It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at admin@boyzforum.com
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
Msi mda kan???
@zalanonymouz umur mu brp ? Selama ini gak tau umurmu berapa.
Ngantuk
tidur
zzzZzzzz
Jadi qt seumuran donk....
@arieat @Obay @Just_PJ @zalanonymouz @DItyadrew2 @Achan @masdabudd @zea.mays @Adam08 @Henry_13 @jjk_mod_on @BlackHunter @Zhar12 @idhe_sama
"Maafin kakak chan.. "
"Kakak sayang kamu chan. " Lanjutnya masih sedang memelukku.
"Aku juga kak. Aku sayang kak rendy. " Balasku.
"Sekarang kamu harus terbuka sama kakak. Gak boleh ada yang di tutup tutupin. Ngerti ?! " Perintahnya sambil melepaskan pelukannya.
"Heu okey, aku ngerti. Aku ngerti kak. " Kataku lalu aku beranikan diri untuk memeluknya. Aku sangat ingin terus dalam dekapannya dan tak ingin melepasnya.
"Good boy. "
Ditambah lagi dengan gayanya yang sok, seakan dia guru lelaki paling tampan di sejagat raya ini. Eeeeerrrr.. Jujur sih, memang dia cukup keren dibandingkan dengan guru lelaki lainnya. He could play basketball, he's tall, he's tanned skin, his body looks yaaaa sexy enough to see. Uuuuhh hey wait !! Dia kejam, menakutkan, menyebalkan dan, dan bukan tipeku. Sorryyy..
Okay, forget about him. Hari senin ini aku tidak masuk sekolah karena aku diharuskan untuk beristirahat selama 2 hari kedepan menurut dokter yang ku datangi sabtu kemarin. Dari pemeriksaan tersebut, bisa dideteksi penyakit apa yang sedang ku alami saat ini. Dan sungguh aku tidak percaya, aku mengidap penyakit yang sangat mematikan di dunia, sangat berbahaya. Aku yang diantar oleh ibuku saat itu merasa terkejut dan takut dengan fakta itu, aku merasa hopeless dan desperate. Aku tidak menyangka penyakit yang selalu ditakuti orang orang ternyata aku alami saat ini. Mungkin sudah garis tuhan bahwa aku harus mendapakan ujian yang berat ini. Aku harus kuat, aku tidak boleh kalah dengan situasi ini. Aku muda aku bisaaa yeee *nyanyi dikit aja*
Dan disaat itu pula aku bertekad untuk menjadi anak yang soleh, baik hati, makin tampan, dermawan, ramah tamah, berkharisma tinggi dan semakin kuat perkasa. Grrraaoooo go go power rangeeer "cuma backsoundnya kok*
"Huuufff.. Aku harus semangat. Aku bisa !! Yaa, aku harus sehat. Aku akan bertarung sekuat hati dan jiwa ku melawan ANEMIA ini. Ya semangaAAAtTT !! " Kataku penuh semangat bergelora dengan mengepalkan tangan dan sedetik kemudian langsung ambruk kembali lemas tanpa tenaga.
Ya, itulah penyakit mematikan itu. Anemia. Lebay ya ?? Emang, terus kenapa ?? Masalah buat lo ?? Terus gue harus koprol di atas genteng gitu ?? Ok sip.
Makanya sayang, jaga kesehatan, jgn kecapean, makan yg banyak. Udah makan blm ? Obatnya udah diminum ?
Received : 09.54
Sender : Superman
Ia ia Superman, makasih. Udah kok tadi. Cuman gak nafsu makan.
Sent : 09.58
Recipient : Superman
Jgn gtu dong. Harus mkan yg bnyak, biar cpet sembuh. Nanti kakak sama kak nico kesitu km harus udah mkan bnyak.
Received : 10.02
Sender : Superman
Kakak mau kesini ?? Sama kak nico?? Serius ? Asiiikk ia aku makan yg banyak deh. Hehee
Sent : 10.04
Recipient : Superman
Ia lah chan. Masa sang kekasih sakit kakak gak nengok?? Hhe
Received : 10.07
Sender : Superman
Asiiikk.. Di jenguk superman. Kakak lg istirahat ya ??
Sent : 10.09
Recipient : Superman
Hahaa ia lg istirahat. Biasanya kalo istirahat gini, kakak lngsng mluncur ke kantin cari km, liat km mkan baso tahu, liat senyum km, liat km cemberut kalo dijailin temen km. Manis bgt. Kakak kangen itu semua yank.
Received : 10.12
Sender : Superman
Hahha baru juga sehari gak masuk skolah kak. Ia aku jg kangen kakak. Tiap istirahat pergi ke kantin, nunggu kakak datang, liat senyum kakak yang manis bgt, liat kumisnya yg belum dicukur, liat matanya yg sinis, rambutnya yang jabrik. Hehee
Sent : 10.15
Recipient : Superman
Hahaha km mah nyindir ya ?? Kakak acak acakan bgt ya ??
Received : 10.18
Sender : Superman
Gak nyindir. Bukan acak acakan, cuman berantakan. Xixixiii
Sent : 10.20
Recipient : Superman
Ahh tuh kan. Tp km suka kan ?? Hahayy
Received : 10.20
Sender : Superman
Emmmm ia sih. Hehee sukaaa bgt.
Kakak makan apa istirahat skg ?
Sent : 10.22
Recipient : Superman
Hehee.. Kakak makan baso tahu. Makanan yg biasa km mkan. Ngbayangin mkan berdua sama km. Tp kmnya gak ada T,T
Received : 10.25
Sender : Superman
Waahh kangeeenn T,T
Sent : 10.27
Recipient : Superman
Ia kakak jg kangen bgt sama km chan
Received : 10.29
Sender : Superman
Aku kangen baso tahu nya..
Sent : 10.30
Recipient : Superman
Ok, km pacaran sama baso tahu aja kalo gitu.
Received : 10.32
Sender : Superman
Aihh masa pacaran sama baso tahu?? Gak deh aku bercanda. Aku kangen bgt sama kak rendy. Kangeeeeenn pisan.
Sent : 10.34
Recipient : Superman
Hahaa ia chan percaya. Km mau apa ?? Nnti kakak bawain.
Received : 10.36
Sender : Superman
Aku gak mau apa2, kakak datang aja udah seneng bgt. Gak perlu bawa apa2 kak.
Sent : 10.39
Recipient : Superman
Ya udah kakak bawain Beng Beng mau ??
Received : 10.41
Sender : Superman
Ya udah itu aja deh gpp
Sent : 10.43
Recipient : Superman
Wkwkwkwk dasar. Ok nanti sepulang sekolah kakak ksana ya?! Km skg tidur dulu aja. Skg kakak belajar dulu. Sampe ktemu sayang
Received : 10.45
Sender : Superman
Ia sayang. Aku tunggu ya. Belajar yg bner ya.
Sent : 10.48
Recipient : Superman
Itu adalah beberapa percakapanku dan kak rendy melalui sms. Saat setelah itu aku tertidur dan tepat jam 1 aku terbangun ketika aku merasakan sentuhan di sekitar pipiku. Seseorang tengah mengelusku.
"Kak rendy ?! " Kataku saat membuka mataku.
" udah bangun. gimana tidurnya ?? Nyenyak ?? " Ucapnya sambil tersenyum yang membuat jantungku dag dig dug.
"Euh ia nyenyak kak. Udah lama disini kak ?? " Tanyaku.
"Belum sih, 5 menit yang lalu lah. " Jawabnya santai.
Ya tuhan, aku kangen banget sama kak rendy. Aku seneng banget bisa liat kak rendy lagi. Dia ganteng sekali tuhan. Aaahh aku pengen dipeluknya. Serasa melihat malaikat di alam mimpi saat melihatnya sekarang ini.
"Kak nico mana ?? " Tanyaku sambil celingukan.
"Ohh dia gak jadi kesini sekarang, katanya ada urusan sama ceweknya itu. " Jawabnya.
"Ohh gitu. "
Beberapa hari yang lalu kak nico memberitahuku kalau dia sudah jadian dengan cewek itu. Dan sejak saat itu aku jarang bertatap muka dengannya. Aku kangen sama kak nico yang dulu, dia selalu ada setiap saat untukku. Tapi sekarang seakan aku akan kehilangan kakakku itu.
"Nih chan kakak bawain kamu buah buahan, banyak vitaminnya. Bagus buat kamu. " Katanya sambil menunjukan keranjang berisikan bermacam macam buah.
"Waaah makasih kak. Padahal gak usah kak, jadi ngerepotin. " Kataku berterima kasih.
"Sssst gapapa, siapa bilang ngerepotin ?? Gak lah. Emm Maaf beng bengnya kakak gak bawain, kamu harus makan yang sehat sehat dulu. " Katanya.
"Huuu " lenguhku.
"Udah jangan cemberut. Km mau makan buahnya sekarang ?? " Tanyanya.
"Emh boleh. "
Lalu dia memilih milih buah di keranjang itu. Dia mengambil buah apel merah dan pisau yang sudah disediakan oleh mamaku. Dia mengupas kulitnya dan memotong buah apel itu menjadi beberapa bagian.
"Nah udah. Mau kakak suapin ?? " Tawarnya.
"Aah ?? Jangan !! Nanti mamaku liat. Aku makan sendiri aja. " Tolakku halus.
"Siapa bilang ada mama kamu ?? " Katanya sambil tersenyum.
"Ahh ?? Emang mamaku kemana ?? " Tanyaku heran.
"tadi mamamu ijin pergi keluar sama ade ade kamu, tapi gak bilang mau kemana. Jadi di rumah cuma kita berdua. " jelasnya.
"Oohh gitu. Hmmm kemana yaa ?? "
" Ya udah kakak suapin ya?! Nih aa " katanya sambil menyodorkan potongan apel yang ditusuk garpu.
"Ehh euh.. " Aku masih ragu dan gugup.
"Kenapa ?? " Tanyanya.
"Gapapa. "
"Ok, nih aaaa "
Akhirnya akupun memakan apelnya. Dengan perasaan bahagia kita berdua tersenyum lepas. Suasana yang sungguh romantis.
"Enak gak apelnya ?? " Tanyanya.
"Enak, apelnya manis. " Jawabku.
"Sebenernya apelnya asem, cuman karna kakak yang nyuapin jadi manis apelnya. Hehee "
"Jiaahh pede banget. Sebenernya sih asem apelnya. Tadi mah bohong. Hyeee " candaku.
"Ohh asem?? Ya udah kakak aja yang makan. " Balasnya.
"Eehh kok gitu? Kan yang sakit aku. Baru juga 2 potong. "
"Lah katanya asem, ya udah buat kakak aja. "
"Euuh tapi aku masih pengeen. "
"Hahaa dasar chan chan. Nih aaa lagi " dia menyuapiku lagi.
Setelah apelnya habis ku makan, dia minta ijin untuk pergi ke kamar mandi lalu tak berapa lama dia kembali duduk denganku di atas kasur.
"Gimana sayang ?? Udah baikan ?? " Tanyanya yang membuatku malu.
Damn, ini pertama kalinya dia memanggilku sayang secara langsung di depanku. Mukaku langsung berubah merah. Aaahhh
"Euh euu kayanya baikan. He " jawabku gugup.
"Heu . Gapapa kan kakak panggil kamu sayang ? " Tanyanya.
" Gapapa kak. Heuu "
"Kakak juga pengen denger kamu panggil kakak sayang dong. " Pintanya sambil mengernyitkan dahi.
"Euh euu eeuu ia sayang. Hehee " kataku gugup. Maluuu sekali.
"Heu Ok, Ngomong ngomong kamu udah minum obat lagi belum ?? Tanyanya mengingatkanku.
"Ohhh ia, aku harus minum obatnya lagi. " Kataku dan hendak beranjak dari dudukku.
"Udah diem. Biar kakak yang ambil. " Cegahnya sambil mengambil obat yang ada di atas meja belajar.
"Yang mana obatnya ?? " Lanjutnya bertanya.
"Coba sini " kataku sambil melihat obat obatnya.
" Yang ini sama yang ini. " Kataku dan langsung membuka obat tablet tersebut dan kemudian menelan obatnya, tak lupa meminum air putih yang kak rendy sediakan.
"Well done chan. " Pujinya sambil tersenyum manis.
"Sekarang kamu istirahat lagi gih.. " Suruhnya.
"Gak ahh baru aja bangun masa tidur lagi. Males ahh " kataku.
"Ya namanya juga lagi sakit, harus banyak istirahat. " Ucapnya.
"Ya tapi bosen. "
" Ya udah, kamu geser dikit coba. "
Dia duduk dengan bersandarkan bantal di punggungnya, lalu kakinya dia biarkan mengangkang. Entah apa maksudnya.
"Sini duduk !! " Suruhnya sambil menepuk nepuk space yang di sisakan untukku di antara kedua pahanya yang masih mengenakan celana sekolah.
"Hahh ?? " Aku ragu dan sungkan. Sekaligus malu.
" Ayo cepet ! " Katanya sambil menarikku untuk duduk dihadapannya dalam pelukannya.
Kini aku sudah berada dalam dekapannya, aku membelakanginya yang sedang memelukku erat dan wajahnya yang ia letakkan di atas pundakku. Tak ingin ragu untukku menggenggam tangannya yang kekar. Rasanya hangat dan nyaman. Seperti biasa, jantungku selalu bereaksi di saat saat seperti ini. Aneh pikirku, setiap saat bersamanya, aku yang selalu suka bercanda seakan berganti sikap menjadi pribadi yang diam dan kalem. Mungkin keromantisannya yang membuatku begitu.
"Nyaman chan ?? " Tanyanya.
"Ia kak. Nyaman. Hhhhhhhh fffffhhhh " jawabku lalu menarik nafasku dan mengeluarkannya.
"Biasanya, pelukan bisa buat orang tertidur. " Ucapnya.
"Eheu tapi, kalau aku tidur, saat bangun nanti kakak udah gak ada. " kataku cemas.
"Saat kamu tidur, kakak akan datang di mimpi kamu. Dan saat kamu bangun, orang yang paling kamu sayangi yang akan gantiin kakak jagain kamu. " Terangnya.
"Euh ?? Siapa dia ?? " Tanyaku.
"Sssssstt saat bangun nanti, kamu bakal tau kok. Sekarang kamu tutup matanya. "
"Tapi.. "
"Sssssstttt "
Beberapa menit berlalu akhirnya aku tertidur pulas, reaksi obat tadi berhasil mempercepat rasa kantukku. Beberapa menit sebelum terlelap, aku mengeratkan pelukannya, aku takut dia pergi, aku masih ingin merasakan kenyamanan ini, mengingatkan rasa yang paling membahagiakan ketika aku bangun nanti. Disaat itu pula aku mendengar dia mengucapkan "I love you", sangaat pelan, tapi aku dapat mendengarnya dengan jelas dan masih terngiang di telingaku.
Huuh so sweet.
Tp btw mang anemia gejalanye mimisan ye?
Anemia kekurangan darahkan?