It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at admin@boyzforum.com
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
hi vian
whaaaaattt @boljugg dah kawiin ?
entahlah, mgkin sama kamu bey kalo Tuhan mengizinkan.
terimakasih juga..
sy sangat senang berbagi cerita dan pengalaman
silahkan kalo mau ada yg disharing/ditanyakan
waaa salam kenal
ibu terlihat kecewa, selang beberapa minggu kemudian ibu jatuh sakit lagi, dan kritis lagi, bahkan bicarapun gak bisa, kata kakaku (kebetulan juga perawat rumah sakit di situ) "ibu kemungkinan umurnya gak lama lagi, pembuluh darahnya pecah dan sudah mmencampuri otak"
aku sedih mendengarnya, aku minta tolong sama tuh cewek untuk menjenguk ibu, aku minta dia bilang ke ibu bahwa kita berdua jadi menikah,
diapun menurutinya, setelah datang di rumah sait, diapun membisikkan ke ibuku "bu, kami jadi nikah habis lebarab". dan akupun menambahkan omongan "klo ibu setuju, tolong kedipkan matanya". ternyata ibu menggerakan matanya, gak nyangka ternyata ibuku itu denger.
dan benar saja selang sehari sesudahnya, ibuku meninggal.
akupun nangis bukan kepalang, aku merasa akulah yg menyebabkan kematian ibuku.
lalu masalah lain muncul, sebelum meninggal aku sudah berjanji mau menikahi si x, aku benar2 belum siap.
skitar 2 minggu setelah pemakaman ibu, aku ngomong jujur ke perempuan tersebut, bahwa sebenarny aku mau menikahi kamu karna ingin bahagiakan ibu, aku mau kamu tau aku menikahimu dalam keadaan aku berusaha mencintaimu, kalau kamu mau dengan keadaanku yg seperti itu artinya kita jadi nikah.
dia terlihat gugup, lalu bertanya "sebenarnya kakak itu ada rasa gak sama aku"
aku jawab "ada, tapi cuma sedikit, perlu lebih ditumbuhkan lagi."
mendengar jawaban itu dia menoak untu kunikahi, dan lamaranpun batal. padahal orang2 sudah tau bahwa kita berdua bakalan nikah
dan sekarangtinggal ayah yg masihhidup, ketakutan ku berulang takut juga terjadi pada ayah
i am going to do the same thing, and i am praying it's going to be happen