It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at admin@boyzforum.com
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
i just like you as friend,not much
it will not be run over
betul betul #nods
tapi lanjut
08 : 30 pm
" Ranu kau ingin menonton film ? "
" hu uh !" angguknya with puppies eyes
anak itu selalu bersemanggat dalam hal apapun
aku terkekeh pelan
" kau pilih saja di kotak CD itu " kataku
anak itu kembali mengangguk dan mulai mengacak acak kepingan CD
" emh...aku bingung, menurut kakak mana yang bagus ?"
sambil berfikir dengan jari telunjuk menyentuh bibirnya yang di manyunkan, matanya menjelajah seluruh kepingan c.d yang ia serakan
" nih yang ini aja , sensitive pornograph " usulku sambil menyerahkan kepingan itu padanya
ia memandang sejenak kepingan itu
" judulnya kedengaran err...'horor', apa ini film BF ? umurku baru 16th sepertinya film ini untuk manula "
aku terkekeh mendengar tuturannya
" jadi kau ingin bilang kalau kakak ini manula eh ?"
" eh ? ano...bukan begitu kak" ujarnya kikuk, kedua tangannya di kibas kibaskan dengan ekspresi scared yang lucu
" sepertinya anak ini perlu di beri sedikit pelajaran ya..." ujarku dengan tatapan horor...
tatapan horor ya bukan mesum
" jangan melihatku seperti itu kak !" rutuknya sambil menimpukku dengan bantalan sofa
anak itu ....
kenapa bibirnya selalu terlihat basah dan sexy sih
otak yadongku mulai bekerja
kutangkap tubuhnya yang jauh lebih kecil dariku
sangat langsing...
kudorong tubuhnya hingga posisiku di atasnya
Ranu mulai meronta ronta dalam pelukanku
ku tangkap kedua tangannya dan menguncinya pada kedua sisi
" kakak lepaskan! ini tidak lucu"
" memang. siapa yang bilang lucu khekhe..."
matanya melebar, sebelah alisnya dinaikan membuat wajahnya semakin lucu ihihi
" aww !!!" pekikku
anak itu mengigit tanganku keras sekali , sontak ku lepas dia
" kau..aissh. seperti anak kecil saja!" keluhku sambil mengusap usap tanganku yang ada bekas gigitannya
anak itu hanya terkekeh
darahku berdesir
aku ingin merasakan bibirnya yang merah merekah itu
sekali saja..
dengan posisi duduk ku dekatkan tubuhku, sebelah tanganku menyentuh pundaknya dan sebelah lagi menahan tubuhku agar terdorong ke depan
hingga wajah kami hanya berjarak beberapa senti, aku tidak merasakan hembusan nafasnya, sepertinya dia menahan nafas khekehe...seperti mau menyelam saja
kumajukan tubuhnya sedikit mendekat,
anak itu memejamkan matanya menampakan bulu matanya yang indah dan alis coklat yang tertata rapi
sedikit lagi...
TING TONG
jantungku seperti merosot kebawah
shit ! siapa sih yang bertamu malam malam gini. umpatku
Ranupun ikut kaget, kemudian nyengir aneh
dengan kesal aku beranjak dari tempatku
" iya tunggu sebentar!" seruku
kubukakan pintu untuk tamu yang tak diharapkan kedatangannya itu
nampak seorang pemuda berkulit coklat, alis tebal dan lumayan tampan tapi tidak lebih tampan dariku berdiri di hadapanku
" hi lama tak berjumpa" ujarnya
mataku melebar melihat pemuda yang sangat kukenali itu
kupeluk tubuhnya dan melepasnya lagi dengan cepat
" kemana saja kau baru muncul fang !"
ujarku sambil merangkul sahabat lamaku yang akrab dipanggil fangfrog itu, tentu nama aslinya bukan fang
2 bulan lalu fang pindah keluar kota karena suatu alasan
pemuda itu hanya tersenyum dan balik merangkulku
kami berdua saling tertawa melepas rindu
dari smp kami sudah berteman baik, aku maupun dia sudah hafal betul seluk beluk masing masing
apapun kami lakukan bersama
seperti bolos bersama, tidak masuk sekolah bersama, cabut bersama dan kabur bersama ( apa bedanya dari itu semua ?)
jujur aku merasa sangat kehilangan saat ia berkata ingin pindah waktu itu, aku benar benar merasa dikhianati sebagai teman, kami tidak pernah komunikasi semenjak itu
tapi sekarang itu semua sudah kulupakan
banyak yang ingin kutanyakan tentangnya, tenang dimana dia tinggal sekarang, siapa pacarnya atau berapa ukuran kolornya ...err...(?)
aku mengajak fang masuk ke dalam rumahku
Ranu melihat ke arah kami berdua
anak itu melempar tatapan yang tidak biasa
kenapa,love?
oh mungkin dia bingung dengan siapa pemuda di sebelahku
" ranu kenalkan ini sahabat kakak, namanya remi saputra panggil saja dia fang, baru bangkit dari kubur dia khekehe.." kekehku mencoba berkelakar
#SING
sunyi senyap , tak ada tanggapan sama sekali, seperti di kuburan
err...apa leluconku sangat garing ya ?
" kau..." ucap Ranu dengan raut thousands face yang tidak dapat di gambarkan
begitu juga dengan fang yang tak kalah shoke dan menampakan wajah aneh yang tidak wajar ( kapan sih dia pernah wajar ?)
mereka saling bertatapan
aku diacukan Q_Q
ini sangat membingungkan
sebenarnya apa yang terjadiii !!!???
-lebay?emang gt kok..-
@LittlePigeon stop being call me like that bro
eah...#pasrah
#Mention kalau update
peluk dani
#kickout
@Bintang96
iyo