CINTA BEDA RASA (Kisahku Dan Lelaki Muntilan season 2) [TAMAT]

2000LY

indra_hunks wrote: »

@200ly
@4ndh0
@Éline


@aicasukakonde
@andre_patiatama


@bintang96
@bi_ngung
@boljugg
@bintang96

@dota
@dr_gonzo
@dhika_smg
@dantososo
@darkrealm
@dundileo
@dewaa91

@hwankyung69
@hades3004
@hakenun
@hikaru

@kresna_wijaya
@irfan832
@MikeAurellio
@masdabudd

@peacock

rain407
@rezadrians
@rigil
@raditjoe

@seno
@sandy.buruan
@sinjai

@trace_tri
@Tsu_no_YanYan

@ularuskarius
@wyatb
@yuzz
@zhedix
@zhar12

mas id ku 2000LY, bukan 200LY hihihi...
thx dah dimention yaa....

2000LY

indra_hunks wrote: »

dundileo wrote: »

oh ok..

*nambah dong, seporsi lagi.

Hahahhaa. Laper yaa.

sandy.buruan wrote: »

duuuh...adegan ranjangnya kok dicut sih....?

Manaa.. Mana adegan ranjang..
Oohh, yang tiduran sekasur?
Indra sih tidur pulas..
Ga tau yah klo Tian grepe2 curi kesempatan..
*dan judulnya pun berubah menjadi "Pengalaman Gerayangin Cowo yang Lagi Tidur" *

hwankyung69 wrote: »

Setau gw, hakim di PN harus bsa nguasai perdata dan pidana, mau ga mau, walaupun ad hakim yg lebih ahli ke salah satu.

Nice info mass.. Sotoy si Indra berarti tuuh.

MikeAurellio wrote: »

Hayooo.. Lupa sama tokohnya sendiri ya? Silvi jd Septi..

Kwkwkwkk.. dah diperbaiki mas. Thx ya

kresna_wijaya wrote: »

Hahaha. Betul bgt maklum update dinihari...silvi menjelma jadi septi..geto ya bro @indra_hunks...tks ya updatenya...smg dibalas semua kebaikanmu menghibur kita dgn ceritamu itu #hugs 4 u#

*Nge hug dgn kuat, tangan grepe2 pantat. Hihihiii *

sandy.buruan wrote: »

makanya pake nama tokoh agak jauh dikit ..misalnya satu pake nama omas...satu lagi pake nama manohara...biar gak bingung

Kwkwkwk. Idenya boleh juga mass.. yang pasti Omasnya jelas si Silvi.
*ngebayangin Silvi ngamuk, nyumpah2 pake Bahasa Sunda, pas tau namanya diganti Omas*

boljugg wrote: »

setujuhh;

kalo nama beyonce kejauhan;

omas ll be fit enuff....

Mendingan Beyonce mass. Satunya Beyonce, satunya Manohara. Kwkwkwk..

hahahaha... itu thread gw yg bikin tauk.......

Dakon_bek

Tuh review mennssyyeeenn nya ma om @ 2000ly.. Ey g tercantum..
#nasib..

Thx perhatiannya ya Da-In..
Supaya di kasih sehat n rehat lbih wat lanjutin update-anya.. Semangat..

dota

adegan yang tidur seranjang kok di skip?
Tian grepe2 gak ya..

Fantasia40

Dima di jkt In?

jo_greens

Owh.. serasa kenal kisah ini... hihi

edwinjoej

o dain nya org padang jg, slm knl aja

aliando_syarif

dota wrote: »

adegan yang tidur seranjang kok di skip?
Tian grepe2 gak ya..

Hahaha.. mupeng ya mass..

Dakon_bek wrote: »

Tuh review mennssyyeeenn nya ma om @ 2000ly.. Ey g tercantum..
#nasib..

Thx perhatiannya ya Da-In..
Supaya di kasih sehat n rehat lbih wat lanjutin update-anya.. Semangat..

Fantasia40 wrote: »

Dima di jkt In?

Di jaksel mass.

jo_greens wrote: »

Owh.. serasa kenal kisah ini... hihi

OMG.. Sapa yaah.. Jangan-jangan.. Kamu adalah.. Indraku yang hilang..

edwinjoej wrote: »

o dain nya org padang jg, slm knl aja

Yup, Indra Samudra orang Padang.. Salam kenal yaa..

2000LY wrote: »

mas id ku 2000LY, bukan 200LY hihihi...
thx dah dimention yaa....

Muuphh.. Aku perbaiki yaahh..

aliando_syarif

Hosshh.. Hooshh..

Ngejar untuk postingan malam ini..

andre_patiatama

lanjut

aliando_syarif

Sabaar.. Hehehe.. Ini dah dikit lagi kok..

Lagi ngerapi-rapiin dikit.

Biar dibacanya enak.

aliando_syarif

@2000ly
@4ndh0
@Éline


@aicasukakonde
@andre_patiatama

@bayuwardana51
@bintang96
@bi_ngung
@boljugg
@bintang96

@Dakon_bek
@DavidLiu
@dota
@dr_gonzo
@dhika_smg
@dantososo
@darkrealm
@dundileo
@dewaa91

@edwinjoej
@Fantasia40
@greenbubles

@hwankyung69
@hades3004
@hakenun
@hikaru

@jo_greens

@kresna_wijaya
@irfan832
@MikeAurellio
@masdabudd

@peacock

@rain407
@rezadrians
@rigil
@raditjoe

@seno
@sandy.buruan
@sinjai

@trace_tri
@Tsu_no_YanYan

@ularuskarius
@wyatb
@yuzz
@zhedix
@zhar12

aliando_syarif

Hari ini kondisiku udah mendingan..

Otot-otot terasa kaku, karena lama ga digerakin..

Hupp-hupp..

Aku melakukan gerakan senam sederhana..

Nyokap tadi nelpon, dan terlihat amat khawatir.

Saking khawatirnya, mau pesan tiket pesawat sore ini juga. Namun berhasil kuredam.

Semakin lama perasaan ini semakin kuat..

Apakah Tian tahu mengenai apa yang kurasakan..

Sejauh ini aku memang sangat berusaha menjadi kakak yang baik untuknya..

Namun perhatian dia selama aku sakit, bagaimana dia mengurusku kemarin.. Memperparah kedalaman rasa ini..


Diluar hujan deras..

Aku melihat dari jendela, anak-anak kecil bermain riang dalam hujan..

Tanpa perlu berpikir hal-hal yang rumit..

Memang, jika ingin melihat kedamaian, pandanglah wajah anak-anak yang polos bermain dengan riang..

Seperti yang kulakukan saat ini..


Hujan deras membuatku mengantuk..

Tapi kayaknya karena pengaruh obat juga..

Dan aku pun tertidur..


 
*****

Aku terbangun karena ada yang mengetuk-ngetuk pintu.

Jam berapa ini, kok udah gelap aja..

Ternyata diluar masih hujan..

Sambil terkantuk-kantuk, aku membuka pintu..

Disana ada Tian yang basah kuyup.


"Yan.. Ayoo masuk-masukk!!", kataku terkejut melihatnya.

"Nie handuk..", aku menyerahkan handuk.

"Ga pulang dulu Yan?", tanyaku sambil memandang dia yang masih memakai seragam pabrik.

Biasanya dia pulang dulu, baru ke sini.

Pantesan jam segini, dia udah sampai, batiku sambil melirik jam yang menunjukkan pukul 6 sore.


"Engga Da-in..", jawab dia.

"Kenapa?"

"Yan pengen makan bareng.."

"Kan bisa abis dari tempat Mbak Ina baru kita makan bareng"

"Da-in bilang makan ga boleh telat.."

Hmm.. Jadi dia ngejar ke sini, biar ga telat makan. Ada-ada aja..

Tian.. Tian.. Betapa polosnya dirimu nak..


"Ya udah, sekarang keringkan dulu badannya.

Trus dibuka semuanya Yan..

Nanti sakit kamu pake basah-basah gitu..", kataku sambil menyiapkan baju plus daleman buat ganti dia.


"Nih, pake", aku menyerahkan baju padanya.

Dia terlihat malu untuk membuka pakaian di depanku.

"Tuh, kalau mau ganti di kamar mandi", kataku sambil menunjuk lokasi kamar mandi.

Dan dia pun beranjak ke sana.


Keluar dari kamar mandi, dia sudah mengenakan baju kaos dan celana bola milikku.


Arrghhh… darahku sontak berdesir..

Kakinya putih banget.. Dengan bulu-bulu di seputaran tulang kering, semakin meremang halus ke arah betis.

Dan betis itu.. Berotot..

Dia tampak jengah saat mengetahui bahwa dirinya sedang kupandang.

Aahh, biarlah sebentar saja aku menikmati anugerah sang Pencipta dulu.


"Da-in.. Ayo makan..", katanya.

Aku pura-pura sedang melihat ke arah yang lain.

"Oh, udah?"

"Ayookk!"


Karena hujan, Kami makan di kantin bawah kosan.

Jadi di kosanku itu, memang ibu kosnya buka kantin makanan.

Jadi anak-anak kos maupun yang lain suka beli.

Rasanya khas sunda. Cocok juga di lidah.


Abis makan, balik lagi ke kamar.

Hujan masih belum berhenti.


BRRR..!! Dinginnya..

Bayangkan Bandung, udah gitu di bagian Utara yang lebih tinggi, dan ujan lagi.

Dengan cepat aku memakai sweater..


"Yan, loe mau pake sweater juga ga?"

"Ga usah Da.. Ga terlalu dingin kok saya", jawabnya.

"Eh, loe mau balik jam berapa nih?

Ujannya masih deres aja tuhh", kataku sambil berharap hujan ga akan berhenti sehingga dia bakalan menginap nanti.

Ditunggu sampai jam 12 malam, belum juga menunjukkan tanda-tanda hujan akan berhenti.

"Kayaknya mending kita tidur sekarang aja deh Yan.
Loe besok masuk pagi kan?", tanyaku.

“Iya Da-in..”

"Ya udah, gw set weker gw jam 5 yahh
Tenang aja, besok gw anterin kok"

"Da-in udah kuat?"

"Niih", kataku sambil mengangkat barbel di sudut kamar.

"Udah kuat kan..
Lagian bosen juga Yan di kamar terus..
Bisa ilang gw dari peradaban lama-lama"


Akhirnya Kami tidur.

Dempet-dempetan di kasur yang berukuran single bed.

Satu selimut berdua.

Hujan deres.

Aku melihat Tian sudah tertidur pulas.

Aahh..

Sudah dua hari dia setia mendampingiku.

Kenapa dia melakukan ini semua.
Itu yang jadi pikiranku semalam ini.
Terus terang aku menyukai semua perhatiannya.
Hanya saja aku ga mau menjadi ketergantungan.

Bahkan aku sendiri pun ga ngerti ini tuh perasaan apa.
Sebentuk rasa yang tidak terdefenisi.
Tak berwujud, tak punya pola.

Kujalani ajalah apa adanya.

Karena aku ga mau ribet juga mikirinnya.

Kucoba memicingkan mata, namun tetap ga bisa tidur.

Akhirnya daripada bengong, ku ambil gitar, dan coba untuk menuangkan perasaan ini pada gitar kesayanganku.

Menuangkan semua perasaan pada lagu, membuat perasaan jadi plong.

Pun demikian kali ini.


RASA TAK TERDEFINISI

Ku hanya jalani, ku hanya nikmati..
Tentang semua ini..

Tanpa kupahami, rasa apakah ini..
Sunggu tak terdefinisi..

Rasa cintakah ini?
getar apakah ini?
Semua mengalir dengan indah..

Rasa yang kualami, tak mudah dimengerti.
Kuharap hanya dia yang mampu mengartikan.
Walaupun tak pasti, tapi buatku senang..

Rasa ini kan selalu..
Kan selalu kukenang

http://www.4shared.com/mp3/zhWeZnaL/Rasa_Tak_Terdefinisi.html

aliando_syarif

Untuk malam ini cukup dulu ya dek @darkrealm

Kan abis dikeluarin di kamar mandi..

Capek dengkul uda..

Hehehe..

Untuk sementara, nikmati dulu lagunya.

dantososo wrote: »

Uda jadi grepe2 ga nihh....???

Dalam penerawangan, iyaa.. Hehehe.. @dantososo

dundileo

crut crut crut..