BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

Daftar Kepala Daerah Berpenghasilan Tertinggi Versi Fitra

13

Comments

  • Iye mam, terserah mereka aja, qta cm bisa doain :D
  • Megawati: Soeharto Lebih Lumayan



    Besar Kecil Normal
    TEMPO.CO , Yogyakarta:Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri menuturkan kondisi sosial ekonomi politik Indonesia di masa Presiden Soeharto jauh lebih baik dibandingkan dengan pascareformasi.

    "Lebih lumayan saat Soeharto," kata Megawati saat menggelar pertemuan dengan sejumlah akdemisi di Yogyakarta Sabtu petang 28 September 2013.

    Yang dimaksud lumayan mantan presiden Indonesia kelima itu merujuk adanya rencana kerja besar yang dimiliki pemerintah dan tertuang resmi sehingga bisa menjadi pedoman langkah pengambilan kebijakan pemerintah.

    "Di masa Soeharto, masih ada yang namanya agenda Repelita (Rencana Pembangunan Lima Tahun) juga GBHN (Garis Garis Besar Haluan Negara), setidaknya tahu apa yang mesti dilakukan. Terlepas terlaksana atau tidak," kata Mega.

    Meskipun selama 30 tahun lebih Megawati mengakui kepemimpinan Soeharto banyak sekali melakukan penyimpangan sejarah, khususnya pemutarbalikan fakta melalui peristiwa 1965, namun ia melihat Soeharto mulai berpikir bagaimana Indonesia bisa menuju kedaulatan.

    "Sudah ada pertanyaan 'bagaimana', 'piye' caranya mau berdaulat," kata dia,

    Kebijakan Soeharto membuat rencana dan garis besar arah pembangunan itu menurutnya mirip dengan yang dilakukan pada era kepemimpinan Presiden Soekarno. Kala itu Soekarno memiliki agenda yang disebut Pembangunan Semesta Berencana. Program itu yang dipakai untuk membangun jejaring komunikasi antara pulau agar pembangunan dapat dilakukan merata.

    "Lha sekarang, kita tidak punya landasan atau rencana besar itu. Mau di bawa kemana sebenarnya. Pemilihan presiden paling banter hanya soal visi misi, apa jaminannya?" kata dia.

    Mega semakin menyayangkan, saat Indonesia tak punya rencana menuju kedaulatan, justru pemerintahan pasca reformasi makin kurang responsif melihat realitas di lapangan. Salah satu contohnya adalah perusakan lingkungan yang terus saja didiamkan.

    "Peraih Kalpataru di Sumatera Utara justru menanyakan ke saya, kenapa pemerintah mendiamkan keluarnya ijin penebangan pohon di kawasan Danau Toba seluas 800 hektar? " kata dia.



    PRIB
  • Ahok , Ngebohong Lagi Kau , Gaji 6 jt Mana Mungkin ?






    Jumlah gaji yang diterima Jokowi setelah dikurangi pajak adalah sebesar Rp 3.448.500, sedangkan Basuki menerima gaji setelah pajak sebesar Rp.2.810.100.

    Selain gaji, Gubernur dan Wagub juga menerima Tunjangan Jabatan. Setelah dikurangi pajak. Gubernur menerima tunjangan sebesar Rp. 5.130.000 dan Wagub sebesar Rp. 4.104.000

    Berarti yang diterima Jokowi Rp 3.448.500+. 5.130.000 =8.578.500

    Berarti yang diterima Ahok 2.810.100+ 4.104.000= 6.914.100

    Itulah sekilas informasi yang kita terima tentang gaji Guber dan wakil gubernur yang ada di web resmi http://ahok.org/berita/news/jumlah-gaji-gubernur-dan-wagub-bulan-februari-2013/

    Kesan anda ????????????

    Ahok – Jokowi orang jujur ,hebat ,bersih , Transparan , Kasiaan , naikan Dong Gaji Gubenur/wakil DKI, Mosok Gaji Gubenur sama dengan Gaji ,Tukang Bakso,Tukang Gorengan , Tukang Kayu Profesional ,paling 200 rb sehari , sama Manager kelas Middle saja kalah , apalagi ngebandingan sama CEO ,ngak lah jauh , sekali lagi kasih Ahok –Jokowi , Naikin dong Gajinya , tega amat ,tanggung jawabnya kan besar ngurusun ini ,itu , apa saja lah , yang ditinggalin pendahulunya , bobrok semua,ngak sebanding dengan Gajinya .

    Itulah Kesan Pertama yang anda peroleh ,

    Komunikasi ini sangat tepat dilakukan oleh ahok , bagi rakyat cilik , yang cilik pendidikan dan pengetahuaan ,Orang dua ini sudah dianggap Dewa , baru kali ini pemimpin kayak giniaan yang mao ngasih tau gaji nya, istilah Orang Arap Maksum.

    Gaji ya apa yang diterima semuanya oleh Pejabat,kalo yang lain itu mah korupsi , itulah simpelnya pemikiran Rakyat Cilik, Dan yang jelas ini merupakan , Pencitraan Yang TOP dan Sukses.Buktinya makin Banyak yang tergila gila sama orang 2 ini .

    Kenyataanya ???

    Berikut rincian pendapatan Gaji Gubernur DKI versi Fitra

    - Gaji pokok gubernur : Rp3 juta (keppres no 68 tahun 2001)

    -Tunjangan jabatan Rp5,4juta (keppers no 59 tahun 2003)

    Total : Rp8,4 juta

    APBD DKI tahun 2012

    Anggaran Tunjangan Operasional gubernur setahun : Rp17,6 miliar

    TO gubernur sebulan : Rp743,4 juta

    TO wagub sebulan : Rp741,7 juta

    Tunjungan operasional gubernur

    PAD DKI 2011 : Rp11,825 trilun

    Tunjangan operasional gubernur (0,15 % PAD) : Rp17, 737 miliar

    So ………Apa yang Kau pikirkan ???

    .Ahok – Jokowi Benar Benar Jujur atau sekedar Mao ngebohongi Rakyat yang memang udah Bodoh ????????Kasiaan Deh loe Udah di Bohongin .

    Saran Teman mu ini , kalo mao Jujur jujur sekaliaan , jangan setengah -tengah, BrO

    ................
  • 1371146027612706371_300x98.640296662546.jpg


    13711461751827605720_300x243.65482233503.jpg


    [img][/img]


    [img][/img]


    Meski Tersangka Korupsi, PDIP Restui Idham Samawi Nyaleg


    Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri duduk bersama Ketua Dewan Pengurus Pusat (DPP) PDIP Bidang Organisasi Idham Samawi saat membuka sekolah partai pertama PDIP di Yogyakarta, Kamis (23/2). TEMPO/Pribadi Wicaksono

    >> korupsi nya kan buat parte2 juga....


    TEMPO.CO, Yogyakarta -


    Dengan alasan praduga tak bersalah, pengurus pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ngotot mendukung langkah bekas Bupati Bantul Idham Samawi menjadi calon anggota legislatif DPR RI lewat Pemilu 2014. Padahal Kejaksaan Tinggi DIY telah menetapkan Ketua PDI Perjuangan DIY itu sebagai tersangka kasus dugaan korupsi dana hibah Persatuan Sepak Bola Indonesia Bantul (Persiba) senilai Rp 12,5 miliar sejak Juli lalu. ”PDIP tetap mengedepankan prinsip praduga tak bersalah,” kata Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo kepada Tempo di Yogyakarta, Sabtu, 28 September 2013.

    >> korupsi nya kan buat parte2 juga....



    Tjahjo menjelaskan, PDIP tak menutup mata terhadap kasus korupsi yang membelit Idham. “Sejak ditetapkan sebagai tersangka itu, Idham langsung kami panggil ke Jakarta untuk menjelaskan perkaranya di hadapan semua pengurus pusat, termasuk Ibu Mega (Megawati Soekarnoputri),” kata dia. Pemanggilan itu, ujarnya, merupakan upaya partai untuk menentukan sikap atas Idham yang tengah terbelit masalah korupsi.

    Hasilnya, kata Tjahjo, partai menilai Idham tak melakukan korupsi seperti yang dituduhkan. Idham dianggap tak memakai dana hibah itu untuk kantong pribadinya. “Tapi itu kan baru internal partai, keputusan akhir tetap pengadilan. Yang jelas partai sekarang posisi mendukung, baik proses hukum dan pencalegan Idham,” kata dia. Ditanya apa yang dilakukan partai jika pengadilan nanti memvonis Idham bersalah, Tjahjo menolak berkomentar.

    Adapun Idham Samawi hingga kini bungkam soal statusnya sebagai tersangka. “Tidak, tidak, kalau (korupsi Persiba) itu saya tak mau komentar,” kata Idham saat ditanya Tempo pada 21 September 2013.

    Tapi sikap berbeda dialami enam kader PDIP Gunung Kidul yang tersangkut kasus korupsi. Mereka dilarang maju sebagai calon legislatif pada Pemilu 2014. “Pak Idham seharusnya taat dengan aturan dan konsisten. Harusnya semua kader diperlakukan sama,” kata bekas Ketua PDI Perjuangan Kabupaten Gunung Kidul, Ratno Pintoyo, salah seorang dari enam kader PDIP itu, pada 23 Juli 2013. Menurut dia, DPP PDIP hendaknya konsisten menerapkan aturan terhadap tersangka kasus korupsi.

    >> korupsi nya kan buat parte2 juga....


    Kejaksaan Tinggi Daerah Istimewa Yogyakarta hingga kini belum menahan Idham Samawi. "Belum ditahan, diperiksa sebagai tersangka saja belum. Lagi pula beri saya alasan harus menahan," kata Mei Abeto Harahap, penyidik di Kejati DIY, Ahad, 29 September 2013. Abeto meyakinkan kasus dugaan korupsi ini tahap demi tahap dilakukan untuk mencari kebenaran materi. “Sehingga tidak harus tergesa-gesa dalam penanganan kasus ini.”

    Sebaliknya, aktivis antikorupsi Yogyakarta mendesak Kejaksaan segera menahan Idham. Sebab, Idham bisa mempengaruhi saksi dan ditakutkan bisa menghilangkan barang bukti. "Sebaiknya Kejaksaan segera menahan tersangka," kata Baharuddin Kamba, aktivis Jogja Corruption Wacth.

    PRIBADI WICAK
    ..................
  • Aduh aduh semakin banyak duit terhambur2 tak jelas arahnya :(
  • @veloz
    @rigil
    @claudy
    @firkhafie
    @Debby_sahertian


    berbalas Komentar soal Jokowi Vs Fitra di Internet




    JAKARTA, KOMPAS.com — Tak dapat dipungkiri, Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama adalah dua sosok yang telah menjadi fenomena. Tindak-tanduk dan kata-kata mereka selalu menjadi bahan perbincangan, bahkan perdebatan semua elemen warga.


    Tak hanya di dunia nyata, perbincangan, perdebatan, malahan cenderung saling serang layaknya orang berantem, juga bergeser ke dunia maya. Berita-berita yang dilansir sejumlah media massa online kerap diramaikan oleh komentator-komentator yang juga menarik untuk disimak.


    Salah satunya di berita kanal Megapolitan Kompas.com yang ditulis wartawan Robertus Belarminus dengan judul Jokowi Jawab Tudingan Fitra: Itu Dana Operasional. Hingga pukul 11.33, berita yang dilansir Minggu, 1 Desember 2013, pada pukul 17.59 yang juga masuk di kategori berita terkomentari itu mendapatkan 295 komentar oleh para pembacanya.


    Isi komentarnya cukup beragam. Ada yang mengkritik pedas, ada juga yang membela Jokowi habis-habisan. Salah satu akun pengritik itu menggunakan nama "Parewa Cingkahak", yang di-posting pada Senin, 2 Desember 2012, pukul 10.07.


    Pada bln Februari. Melalui media di sini. Jokowi. Publikasikan slip gaji. Tertulis hanya Rp. 3,5 jeti. Memberi imaji. Seolah-olah dia hanya menikmati. Sedikit sekali. Ini merupakan salah satu bukti. Lagi. Bahwa doi. Memang paling ahli. Mengolah citra diri. Padahal dana 26 M dia kurasi. Demi syahwati, tulis Parewa Cingkahak.


    Pernyataan ini pun mendapat balasan dari akun dengan nama "Scrooge McDuck" dengan posting pada Senin, 2 Desember 2013, pukul 10.24. "ga kebalik tuh? kan majikan ente si K*** D**** C****S yang paling gila pencitraan? udah ambil jatah nasi bungkus hari ini? " jawabnya.


    Tak hanya dari Scrooge McDuck, pembelaan juga dilontarkan oleh akun dengan nama "Christian" yang berkomentar pada Senin, 2 Desember 2013, pukul 10.28. "Kasihan sekali deh loe. Ambil data dari langit dan Fitra. Loe kan bisa lihat slip gajinya GUB/WAGUB. Kalo engga bener tinggal laporin ke KPK, mudahkan? Kalian semua tuh pecundang yang cuma ada di dalam got yang teriak2 tapi engga bohong semua. Go Jokowi-Ahok," tulisnya.


    Kritik pedas juga ditulis oleh akun "Designol" yang menaikkan komentarnya pada Senin, 2 Desember 2013, pukul 06.47. "Musim hujan datang sebentar lagi Hati senang menghinggapi jokowi karena sebentar lagi dia bisa bagi bagi memakai uang pajak warga DKI Itulah Jokowi sodara sodari," tulisnya.


    Lagi-lagi, kritik tersebut dijawab oleh beragam balasan. Beberapa di antaranya dari akun "rakyat kecil" yang berkomentar pada Senin, 2 Desember 2013, pukul 06.53. "Bagus kan uang dari rakyat kembali ke-rakyat.. ,daripada pejabat lain uang dari rakyat masuk kantong pribadi?"


    "Suit suit asyiik dari pada duitnya kepake beli nasi bungkus buat Designol mending gue pake kata Jokowi......," tulis akun "Anti Terrorist" pada Senin, 2 Desember 2013, pukul 06.56.


    Ada juga akun yang melontarkan komentar netral, misalnya akun "datacard surya" pada 1 Desember 2013 pukul 22.07. "terkadang orang baca berita spt ini bisa tersulut emosi, krn data ngga lengkap dipaparkan ke msyrkt," tulisnya.


    Begitulah berbagai macam tanggapan publik terhadap sepak terjang Gubernur dan Wakil Gubernur DKI, baik bernada mendukung maupun menyela. Tentu saja Jokowi dan Ahok tidak bisa mengatur apa yang orang pikirkan tentang mereka.
    Editor : Ana Shofiana

    Sya

  • @boljugg ini aktivis ICW ato simpatisan partai yah??
  • @boljugg tau ga si fitra ini kemana aja pas era foke sama gubernur sebelum foke (tiba2 lupa namanya)
    maksudku kmrn2 ga tlalu denger fitra ngurusin gaji gubernur dki, lah skarang kynya nyecer bgt
  • edited December 2013
    Del
  • sutiyoso kalee
    mantep kalo yg ini ""itu nya...


    pencitraan di bales pencitraan...

    korupsi mega blbi bintang jaman simbok juga nyante2 aja gk pernh di utik2..

    nggk berlaku pembuktian terbalik

    jadi perkara2 lama nggk bakalan kena penalti

    koruptor2 aman sentosa...
    itulah indonn...


    @firkhafie
    @veloz
  • Seperti org malays*a aja si @boljugg nih...bilangnya indon indon mulu, mata-mata ya??
  • duh, masih musim ya kata indon?
    eh, ak pernah punya bf orang malaysia malah ga tau kata indon
    antara dia yg ga gaul ato emang kata indon cuman populer di dunia maya aja

    *aslioot
  • INDONN itu makna nya melecehkan;
    minor..; rendah...

    kalo org2/ petinggi2 / pesohor2 merangkap koruptor yg di tinggi2 kan mentalitas nya kyk gtu semua wajar kalo nelangsa dan nggk ada bangga2 nya jadi indonn...


    @firkhafie

    wajahmu mirip bang yoss...
    glekkk...

    proyek monorel 2004 dapet berapa bang?
    pilar2 nya yg tegak bediri karatan di rasuna tuh mo diapain bang?


    @veloz
  • @boljugg hwaaaaa am I look that old??? T_T
    Jahat Jahat Jahat *pukul2 manja*

    Ngaco ah!! Wkwkwk.. Aq cm minta bagian secukupna buat operasi balik muda kembali, dan hasilnya jreng jreng *halaah*
    Semua keriput hilang & sy kembali muda hahaha...yaaah 5M laah buat ini smua :))
  • jeung fitra sapose? aye cuma tau fitra karlina
Sign In or Register to comment.