It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at admin@boyzforum.com
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
beda halnya sama orang" yg menganggap kehomokannya sbg penyakit yg harus disembuhkan. biasanya orang" sprt ini masih punya agama. dan menganggap kehomokannya sbg ujian.
di atas ada yang bilang, "gue ga mendukung karena hidup gue berlandaskan agama." akan menjadi sebuah kesalahan berlogika kalau ditarik kesimpulan bahwa semua orang yg hidupnya berlandaskan agama tentu tidak mendukung gay rights. jangan tersinggung juga kalau ada orang yang mengaku religius juga spiritual dan di sisi lain gay friendly.
jadi cara pandang orang melihat gay itu apakah sebagai orientasi seksual atau penyakit, tidak melulu karena pertimbangan agama, lebih ke keterbukaan pikiran akan perkembangan ilmu pengetahuan.
masakan dengan legalisasi pernikahan sejenis, yg trend kaum duafa?
Apa iya semua orang yang berorientasi sejenis ingin menikah? Saya pikir tidak. Saya dengar beberapa orang malah menginginkan pernikahan sejenis juga dilegalkan di Indonesia. Apa iya sepenting itu? Kalau memang ingin menikah sesama jenis, menikahlah di negara yang sudah melegalkan pernikahan yang demikian.
Orang-orang malah senakin antipati terhadap kaum gay dengan tuntutan dan perilaku yang berlebihan tersebut. Ini justru akan membuat kaum gay termarjinalkan
ini forum homo bro… dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung. udah deh… gak usah kontra )
kalau kriteria kebahagiaan yang ideal bagi kamu berkisar pada 'tidak dianiaya atas pilihan kamu' dan kamu merasa sudah puas dengan itu, ya good for you. tapi melarang orang untuk aim higher goals itu namanya selfishness. kalau kamu ga mau atau ga bisa berjuang untuk sebuah hal besar karena keterbasan ini dan itu, ya gapapa, tidak ada yang berhak menyeret kamu untuk ikut, you can stay in your supercomfy closet as long as you want. tapi melarang orang untuk pergi berjuang, itu egois.
apa yang yang dicapai amerika serikat kemarin, juga irlandia, canada, belanda, dan negara-negara lain, bukan perjuangan satu dua tahun, musti gagal dan ditolak berkali-kali untuk sampai ke titik sekarang. perjuangan yang nggak ada bedanya kayak african-american civil rights movement atau berakhirnya apartheid di south africa.
nah trus ntar kalo ada yg bilang ngapa di kait"in ke ilmu agama ini masalah LGBT, dan lain sebagai nya... Justru ilmu agama itu mencakup semua aspek kehidupan.. gmn gak mau ngait"in agama kalo kita makan aja ada aturan dalam agama, mandi ada aturan, tidur juga aturan, tiap napas kehidupan kita di atur dalam agama.. itu juga bagi orang yang masih beragama sik ya.. kalo udah cuman liat dari aspek ilmu pengetahuan ya memang udah susah buat di ajak satu pemikiran.. karena cuman bersumber ama ilmu akal logika..
Gay menikah di legalkan => Kontra
kontra = menolak kan yak (barusan google)