It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at admin@boyzforum.com
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
Lanjut my bro ~
aku mikirnya si dia itu pergi ninggalan yudha tanpa kabar dan tanpa kata putus alias di gantung gitu..eh pas masuk yg kedua si dia nge sms dan mereka mesra....rupanya mereka ldr an...
Itu sih yg bikin aku sempat bingung...
Bagusnya diawal dikasih keterangan kemana dia pergi...
Oke ini dulu komennya, mau lanjut baca lagi...
9)
Yudha Pov
Gue ga percaya sama apa yg gue liat didepan gue. Gue kucek mata gue terus, 'gue salah liat' 'gue salah liat' gumam gue sambil ngucek mata.
Tiba-tiba Haris ngeliat ke atah gue, karna ga mungkin Ka Ridho posisinya munggungin gue. Haris membelalakkan matanya ketika mata kita bertemu, dia meronta pada Ka Ridho yg masih tetap menciumnya. Gue samperin mereka.
"Ehhem" dehaman gue cukup buat bikin berenti ciuman Ka Ridho. Bahkan badannya sampe tegang. Kepalanya noleh ke gue. Gue cuma bisa ngelipet tangan di dada, tanda minta penjelasan.
"Jelasin" pinta gue
"Err--- sebenernya--" ucapan Haris dipotong sama Ka Ridho
"Orang pacaran, ciuman itu biasa kan?" Ucapnya, itu bukan pernyataan melainkan pertanyaan
"Ka- kalian Pacaran ?" Tanya gue balik yg ditanggapi anggukan oleh kak Ridho. Gue noleh ke Haris yg lagi nundukin kepalanya
"Ris, lu pacaran sama kakak gue udah berapa lama ?"
"Eeemm-- 2 bulan"
"2 bulan" beo gue sambil membelalakkan mata kembali
"Terus kalo lu udah jadi pacar kakak gue, lu ngapain pacaran sama Rere, lu ga cuma nyakitin hati 1 orang doang tau"
Ketika gue ngomong gitu, kak Ridho badannya tegang lagi, matanya melotot, rahangnya bergeletuk, mimik mukanya merah menahan amarah.
"kamu pacaran sama Rere?"kata kak Ridho kencang. Bukannya ngebales Haris malah makin nundukin kepalanya.
"Pinter kamu Ris, jgn temuin aku sampe kamu sama Rere selesai" kata kak Ridho penuh penekanan, dan langsung berlalu sambil membanting pintu Rumah Sakit.
BUG
"Gue ga nyangka lu kaya gini Ris" kata gue sambil geleng2 kepala
"Gue ga mau tau, pokoknya lu harus milih salah satu dari mereka. Kalo lu ga bisa milih, jgn harap bisa ketemu gue, Kak Ridho, dan Rere. Paham!!!" kata gue tegas
Gue ga ngedenger jawaban Haris, yg gue denger malah isak tangis.
Hiks hiks hiks
"Yaudah lu tenangin diri lu dulu, gue juga mau balik, sekalian nenangin kak Ridho"
"Kalo nanti Rere balik kesini, bilang aja suruh pulang sendiri" lanjut gue
Sebelum pulang gue sempet ngasih pelukan, biar dia tenang.
"Gue balik ya" yg dijawab anggukan oleh Haris.
****
Sudah seminggu sejak kejadian di Rumah Sakit itu, sekarang keliatannya Haris sama Rere mulai renggang tapi tetap milih sahabatan. Gue masih ga percaya sama Kak Ridho, ternyata dia juga sama kayak gue!!! Berarti sodara gue yg lurus cuma kak alll aja ?! Yaa setidaknya salah satu dari kita bertiga ada yg bisa ngasih cucu buat Daddy-Mommy.
Ga kerasa ujian semester udah lewat. Gue masih bingung mau bawain lagu apaan buat Duet sama Rere. Mungkin nanti Rere punya solusinya.
Gue, Haris, dan Rere sekarang lagi dikantin. Sebenernya ini udah jam pulang, lagian ujian juga udah selesai. Jadi yaaa gue mau santai2 aja dulu.
Haris ? Kok udah ada ? Ya adalah, orang udah sembuh kok. Meskipun kepalanya masih diperban.
"Eh Re nanti tampil mau bawain lagu apaan ?" Rere yg lagi sibuk main hp pun noleh ke gue
"Ehm, Someone Like You ? Atau We Don't Talk Anymore ? Kalo buat gue sendiri sih udah ada. Dan gue juga ga cuma duet sama lo doang tau"katanya panjang lebar
"Yaudah nanti kita latihan sekilas aja ya. Btw lu duet sama siapa lagi ? Cewek / Cowok ?" Tanya gue sambil nyondongin badan kedepan, karna Rere duduk dihadapan gue.
"Cewek lah, kelas sebelah"
"Udah debatnya ? Pulang yuk kepala gue pusing nih" lerai Haris
"Ntar dulu jgn dulu pulang, gue mau bahas liburan nih kan tinggal seminggu lagi. Lu mau kemana Ris ?"
"Eemm, mungkin jalan sama Kak Ridho" malu2 jawabnya, mukanya merah pula. Hihihi dasar Haris.
"Lu Re?"
"Gue gatau"
"Ikut gue aja mau ?"
"Kemana ?"
"Swiss"
"Waaah, beneran lu ngajak gue ?"
"Iyalah, si Haris udah sama kakak gue, ya gue mending sama lo"
"Eh tapi ke Swiss ngapain ?" Tanya Rere mengangkat sebelah alisnya
"ketemu Dia, siapa tau nanti lu ada kecantol sama bule sono"
"Anjeer, tapi amiiin deh. Ketemu Dia ? Jadi Dia orang Swiss ?" Brondong Rere
"Bukan sebenernya Dia orang Indo, cuma karna bokapnya ada tugas disana, jadi Dia ikut" kata gue
"Oooohh"
"Jadi gimana, mau ikut ga Re ?"
"kalo ada duit" jawabnya sambil nyengir
"Duit mah gampang"
"Elah lu mentang2 selebr---" ucapan Rere dipotong
"Udah2 kapan mau pulangnyaa ?"kata Haris masih misuh2
"Yaudah yok"
****
Acara pensi berlangsung cukup heboh. Banyak bakat2 terpendam di diri mereka masing2.
"Tepuk tangannya mana" ucap sang MC
"Nah sekarang ini Artis sekolah kita akan berduet dengan sahabatnya, baik lah kita sambut, Yudha dan Rere" lanjut sang mc.
Gue sama Rere naik ke atas panggung menghiraukan teriakan2 fans gue?! Entahlah~
"Hai semuanya" sapa Rere
"Hallo" kompak murid2 dibawah panggung
"Oke, kapan lagi bisa Duet sama Artis kaya Yudha iya ga ?" Tanya Rere riang yg dibalas 'wooo' oleh murid2 sekolah ini.
"Lagu ini gue nyanyiin dari Hati, mau denger ?" Kata Rere, gue noleh ke arahnya yg dibalas senyuman manisnya. Iyalah manis orang Rere itu cewek.
"Yook, musiik"
.
.
.
I heard that you’re settled down
That you found a girl and you’re married now.
I heard that your dreams came true.
Guess she gave you things I didn’t give to you.
Old friend, why are you so shy?
Like you to hold back or hide from the light.
I hate to turn up out of the blue uninvited
But I couldn’t stay away, no I couldn’t fight it.
I had hoped you’d see my face and that you’d be reminded
That for me it isn’t over
("Yg tau lagunya yuk kita nyanyi sama2" ucap Rere. Gue liatin mukanya ada cairan bening lolos dari matanya. Ternyata dia belum bisa nerima Haris.)
Never mind, I will find someone like you
I wish nothing but the best for you too
Don’t forget me, I beg
“I’ll remember”, you said,
Sometimes it lasts in love but sometimes it hurts instead.
Sometimes it lasts in love but sometimes it hurts instead.
(Siswa-Siswi mengikuti alunan melodinya, menyanyi bersama dengan syahdu seakan memiliki perasaan yg sama. Bahkan banyak diantara mereka yg menitikkan air mata. Gue yg tadinya biasa2 aja jadi kebawa suasananya)
Nothing compares
No worries or cares
Regrets and mistakes
They are memories made.
Who would have known how bittersweet this would taste?
Never mind, I will find someone like you
I wish nothing but the best for you too
Don’t forget me, I beg
“I’ll remember”, you said,
Sometimes it lasts in love
But sometimes it hurts instead.
Never mind, I will find someone like you
I wish nothing but the best for you too
Don’t forget me, I beg
“I’ll remember”, you said,
Sometimes it lasts in love but sometimes it hurts instead.
Sometimes it lasts in love but sometimes sometimes it hurts instead.
Sometimes it lasts in love but sometimes it hurts instead.
Author Pov
Biar jelas, dengerin deh covernya Charlie Puth & Emily Luther - Someone Like You.
Yudha Pov
"Huh itu dia tuh Duet maut dari Yudha dan Rere, gimana sedih ga ? Enak ga lagunya ? Enak kan, mana dong tepuk tangan yg meriahnya untuk mereka berdua" sang Mc 1
Prok prok prok prok
"Udah ya sedih2annya, kita masih banyak looh acaranya, masih sama Rere nih, kali ini dia duet sama temen kelas sebelahnya, yuk panggil Rere & Khanza"
Prok prok prok
"Hai ketemu sama gue lagi, hihihi cewek yg paling merdu suaranya disekolah ini" ucapnya PD
"Woooo"
.
.
.
[Intro - Rere & Khanza:]
I've been there all night, Rere
I've been there all day, Khanza
And boy, got me walkin' side to side
Let them hoes know
[Verse 1 - Rere:]
I'm talkin' to ya
See you standing over there with your body
Feeling like I wanna rock with your body
And we don't gotta think 'bout nothin' ('bout nothin')
I'm comin' at ya
'Cause I know you got a bad reputation
Doesn't matter, 'cause you give me temptation
And we don't gotta think 'bout nothin' ('bout nothin')
[Pre-chorus 1 - Rere:]
These friends keep talkin' way too much
Say I should give you up
Can't hear them, no, 'cause I...
[Chorus - Rere:]
I've been there all night
I've been there all day
And boy, got me walkin' side to side
I've been there all night
I've been there all day
And boy, got me walkin' side to side (side to side)
[Verse 2 - Rere:]
Been tryna hide it
Baby, what's it gonna hurt if they don't know?
Makin' everybody think that we solo
Just as long as you know you got me (you got me)
And boy I got ya
'Cause tonight I'm making deals with the devil
And I know it's gonna get me in trouble
Just as long as you know you got me
[Pre-chorus 1 - Rere:]
These friends keep talkin' way too much
Say I should give you up
Can't hear them, no, 'cause I...
[Chorus - Rere:]
I've been there all night
I've been there all day
And boy, got me walkin' side to side (side to side)
I've been there all night
(Been there all night, baby)
I've been there all day
(Been there all day, baby)
And boy, got me walkin' side to side (side to side)
[Refrain - Khanza:]
This the new style with the fresh type of flow
Wrist icicle, ride dick bicycle
Come true yo, get you this type of blow
If you wanna Khanza I got a tricycle
[Verse 3 - Khanza:]
[i[All these bitches, flows is my mini-me
Body smoking, so they call me young Fitri chimney
Rappers in they feelings 'cause they feelin' me
Uh, I-I give zero fucks and I got zero chill in me
Kissing me, copped the blue box that say Tiffany
Curry with the shot, just tell 'em to call me Stephanie
Gun pop and I make my gum pop
I'm the queen of rap, young Rere run pop[/i]
[Pre-chorus 2 - Rere:]
These friends keep talkin' way too much
Say I should give him up
Can't hear them, no, 'cause I...
[Chorus - Rere:]
I've been there all night
I've been there all day
And boy, got me walkin' side to side (side to side)
I've been there all night
(Been there all night, baby)
I've been there all day
(Been there all day, baby)
Boy, got me walkin' side to side (side to side)
[Refrain - Khanza:]
This the new style with the fresh type of flow
Wrist icicle, ride dick bicycle
Come true yo, get you this type of blow
If you wanna Khanza I got a tricycle
"Nah itu Duet2 yg bikin Heboh bukan ? Sekarang udah waktunya dzuhur, untuk yg muslim kita sholat berjamaah ya, buat yg non muslim kalian bisa istirahat. Tapi inget ga boleh ada yg pulang" intrupsi sang mc.
Setelah sholat dzuhur gue langsung ngacir ke kantin untuk belim minum. Abis itu balik lagi ke belakang panggung.
Pukul 12:45
"Ayo ayo ayo kumpul lagi, kita masih dikasih dua lagu looh dari sang artis" sang mc memulai acara dengan gaya centilnya
"Langsung aja yuk, kita panggil Yudha" teriak MC 2
Gue naik ke atas panggung sambil cengar cengir aja, gue di atas celingukan cari Haris.
'Nah itu dia' batin gue.
"Ris, Haris" teriak gue, ga pake microphone ya soalnya kalo pake nanti suara gue mengglegar.
Yg dipanggil pum sontak langsung menoleh
"Sini"
"Nih lu video-in gue yah"
"Beres"kata Haris memberikan jempolnya
.
.
.
"Ini lagu gue persembahkan buat Dia yg disono noh" kata gue sambil senyum
"Kyaaa" "tampaan" "ganteeeng" teriakan demi teriakan gue acuhin
"Semoga suka sama yg gue nyanyiin ini"
Teng neng teng neng teng neng tong neng
I'm telling you
I softly whisper
Tonight, tonight
You are my angel
Aishiteru yo
Futari wa hitotsu ni
Tonight, tonight
I just to say…
Wherever you are, I'll always make you smile
Wherever you are, I'm always by your side
Whatever you say, kimi wo omou kimochi
I promise you "forever" right now
I don't need a reason
I just want you, baby
Alright, alright
Day after day
Kono saki nagai koto zutto
Douka konna boku to zutto
Shinu made
Stay with me
We carry on…
Wherever you are, I'll always make you smile
Wherever you are, I'm always by your side
Whatever you say, kimi wo omou kimochi
I promise you "forever" right now
Wherever you are, I'll never make you cry
Wherever you are, I'll never say goodbye
Whatever you say, kimi wo omou kimochi
I promise you "forever" right now
Bokura ga deatta hi wa futari ni totte ichiban me no kinen no subeki hi da ne
Soshite kyou to iu hi wa futari ni totte niban me no kinen no subeki hi da ne
("Tangannya diatas, kita nyanyi sama2"kata gue sembaru berjalan menuju depan panggung, lalu duduk dengan kaki menjuntai kebawah)
Kokoro kara aiseru hito
Kokoro kara itoshii hito
Kono boku no ai no mannaka ni wa
Itsumo kimi ga iru kara
Wherever you are, I'll always make you smile
Wherever you are, I'm always by your side
Whatever you say, kimi wo omou kimochi
I promise you "forever" right now
Wherever you are
Wherever you are
Wherever you are
"Lagi lagi lagi" teriak siswa-siswi dengan antusiasnya.
'Apa mereka ga cape gitu?' Tanya gue dalem hati. Padahal ini panas minta ampun.
"Satu lagi oke ?" Tanya gue
"Oke" teriak mereka bersamaan.
.
.
.
I'm only one call away
I'll be there to save the day
Superman got nothing on me
I'm only one call away
Call me, baby, if you need a friend
I just wanna give you love
C'mon, c'mon, c'mon
Reaching out to you, so take a chance
No matter where you go
You know you're not alone
I'm only one call away
I'll be there to save the day
Superman got nothing on me
I'm only one call away
Come along with me and don't be scared
I just wanna set you free
C'mon, c'mon, c'mon
You and me can make it anywhere
For now, we can stay here for a while
'Cause you know, I just wanna see you smile
No matter where you go
You know you're not alone
I'm only one call away
I'll be there to save the day
Superman got nothing on me
I'm only one call away
And when you're weak I'll be strong
I'm gonna keep holding on
Now don't you worry, it won't be long
Darling, and when you feel like hope is gone
Just run into my arms
I'm only one call away
I'll be there to save the day
Superman got nothing on me
I'm only one, I'm only one call away
I'll be there to save the day
Superman got nothing on me
I'm only one call away
I'm only one call away
"Thank You" ucap gue sambil membungkuk 90 derajat, lalu turun dari panggung.
"Nah itu dia penampilan dari Artis kita" kata mc 1
"Gimana puas? Seneng ga ? Pastinya kan. Hehehe " ucap mc 2
"Huh, tadi adalah penampilan penutup kita. Kita panitia disini mengucapkan banyak2 terima kasih buat yg hadir disini. Maaf apa bila ada kesalahan baik perbuatan atau perkataan kami yg tidak enak buat kalian. Akhirul kalam" panjang lebar Mc 1
"Wassalamu'alaikum Warahmatullahi wabarakatuh" kata mc bersamaan.
****
"Ris mana sini hp gue, gimana bagus ga videonya?"
"Bagus lah, siapa dulu dong yg mideo-innya" katanya seraya membusungkan badan dan menepuk-nepuk dada kirinya
Gue acuhin tuh sih Haris yg lagi PD-nya membanggakan diri sendiri. Gue beralih menatap Rere yg lagi duduk dipinggir kelas, tepat dibawah AC.
"Re" panggil gue
"Hhmm"
"besok kan bagi raport, minggunya kita berangkat oke. Jadi lu mesti banyak2 istirahat" intrupsi gue
"Siap" sembari memberi hormat
****
Ketika gue udah sampe parkiran.
"Yudhaaaa" teriak seseorang
Pas gue nengok kebelakang, yg manggil gue ternyata----
#tbc
Mengundang : @Aurora_69 @boyszki @Rama212 @seabird @Adhitiya_bean @bayu15213 @lulu_75 @akina_kenji
Maap ya panjangnya karna lagu.
"kamu pacaran sama Rere?"kata kak Ridho kencang. Bukannya ngebales Haris malah makin nundukin kepalanya.
"Pinter kamu Ris, jgn temuin aku sampe kamu sama Rere selesai" kata kak Ridho penuh penekanan, dan langsung berlalu sambil membanting pintu Rumah Sakit.
10)
Kak Ridho Pov
Kalian masih inget waktu di kedai Ice Cream itu ? Lupa ? Gue balikin ingatan kalian lagi deh.
Flashback on
Setibanya gue di parkiran kedai, gue langsung sms adek gue
[i[Kakak udah di parkiran nih dek, kakak masuk ya[/i]
Gue ga perlu nunggu balesan, gue langsung masuk aja ke kedai tersebut.
"Dek" panggil gue ke Yudha
"Nah tuh kakak gue" kata Yudha sambil nunjuk gue
"Sini dulu kak" lanjutnya
"Oalah ini lagi pada ngumpul disini" kata gue seraya merangkul adek gue
Gue liat Haris sama Rere kayaknya mesra banget, tapi ini udah biasa kok, lagian mereka bertiga sahabatan udah kayak pacaran. Saling pegangan tangan, pelukan, asal ga saling ciuman bibir aja.
"Sebenernya mereka kencan kak" kata adek gue santai
Deg
Jantung gue tiba2 sakit plus deg degan tingkat tinggi. Gue marah, gigi bergeletuk, muka gue merah tapi gue tetep coba buat netralin badan gue supaya tetep keliatan santai. Gue liat Haris tapi dia malah nunduk terus malingin mukanya. Gue menghela nafas berat.
"Ooh kencan, berarti adek kakak ngeganggu dong ya" kata gue bergetar
'Hadeeh, kenapa sih suara gue sampe ngegeter gini' batin gue.
Semoga aja mereka ga sadar sama perubahan nada bicara gue.
"Ng-ngga k-kok kkak" ucap rere gugup.
'Engga tapi kok gugup gitu' pikir gue
Gue menghela nafas lagi
"Yaudah yuk kak pulang"kata Yudha
"Woi gue duluan ya, jgn lupa kalo udah jadi traktir gue liburan ya hehehe" lanjut Yudha
"Assalamu'alaikum" Kata gue bareng sama Yudha
"Kum salam" balas mereka berbarengan.
Gue keluar dari kedai dengan perasaan campur aduk.
Gue pikir mereka cuma bohongan, soalnya mereka emang suka ngerjain gue.
Jadi gue harus posthink aja dulu sama Haris.
Flashback off
Ternyata dan ternyata pikiran positif gue itu salah. Mereka ternyata beneran pacaran, dan gue tau dari adek gue sendiri. ADEK GUE SENDIRI!!!
"Aaaaaaarrrrrrrggggghhhhhhhh" gue teriak dari dalem kamar. Untung bokap dikantor, nyokap gatau dah kemana, yg penting gue bisa bebas teriak.
Saking semangatnya gue marah, teriak, ngamuk ngeberantakin kamar badan gue jadi lemes, gue rebahkan badan gue ke kasur yg berantakan hebat. Ga berapa lama gue tertidur dengan nyenyaknya.
****
beberapa hari kemudian
Ting Nong Ting Nong
Gue ngedenger bel berbunyi. Gue yg baru bangun tidur pun turun dari kasur buat bukain pintu, melupakan keadaan gue yg cuma pake kolor selutut. Jgn tanya kemana orang2 rumah, udah pasti sibuk sama kerjaannya masing2.
Setibanya dipintu, gue langsung buka deh itu pintu. Pas gue liat yg dateng itu Haris gue rubah raut muka gue jadi datar. Tapi dia ga ngomong apa2 yg ada mala melongo ngeliatin gue, matanya membulat besar, pipinya merah, mulutnya sedikit terbuka. 'Imut' pikir gue.
"Ngapain kamu kesini?" Seraya melipat tangan didada. Masih ga direspon, gue ikutin arah pandang mata dia. Pas gue nunduk, ga taunya dia liatin DEDEK gue yg lagi bangun. Gue menyeringai. 'Gue kerjain aja sekalian, mumpung dirumah lagi ga ada orang' batin gue.
Seketika dia sadar, terus megangin pantatnya. Mukanya tambah merah ngebikin gue pengen makan dia.
"Udah liatin dedek akunya? Hmm" tanya gue.
"Dedek kamu gede banget, pasti sakit kan kalo dimasukin kesini ?"katanya seraya nunjukin pantatnya. Bukannya dapet jawaban gue malah dapet pertanyaan yg ngebikin gue tambah laper.
"Kata siapa ? Kamu mau ? Hhmm" tanya gue lagi, malah masih terkesan datar. Tapi dia malah nundukin kepalanya mukanya bener2 merah, ga cuma mukanya aja yg merah, leher dan telinganya juga ikut merah.
Ga pake pikir panjang lagi, gue langsung tarik dia masuk ke kamar gue.
*****
XXX POV
Masih Flashback
Aku terbelalak dengan apa yg aku liat didepan. Sepanjang aku berjalan, disekeliling aku dipenuhi dengan lilin2 yg menyala dengan indahnya dikegelapan malam taman ini.
Tapi yg bikin aku gugup, tangan aku ga pernah lepas sedikitpun dari genggaman Yudha. Aku gatau lagi gimana bentuk muka aku, yg pastinya merah semerah merahnya.
Kita melangkah menuju lingkaran kelopak mawar yg berbentuk Love dan berhenti ditengahnya. Yudha memposisikan tubuh aku berhadapan dengannya. Aku mendongak untuk melihatnya. Seketika sadar aku langsung menunduk kembali. Yudha memeluk pinggul aku, dan tangan aku diarahkan untuk memeluk lehernya.
"Kamu suka?"
Aku yg gugup hanya bisa menganggukan kepala.
"Sekarang aku punya satu permintaan"katanya, suaranya seksi, nada bicaranya uuhh.
Ah, aku juga lupa, dia juga merubah kata Lo-Gue jadi Aku-Kamu.
Aku mendongak dengan tatapan bingung.
"A-aapa ii-ittu?" Tanyaku gugup
"Err-- sebenernya--" dia berhenti, entah kenapa, mungkin gugup.
"SEBENERNYAAKUSUKASAMAKAMU" katanya dengan satu tarikan nafas.
"Apa?"
"Ga ada pengulangan"
Namun karena aku terus berusaha merangkai kata2nya, ketika kata2nya sudah kurangkai. Wajahku kembali memerah.
"Imut" katanya
"Kenapa?"
"Iya kamu imut kalo lagi merah gitu, bikin aku pengen makan kamu"
Blush
"Kamu ngegodain aku ya?" Lanjutnya
"Eeh, emangnya aku makanan apa, yg seenaknya bisa kamu makan"
Dia ga respon ucapanku, yg ada malah pelukannya makin erat. Perut ketemu perut, selangkanganku ketemu sama selangkangannya.
"Kamu mau ga jadi pacar aku?!"
Dia kembali serius. Tiba2 mataku berkaca-kaca karena terharu.
"Apa?"
"Ga ada pengulangan dan ga ada penolakan"
"Aku mau jawab engga juga, ga bisa kan" kataku sambil tersenyum
Air mataku sukses meluncur dengan indahnya, tapi segera dihapus oleh ibu jari yg lebih besar dari ibu jari ku.
Masih menghapus air mataku
"Kamu kenapa nangis? Apa aku salah ?"
Aku memindahkan tangan aku ke wajah tampannya, lalu mengelusnya.
"Aku nangis karena bahagia, sebenernya aku juga suka sama kamu tapi aku terlalu minder" kataku lalu menunduk
Tapi Yudha mengangkat daguku, lalu wajah kami saling mendekat.
Aku yg gugup hanya bisa mengikutinya, terus menutup mata.
Cup
Dua benda kenyal menempel dibibirku. Aku membuka mataku perlahan untuk memastikan. Namun mataku terpaku melihat mata coklat indahnya sedang menatapku juga.
Yudha memiringkan kepalanya. Aku yg gatau apa yg akan dilakukan Yudha hanya diam saja. Sebenarnya hatiku bahagia sekali, ciuman pertamaku diambil oleh orang yg aku cintai.
Yudha menggerakkan bibirnya. Tubuhku seperti tersengat listrik. Darahku mengalir dengan cepatnya, jantungku dag dig dug ga karuan. Aku menutup mataku lagi.
Yudha melumat dan mengulum bibirku lembut, tidak terkesan buru-buru dan nafsu. Aku menikmatinya. Tapi Yudha malah menggigit pelan bibir bawahku, aku yg tak tahu hanya membuka mulutku. Seakan peluang, Yudha memasukkan lidahnya kedalam mulutku. Aku terbelalak, namun ketika aku melihat matanya terpejam, akuu berusaha menenangkan diriku.
Lidahnya mengajak bermain lidahku, menyentuh seluruh isi yg ada didalam mulutku.
Namun itu tidak bertahan lama, karena aku mulai kehabisan nafas. Yudha menghentikan ciumannya lalu mengelap saliva kami yg telah tercampur dengan sapu tangan yg dia ambil dari saku celananya. Setelah mengelap, Yudha memelukku, tentu aku membalas pelukannya. Dagunya ditempatkan diatas kepalaku.
"I LOVE YOU"
"U MORE"
'Semoga ini bukan mimpi' batinku.
Kemudian aku tertidur dalam pelukan hangatnya.
#tbc
Mengundang : @Aurora_69 @Rama212 @boyszki @seabird @Adhitiya_bean @bayu15213 @lulu_75 @akina_kenji
Scene Ridho-Haris mau dibuat atau mau diskip ?