Bayang: Cantik nggak sih gue? p.64

lost_in_confusion

Ada nyang keracunan tongkol yak? Apa kena stroke?.... Hmmmmm
kertas mana Kertas? Bolpennya, Cepet... Lg mw buat surat wasiat? Hihihhii

oh iyak hr ini om hati dah d sby.... Klo ga salah ampe besok yak om?

abe.

lost_in_confusion wrote:

Ada nyang keracunan tongkol yak? Apa kena stroke?.... Hmmmmm
kertas mana Kertas? Bolpennya, Cepet... Lg mw buat surat wasiat? Hihihhii

oh iyak hr ini om hati dah d sby.... Klo ga salah ampe besok yak om?

buruaaaaaannn....ucek2 tuh perutnyeeeee
(sambil nyiumin kaos kagak tuh ? hihihihihiiihihiihhh...cuuuuuuiiiihhhh)

de Hati wrote:

yang ngerawat...

eta mah merangkap ngeruwaaaattt...
(dan banyak NGE laennye....hihiihihiihihihihh...wuuussss...wuuussss)

sukadit

de Hati wrote:

koq pada ngelupain jasa para perawat?

sukadit wrote:

Ennaakk ada yang ngerawat! Secara gw sendirian,

yang masang tali sepatu siapa?

JAYUZ MODE OFF
Well, cuma sekali doang! :P Pas gw mo pergi pake sepatu, si Abi ada di Mako!! Selanjutnya gw harus menggeh2 membungkuk masang tali sepatu sendiri kalau terpaksa harus pake sepatu! :x

de Hati wrote:

abe. wrote:

gout juga sendokir koq....
(moga amaaaaaaaaaaan2....amiiiiiiiinnnn............hihihihiiihhhhh...wussss...wuuusssss)

yang ngerawat waktu keracunan tongkol siapa?

JAYUZ MODE ON
Waduh! Ketua Yayasan pernah keracunan k*nt*l? :shock: Lagian bukannya disedot malah ditiup (blow job) :roll:

lost_in_confusion

abe. wrote:

lost_in_confusion wrote:

Ada nyang keracunan tongkol yak? Apa kena stroke?.... Hmmmmm
kertas mana Kertas? Bolpennya, Cepet... Lg mw buat surat wasiat? Hihihhii

oh iyak hr ini om hati dah d sby.... Klo ga salah ampe besok yak om?

buruaaaaaannn....ucek2 tuh perutnyeeeee
(sambil nyiumin kaos kagak tuh ? hihihihihiiihihiihhh...cuuuuuuiiiihhhh)

klo sempet.... Lg padet kuliah hr ini... :P

leila sari

sukadit wrote:

JAYUZ MODE OFF
Well, cuma sekali doang! :P Pas gw mo pergi pake sepatu, si Abi ada di Mako!! Selanjutnya gw harus menggeh2 membungkuk masang tali sepatu sendiri kalau terpaksa harus pake sepatu! :x

kayak ekkes ajah pake selop praktis lol

de Hati

lost_in_confusion wrote:

oh iyak hr ini om hati dah d sby.... Klo ga salah ampe besok yak om?

pulang dipercepat ... tadi malem udah pulang ... miss home banget

leila sari

de Hati wrote:

lost_in_confusion wrote:

oh iyak hr ini om hati dah d sby.... Klo ga salah ampe besok yak om?

pulang dipercepat ... tadi malem udah pulang ... miss home banget

aduuuhhhhh capceuz kesindang, kangen iiiihhhhhh lol

lost_in_confusion

de Hati wrote:

lost_in_confusion wrote:

oh iyak hr ini om hati dah d sby.... Klo ga salah ampe besok yak om?

pulang dipercepat ... tadi malem udah pulang ... miss home banget

oww... Miss home yak? Bukan miss.... home lady? :P
C U NEXT TIME...

de Hati

Wacana: Melepas Kebencian

__________


__________

Ketika kita sedang jatuh cinta, kita melihat setiap orang dengan mata yang baru. Kita menjadi murah hati, penuh maaf, dan baik hati, meskipun sebelumnya mungkin kita keras dan jahat. Dengan sendirinya orang lain pun mulai bereaksi kepada kita dengan cara yang sama. Segera kita akan hidup di dunia yang penuh cinta yang telah kita ciptakan sendiri. Sebaliknya, ingatlah saat suasana hati kita jelek. Kita menjadi mudah marah, jahat, curiga, bahkan gila. Yang kita alami kemudian, setiap orang bereaksi negatif dan kita hidup dalam dunia penuh permusuhan. Dunia itu diciptakan oleh pikiran dan emosi kita.

Bagaimana caranya menciptakan dunia yang bahagia, penuh cinta dan damai? Anthony De Mello mengemukakan sebuah jawaban, dengan mempelajari seni yang sederhana, indah, tetapi menyakitkan, yang disebut seni melihat. Begini cara melakukannya:

setiap kali jengkel atau marah pada seseorang, ada satu hal yang harus kita lihat, yaitu diri sendiri - bukan orang itu. Pertanyaannya bukanlah “apa kesalahannya?”, melainkan “apa yang dikatakan kejengkelan ini tentang diri saya?”.

Lakukanlah sekarang juga. Ingatlah orang-orang menjengkelkan yang kita ketahui. Katakan kalimat yang menyakitkan tapi membebaskan ini kepada diri anda, “Penyebab kejengkelan ini bukanlah pribadi orang itu melainkan diri saya.”[/list:u]

Setelah mengatakan kalimat itu, kemudian carilah penyebab kejengkelan itu.

• Pertama, carilah kemungkinan yang paling riil, kenapa kekurangan pribadi itu menggangu kita. Kemungkinannya adalah kekurangan itu ada dalam diri kita, tetapi kita menekannya dan secara tidak sadar memproyeksikannya kepada orang lain. Hal ini hampir selalu benar namun orang-orang tidak pernah mau mengakuinya. Oleh karena itu, carilah kekurangan-kekurangan orang ini dalam hati kita sendiri, dalam pikiran bawah sadar kita. Kejengkelan itu akan berubah menjadi rasa syukur bahwa tingkah laku orang itu justru mengantar pada penemuan diri.
  
• Ada hal lain yang perlu kita lihat, yaitu bisa jadi kejengkelan kita terhadap orang itu disebabkan oleh kata-kata atau tindakannya yang menunjuk pada sesuatu dalam kehidupan kita sendiri yang tidak pernah ingin kita lihat. Bayangkan betapa jengkelnya manusia terhadap para mistikus dan para nabi - yang bercakrawala pandang jauh ke depan - ketika kita ditegur melalui kata-kata atau laku hidup mereka.
  
• Yang jelas, kita jengkel terhadap orang ini karena ia tidak bertindak sesuai dengan harapan-harapan yang telah diprogram dalam diri kita. Mungkin kita memang berhak menuntut agar ia mau bertindak sesuai dengan pemrograman kita, misalnya bila ia kejam atau tidak adil, tetapi berhentilah memikirkan ini. Bila ingin mengubah atau menghentikan perilaku orang ini bukankah akan lebih efektif jika kita tidak jengkel. Kejengkelan hanya mengeruhkan persepsi dan membuat tindakan kita tidak efektif. Setiap orang tahu bila seorang atlit atau petinju kehilangan penguasaan dirinya, kualitas permainannya menurun dan menjadi tidak terkoordinasi karena nafsu dan amarah. Akan tetapi mungkin kita tidak berhak menuntut orang lain itu bertindak sesuai dengan harapan-harapan kita. Jika kita merenungkan hal ini, kejengkelan akan sirna. Kadang sedikit berlebihan jika kita menuntut orang lain untuk bertindak sesuai denganukuran dan norma yang ditanamkan orang tua kita dalam diri kita.[/list:u]
  Berikut adalah sebuah kebenaran yang perlu kita pertimbangkan. Latar belakang, pengalaman hidup, dan ketidaksadaran yang mempengaruhi tingkah laku orang itu. Dikatakan bahwa memahami semua berarti mengampuni semua. Bila kita sungguh-sungguh memahami orang ini, kita kan melihatnya sebagai “orang lumpuh” dan karenanya tidak pantas disalahkan. Dengan demikian, kejengkelan akan lenyap dengan sendirinya. Selanjutnya kita akan memperlakukannya dengan cinta. lalu dia akan memperlakukan kita dengan cinta.
  
  Sumber: De Mello: Melepaskan Kebencian, Mengasihi Musuh
  __________
  
  Wacana:
  
  Berteman/Pacaran dengan Orang yang Kelewat Narsis
  Love and Freedom
  Tentang Nasehat
  Melepas Kebencian
  
  [/list:u]

lost_in_confusion

Klo melepas kebencian pada kereta g mana om?
(d bom ajah yak keretanya... Stasiunnya d bakar...duarrrr......xixiixixixiixiixi)

de Hati

lost_in_confusion wrote:

Klo melepas kebencian pada kereta g mana om?
(d bom ajah yak keretanya... Stasiunnya d bakar...duarrrr......xixiixixixiixiixi)

kenapa cuma kereta? kl emang niat ... masih ada bis, kapal, pesawat, travel, motor LOL

hino

de Hati wrote:

lost_in_confusion wrote:

Klo melepas kebencian pada kereta g mana om?
(d bom ajah yak keretanya... Stasiunnya d bakar...duarrrr......xixiixixixiixiixi)

kenapa cuma kereta? kl emang niat ... masih ada bis, kapal, pesawat, travel, motor LOL

kalo dipikir si kereta yang bawa lost ketemu kangmas cinta loh, tapi lost cuma inget pas sebelnya, kesian si kereta ;p

hohoho

lost_in_confusion

de Hati wrote:

lost_in_confusion wrote:

Klo melepas kebencian pada kereta g mana om?
(d bom ajah yak keretanya... Stasiunnya d bakar...duarrrr......xixiixixixiixiixi)

kenapa cuma kereta? kl emang niat ... masih ada bis, kapal, pesawat, travel, motor LOL

bis?? Ogahhhhhh....
Kapal? Ntar pasti benci juga... Bisa2 sambil cemberut d kapal d tenggelamin kapalnya...
Pesawat? Berattttttt di ongkos... LoL
Travel? Hmmmm.... Ntar d coba....
Motor??.... Ntar d jitak ma kangmas,

de Hati

hino wrote:

de Hati wrote:

lost_in_confusion wrote:

Klo melepas kebencian pada kereta g mana om?
(d bom ajah yak keretanya... Stasiunnya d bakar...duarrrr......xixiixixixiixiixi)

kenapa cuma kereta? kl emang niat ... masih ada bis, kapal, pesawat, travel, motor LOL

kalo dipikir si kereta yang bawa lost ketemu kangmas cinta loh, tapi lost cuma inget pas sebelnya, kesian si kereta ;p

hohoho

padahal ... item-item lokomotif ... biar item banyak yang nungguin LOL

lost_in_confusion

de Hati wrote:

hino wrote:

de Hati wrote:

lost_in_confusion wrote:

Klo melepas kebencian pada kereta g mana om?
(d bom ajah yak keretanya... Stasiunnya d bakar...duarrrr......xixiixixixiixiixi)

kenapa cuma kereta? kl emang niat ... masih ada bis, kapal, pesawat, travel, motor LOL

kalo dipikir si kereta yang bawa lost ketemu kangmas cinta loh, tapi lost cuma inget pas sebelnya, kesian si kereta ;p

hohoho

padahal ... item-item lokomotif ... biar item banyak yang nungguin LOL

d tunggu penuh harap pada saat mw berangkat... Klo mw pulang boro2 nunggu ke stasiun aja ogah... Liat kereta aja jd benci... LOL
(kasihan si kereta.........xixiixixixiixiixi)