It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at admin@boyzforum.com
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
kenapa pula ngejawabnya pake " :evil: :evil: :evil: " ? :roll: :roll:
"sosok" itu tidak akan pernah datang kalau kalian cuman duduk di depan monitor mengetik pesan ini pada satu forum gay. pergilah keluar sana. temui orang-orang baru.kembangkan hubungan sosial kalian. ikut kegiatan yg memungkinkan kalian bertemu individu baru.tak usah langsung berharap dapat bf ato apalah yg muluk2. dijamin, eventually, "sosok" itu akan muncul. ok? :idea:
iya d gue ganti..
ga pernah!! :oops: :oops: :oops:
everybody dreams the same thing! i wish i'll have it.....
Hihihihi... perlu diakui, postingan ini kesannya lemah-lunglai-kemayu-pasrah-gak jelas. Hmm, gak munafik, dulu pernah memimpikan hal yang sama. Tapi begitu tau kalau:
- Bersandar di dada itu gak selamanya menyenangkan, soalnya jadi canggung aja pas mau meletakkan kepala. Takut ngeberatin buat pasangan. Ntar dia malah bengek, kacau kan...
- Belaian juga terkadang merugikan. Bikin rambut yang udah disisir rapi2 malah jadi acak-acakan. Ada juga belaian di kulit yang justru bikin geli n gatel2 setelahnya. Apalagi kalau tangan berotot, belaiannya jauh dari lembut. Malah lebih mirip gerakan marut kelapa daripada membelai.
- Ciuman bibir kasar? Walah.... gak enak Mas. Apalagi kalau gak dikontrol suka nyentak2 ke gigi, bibir, lidah. Kadang bikin luka. Kalau udah gitu yang ada cuma meringis menahan nyeri. Maunya melampiaskan nafsu malah nyut-nyutan. Ciuman yang lembut-lembut aja.
Aku jadi gak terlalu menginginkannya lagi. Biasa aja. Kalau lagi susah apa stres, sepi, atau depresi, mending ngajak ngomong Yang Di Atas. Udah gitu main sama teman-teman, atau meluk Mama n Papa tersayang. Kalau sudah melakukannya, malah jadi mikir sendiri... siapa yang butuh laki? Hehehe, gak ding, gimanapun tetap butuh, tapi kan gak desperately-need-it.