Ancaman di wilayah perbatasan Kalimantan Barat dengan Malaysia semakin serius. Selain terus meningkatkan kekuatan pasukan militernya, Malaysia merekrut pemuda-pemuda Indonesia untuk bergabung dalam pasukan paramiliter yang dinamakan Asykar Wataniah. Pasukan ini disinyalir dihadir gelarkan untuk memprofokasi kemarahan warga negara Indonesia. Wataniah atau Malaysian Ranger diduga sebagai cadangan militer yang disiapkan Malaysia untuk menghadapi Indonesia jika terjadi perang antar kedua negara.
Malaysia berupaya memperkuat wilayah perbatasan dengan menggelar kekuatan pasukan dengan cara merekrut orang Indonesia untuk menjaga sumber daya potensial yang mempunyai nilai ekonomi tinggi. Ribuan hektar kelapa sawit milik Malaysia dan beragam sumber daya alam lainnya tersimpan di wilayah perbatasan RI-Malaysia ini. Mereka membayar paramiliter sewaan , yang disinyalir di antara mereka adalah prajurit TNI aktif dengan bayaran yang lumayan demi kepentingan mereka.
Para Informasi itu terungkap dalam Rapat Dengar Pendapat Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI yang membidangi masalah pertahanan dan keamanan Negara dengan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Letnan Jenderal TNI Agustadi Sasongko Purnomo pada hari Senin, 11 Februari 2008. Bukan hanya itu, Malaysia juga menggeser sejumlah patok batas kedua Negara. Tim Kodim 0906/Tanjung Pura berhasil mengambil gambar patok-patok yang bergeser itu pada 30 Juni 2007. Pergeseran patok batas selama tahun 2007 tercatat dilakukan sebelas kali.
Berdasarkan pemantauan dari tim survey Taman Nasional Kayan Mentarang dan WWF pada 24 Juli 2007 lalu dengan menggunakan pesawat perintis Cessna juga menemukan lokasi aktivitas jalan dan kompleks bangunan pada koordinat 4°21"10" LU dan 115º56'45" BT yang berdekatan dengan HPH Sabah Forest Industry Corporation milik Malaysia. Hal ini diduga terkait dengan praktik penebangan hutan Malaysia di perbatasan.
Wajar saja Indonesia sering kecolongan, karena berdasarkan data, sedikitnya jumlah anggota laskar wataniyah Malaysia saat ini sekitar 40ribuan, dan memiliki lebih dari 100 pos di perbatasan. Itu tentunya melebihi pos yang dimiliki Indonesia khususnya di Kalimantan Timur yang baru tergelar 29-31 pos, sehingga belum semua wilayah perbatasan tercakup pengamanannya.
Menurut Menhan, Juwono Sudarsono, perkuatan pertahanan di perbatasan RI-Malaysia tidak saja merupakan masalah pertahanan tetapi juga masalah ekonomi, bagaimana masyarakat Indonesia di sepanjang perbatasan dapat hidup layak dan tidak tergiur untuk bergabung dengan Malaysia.
Melihat fenomena di atas akankan pemerintah kita tetap berdiam diri saja? Akankah pemerintah kita memble? (mengutip Pak Permadi). Setelah kita kecolongan dengan dirampasnya Pulau Sipadan dan Ligitan oleh Malaysia, akankah banyak WNI yang membelot ke Malaysia demi meraup ringgit yang lebih layak?? Ataukah ada persoalan kesejahteraan yang menghinggapi para prajurit TNI atau POLRI?? Selayaknya bangsa ini belajar pada sejarah, belajar pada presiden pendahulu. Pemerintah sekarang harus tegas dalam berdiplomasi dengan negara jiran ini. Kalau dibiarkan terus-menerus, martabat bangsa ini akan terinjak-injak dan luntur pamornya.
Comments
pacar aja blm ada apalg suami :roll: :roll: :roll:
o gt toh jeng..jd blm punya, jgn ampe ketauan suami siti nrhlza.
apa hubungannya?? :shock: :shock:
Palagi kalau liat iklan pantene..rambut dan matanya bagai pinang dibelah2.
mata loe kyknya perlu diperiksa d...
atau jgn2 loe salah liat org?? :shock: :shock:
asli ngakak gue
uda jgn dilnjt lg...
ntar bs2 kita diusir sm yg punya warung
uda jgn dilnjt lg...
ntar bs2 kita diusir sm yg punya warung [/quote]
ABIS WARUNGNYA GAK ASIK SEH,,,ISU MAL VS INDO KYKNYA SO LAST YEAR BGT DEEH.
THREAD2 KYK GINI SEH CUMA BIKIN KERUH SUASANA AJA, SAMA KYK THREAD2 DGN KEDOK AGAMA, RAS DLL. GAK KASIH SOLUSI TAPI CUMA MAU BIKIN HEBOH AJA.
ABIS WARUNGNYA GAK ASIK SEH,,,ISU MAL VS INDO KYKNYA SO LAST YEAR BGT DEEH.
THREAD2 KYK GINI SEH CUMA BIKIN KERUH SUASANA AJA, SAMA KYK THREAD2 DGN KEDOK AGAMA, RAS DLL. GAK KASIH SOLUSI TAPI CUMA MAU BIKIN HEBOH AJA.[/quote]
hehehe...
mending numpang ngobrol yg laen diwarung org
diusir ga ya?? :roll: :roll:
namanya jg waria copy paste. lol
umm, setahuku suku Dayak adalah penduduk asli Borneo, jadi terdapat di Kalimantan (Indonesian Borneo) dan juga Serawak-Sabah (Malaysian Borneo)
Nevertheless, sebagai daerah perbatasan, penduduk di sana saling bergantung satu sama lain