Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh
Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.
Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.
ANUGERAH PLANET MUZIK 2008. menjawab segala tanya
Anugerah Planet Muzik (APM) 2008 kembali digelar. Kali ini Malaysia menjadi tuan rumah acara penghargaan musik Asia ini.
Disiarkan live oleh Global TV pukul 20.10 wib.
Dimulai dengan sedikit bincang2 dari studio Global TV oleh Nino Fernandez sebagai host, ada Marcell dan Afgan sebagai bintang tamu.
Ada yang menarik di segmen ini, yaitu "curhatnya" Marcell.
Dia bilang bahwa artis2 Indonesia pemenang APM justru tidak mendapat perhatian dari media, media lebih tertarik dengan berita2 gak penting, padahal artis2 ini membawa nama negara.
Gw setuju banget! Media cenderung mengekspos artis2 yg mencari sensasi, propaganda garing berita perceraian dsb.
Ok, balik lg ke APM 2008.
Panggung APM sebenarnya sedikit lebih sederhana dari AMI AWARD kemarin, hanya saja penempatan big screen di tengah panggung, juga pencahayaan yg bagus sekali, serta hall yang lebih luas, membuat keseluruhan tampak lebih glam. Bahkan gemuruh applaus juga lebih bagus, terasa sekali antusiasme penonton.
Host APM 2008 adalah Sarah Sechan. Mungkin berbekal dari pengalaman sebagai VJ MTV, Sarah terlihat sangat relax. Padahal dia hanya sendirian. Joke2 segar Sarah mampu membuat seluruh orang tertawa. Sampai akhir acara, Sarah sukses mempertahankan kondisi ini. Bravo Sarah Sechan!
Melihat penghargaan ini, gw berharap AMI AWARD bisa meniru kejelasan kategori juga penentuan nominasi.
Mungkin sebagian ada yang membaca review gw soal betapa mengecewakannya AMI AWARD 2008 kemarin.
Pemisahan antara terbaik dan terpopuler adalah ide yang brilian. Karena populer belum tentu baik, dan juga sebaliknya.
Bandingkan dengan AMI AWARD 2008 yang kacau.
Hal ini juga membuat perbedaan pada kategori juri, dimana untuk juri kategori terbaik diambil dari pengamat musik di 3 negara, dan untuk kategori populer dipilih oleh masyarakat umum melalui internet. Sementara di AMI AWARD 2008 juri gado2.
Kalau harus menjabarkan tiap penampil rasanya terlalu capek ya. Jadi berikut penampil yang menurut gw menarik :
1. Hampir semua penyanyi Malaysia dan Singapura tampil memukau, dengan lagu2 pop yg sedikit bernuansa melayu.
2. Bunga Citra Lestari, akhirnya dia bisa sejenak mengistirahatkan baju2 strapless dan backless-nya. Bunga tampil cantik sekali dengan gaun bermotif batik, nyanyinya juga ok, dengan lagu yg berjudul Ingkar (lagu yg sempat menjadi jingle iklan Sharp).
3. Siti Nurhaliza yg sekarang bergelar dato' pun tampil memukau dengan pencapaian nada tinggi di lagu Fantasia Bulan Madu. Di Indonesia sekitar thn 80an lagu ini hits sekali. Di Indonesia lagu ini berjudul Fantasi Bulan Madu, dinyanyikan Amy Search dan Inka Kristy.
4. Judika, Dayang, dan Hadi Mirza juga tampil seru membawakan lagu milik Gigi yg berjudul Nakal.
5. Kris Dayanti (KD) tampil membawakan lagu Semua Jadi Satu dengan aransmen baru setelah Erwin Gutawa melarang menggunakan aransmen versi dia (beuh!).
Busana yg dikenakan KD ternyata agak "menipu". Kalau dari depan terlihat seperti 3 pcs, rok, selendang dan baju printed body fit. Eh pas balik ke belakang..wiii..sexy bo.. tu baju ternyata 1pc, yang ketat pada bagian bawah pinggul.
Nah, selesai ngomongin tampilan.
Perolehan piala APM 2008 memang di dominasi oleh artis2 Malaysia dan Singapura. Tapi emang pantes kok, secara belakangan ini emang penyanyi2 dengan karakter suara terlalu melayu mulai mereka tinggalkan. Jacklyn Victor, Dayang, Hadi Mirza, adalah beberapa nama yg gw tau punya suara dahsyat.
Lagu2 para pemenang ini pun lumayan bisa di nalar dengan cepat oleh telinga.
Gigi, wah..kayaknya sepanjang 2007 sampai hari ini mereka benar2 unjuk gigi.
Di APM 2008 ini Gigi mendapat 3 piala. Untuk Kumpulan/Duo Populer, Lagu Populer, dan Lagu Terbaik. Sekaligus satunya2 wakil Indonesia yang mendapat piala terbanyak.
Kalo gw bilang, ini merupakan sejarah tersendiri buat Gigi, mengingat saingan dari dalam negeri adalah band2 dengan penjualan jutaan copy spt Ungu, Peterpan, dan Samsons.
Di judul tulisan, gw buat "menjawab segala tanya".
APM 2008 bener2 menjawab tanya itu. 2 hal yang paling esensial adalah :
1. Album Rossa yang masuk dalam nominasi adalah album Atas Nama Cinta, bukan OST AAC. Ini bukti lain dari kacaunya sistem nominasi AMI AWARD 2008.
2. KD! di AMI AWARD 2008 nama KD tidak diperhitungkan di kategori Penyanyi Wanita Terbaik, dan ini hal yang membuat gw luar biasa takjub. Anehnya nama KD justru ada kategori Produksi Pop Terbaik bersam Melly. Artinya KD dengan lagu I'm Sorry Good Bye tidak akan masuk dalam kategori Artis Wanita Terbaik pada AMI AWARD tahun depan.
Suatu keanehan yg seperti kesengajaan.
Tapi di APM 2008 dia tidak hanya masuk nominasi tapi sekaligus keluar sebagai Artis Wanita Terbaik untuk lagu I'm Sorry Good Bye.
2 hal diatas adalah juga yang paling banyak menjadi tanda tanya publik. Tapi APM sudah menunjukkan "macam ni caranye if you na' bikin nominator!"
AMI AWARD yang di beri label penghargaan paling bergengsi, harus belajar banyak dari APM yg tak pernah memaksa memakai embel2 bergengsi.
Tantowi Yahya sudah mengulang kesalahan AMI AWARD 1998, mengulang kesalahan dengan sikap arogan seolah AMI AWARD adalah segalanya.
Musik bukan tempat berpolitik, tapi adalah salah satu mediasi paling sempurna untuk berkomunikasi dari hati secara jujur.
Dukung musik Indonesia!
sumber
http://kepikiran.multiply.com/reviews/item/9
Comments
pindah.
by
rais.
Gue rasa AMI itu di selenggarakan dengan sengaja untuk menaikan pamor artis2 tertentu...setiap taun selalu menghasilkan pemenang yang aneh2.
klo AMI itu isinya arogan2 musik indonesia....
artinya kualitas bukan hal yang penting
klo skalanya dah internasional
mereka bisa ngomong apa?
gw rasa di APM si kaya 'bagi-bagi pemenang" biar adil antara indo - sing - malay hueheuehue :P