It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at admin@boyzforum.com
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
berarti woi mantan gay dunk?
Wah...dibilang ex-gay juga gak..
klo elu baca curhatan gue tadi...
gue masih bingung sama sex-orientation gw sebenarnya..
nah...setelah gue pikir2...itu sebenarnya terngantung pilihan gue aja..
dan pilihan gue...yah jadi straight...
dan gue berusaha utk itu..
makanya gue males ketemu temen2 gay lain di dunia nyata..
entar malah melangkah terlalu jauh..
hehehe...
Woi masuk rotasi dept. Psikiatri aja dulu, ntar otaknya dicuci deh sama dosen kita tercinta, dr. LM
--> gw ketemu dia waktu Q film festival dua tahun berturut2 lho, hehe
sekali bisex,selamanya bisex.. bagian diri lo yg gay masih tetap bersemayam di dlm jiwa dan raga lo meskipun lo akan berusaha mengakui lo sudah sembuh jadi straight.lo cuman beruntung karena bisex dan bukan pure gay jadi setidaknya lo bisa suka ama cwe juga sehingga lo bisa selalu memalingkan perhatian dari sisi lo yg lain yg slalu bisa menggoda lo setiap saat setiap ada kesempatan
Kalo sesuai dengan Hukum Skala Kinsey ilmu psikiatri, brarti lo ada di skala 3 (pure biseksual), yang mana dgn bjalan seiring waktu lo akan sgera ke masuk k skala 2 (hetere predomint) ato skala 4 (homo predominan). Tp klo lo punya prinsip kek gitu, ga mnutup kmungkinan lo masuk ke skala 2 n married, jadi tgantung dr pola n gaya hidup lo nih
Ibarat nanem pohon, lo udah ada 2 bibit, tinggal bibit mana yg lo siram n diberi pupuk shingga tumbuh subur n bibit mana yang lo injak2 dan lo abaikan
Yah smoga tcapai apa yang kau mau bro
@coolboyz
dr. AR "sakit"? aww....come on...
Wkt dulu jadi preseptor gw, pernah pas udh pada balik, gw masih sholat dperpus bag saraf. pas bgd ada dia, n akhirnya kita jadi ngobrol2. Saat itu, namanya juga ngobrol, pasti tatapan mata kan, yah krasa lah getar2 "nya". sampe dia pernah mau ngajak gw ngopi bareng, entah basa basi ato bneran..
Sampe skrg klo kita ktm di RSHS, dia masi ingat nama gw, bahkan ga segan2 manggil gw dari jauh klo gw ga liat (konsulen men..! manggil si cupu koas kek gw cuma bwat nanya kbr?? mana ade coba yang lain? so nice...Salut banged gw,,), n keknya kita udah "tau" satu sama lain, tp sok discreet aja hehehe
Skrg dia lagi sibuk pnelitian meningitis bwat tesis or something, bakalan jadi konsulen meningitis nantinya...
Eh sori, dr. ES itu residen psikiter, tp dulu pernah buka praktek dokter umum di jatinangor, n udah terkenal lah "aksi2" nya, lo pasti tau dong,,?bahkan tmen 1 angktan lo, si arab inisial H, katanya, pernah di grepe2 sama dia pas lagi brobat hehehe
kinsey said that everybody is born bisexual!
hehehehe
so dont worry be happy ajah
its ur own choice, your own life, and your own consequences
kalaw gw sih discreetly happy (wlopun seklai sekali melenceng jg keluar jalur hweheheheh)
hehehe...
tapi gue gak bisa mungkirin juga klo kdg gue tertarik juga sama cow..
makanya gue gabung di forum ini...
tapi sebisa mungkin gak terlalu jauh..
makanya gue malas bgt ketemu lgsung sama temen2 gay di dunia nyata..
hehehe..
@diraf=serius lu dr.LM itu PLU juga???
wah...kok makin lama gue mikir di kampus kita kayak gudang gay gitu??
Prevalensi homoseksual di dalam masyarakat yang telah diteliti adalah sekitar 3-4% pada pria dan 1-2% pada wanita. Banyak hal yang telah diungkapkan tentang penyebab dari keadaan ini. Faktor-faktor yang paling sering dipelajari adalah apakah ini merupakan keinginan sendiri, pengaruh lingkungan atau faktor genetik.
Penelitian paling sering dijadikan rujukan tentang homoseksual adalah penelitian yang dilakukan oleh Kinsey pada 1000 homoseksual dan 500 heteroseksual. Hasil penelitian ini lebih banyak mengatakan kepada kita bahwa lingkungan tidak mempengaruhi seseorang menjadi heteroseksual atau homoseksual. Penelitian ini menghasilkan skala Kinsey yang menempatkan seseorang dalam kisaran skala dari homoseksual sejati, biseksual dan heteroseksual sejati.
Banyak orang mengatakan bahwa pilihan homoseksual adalah pilihan pribadi. Hal ini menjadi sangat meragukan dengan “biaya” yang mahal dengan menjadi homoseksual. Bayangkan perlakuan masyarakat yang akan dihadapi. Saya rasa tidak semua orang yang akan mau mengambil risiko dibuang dari masyarakat dan dianggap tidak bermoral dengan memilih menjadi homoseksual.
Beberapa orang mengatakan bahwa homoseksual merupakan hasil produksi kebudayaan manusia dan bukan sesuatu yang natural. Pendapat ini dapat diperdebatkan karena banyak sekali kondisi homoseksual berlangsung alami pada spesies lain selain manusia. Kondisi ini pada spesies lain malah memberikan suatu keuntungan karena mereka menjadi mampu menghadapi lingkungan dengan baik. Contohnya adalah burung Flaminggo yang membesarkan anaknya bukan dengan induk betina namun dengan sesama kelamin jantan.
Hipotesis neurohormonal mengatakan bahwa orientasi seksual ditentukan oleh hormon yang bekerja di otak pada masa perkembangan prenatal. Kondisi neuroanatomi yang berbeda juga dapat diperlihatkan pada kondisi homoseksual dibandingkan dengan pada kondisi heteroseksual. Pada otak terdapat suatu daerah yang disebut interstitial nucleus of anterior hypothalamus ketiga (INAH-3) yang jika lebih besar daerah tersebut, maka ketertarikan individu itu kepada perempuan sedangkan bila lebih kecil maka keterikatan kepada laki-laki lebih besar. Penelitian mengatakan bahwa heteroseksual mempunyai daerah ini sampai 2-3 kali lebih besar dibandingkan homoseksual. Kesimpulannya adalah tidak ada bukti sama sekali yang mengatakan bahwa homoseksual adalah suatu pilihan pribadi dan dapat dipengaruhi oleh lingkungan. Lain daripada itu, ternyata membuktikan bahwa hal ini berhubungan dengan kondisi prenatal dan anatomi otak semakin dapat dibuktikan keterkaitannya. (*)
Penulis :
Psikiater Keminatan Psikosomatik
Dosen di Divisi Kesehatan Jiwa FK UKRIDA
Anggota The Academy of Psychosomatic Medicine
Makalah ini akan dipresentasikan pada Seminar Awam “Homosexual, Is It OK?”, Minggu, 15 Maret 2009, Auditorium Museum Bank Mandiri, Jakarta
Pendapat elu semua sebagai orang yg ngerti medis???
Dr. LM pernah bikin ringkasan 11 teori neuroanatomi yang menyebabkan orang jadi homo (tapi gw udah lupa detailnya), yang pasti gw percaya sama penelitian neuroanatomi ini, soalnya gw ga pernah bikin penelitian sendiri sih, apakah homo itu pilihan hidup dan bawaan lingkungan. Selagi udah ada orang yang lebih pinter yang membuktikan hipotesis itu, gw percaya.
Terserah lu aja Woi, tapi saran gw ya, hidup ini cuma satu kali, dan sebaiknya kita jangan pernah membohongi diri sendiri dalam hidup. Apa lagi kita dokter, ok
Hmm... jadi ini toh yg bikin kamu dapet A di bgn saraf, huhu....
(becanda, hehehe..)
Udah tembak aja langsung...jangan ampe ntar keburu gw yg rebut lho, hehe...becanda lagi.. 8)
Wew... mau dunk di-grepe2in juga, hehehe...
btw kamu belum nyoba ngambil Sp ?
Hmm... pasti kamu mau ngambil SpS dech, hakz...hakz...hakz.... 8)
Wah pasti dijamin keterima tuh krn kamu pasti bisa dpt rekomendasi khusus dari dr. AR, hehe...
btw wkt aku di bag Radiologi ada residen yg cakeP lho, tapi kayaknya siy dia normal, huhu...
Oia kamu gak PTT ?
biar bisa kawin n punya keturunan
Ada tanggul yang bocor lah, meninggal lebih dari 90...
Hahaha enak aja, hasil kerja banting tulang tuh ditambah luck n motivasi dari Om AR, ga pengen buat dia kecewa soalny :oops: :oops: :oops:
Skrg gw udah g di RSHS lagi, so udh lama ga pernah ktemu
Lagi skrg udah punya kok :oops: :oops:
Ato buat lo aja, so ntar klo klien jadian kan kite bisa jln bareng, tnang bos, gw ga akan nakal deh sama dia hahahaha
Gw juga mau..! gw malah pengennya gw yg grepe2 dia hahaha
Aku blon tfikir ngambil Sp bro, pengen masuk dunia kerja dulu, so tired lha blajar terus n jadi "babu" konsulen hahaha
Ooo gw tau yang di Radiologi, yg putih2 itu kan?
btw, lo udh klar ato masi koas?
Rencana PTT ato gimana nih?
eh..intermezo dikit nih, si arab H angkatan lo itu sakit ga sih?