It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at admin@boyzforum.com
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
trus gw nonton bioskop nya, adduuhhh, adegan arya kamandanu ml, hot... walopun cm semi2 bokep ga jelas, tp bikin horny. pdhl dl masih sd, hahahaha...
feri fadli sbg brama
eli ermawati sbg mantili
ivone rose sbg laksmini
maria oentoe sbg paramitha
edi dosha sbg raden samba
iwan dahlan sbg kijara
rusli sbg lugina
ade julia sbg dewi harnum
petrus urspon sbg raden bentar
bambang jeger sbg paksi jaladara
ana sambayon sbg garnis
novia kolopaking sbg anjani
bahar mario sbg bongkeng
kalo gw ingetx cuma sailor moon aj,
hahahay,
aq suka film itu,
btw, kalo mw n0nt0n sailor m0on skrg dmn y?
Satu lagi nih !! MISTERI NINI PELET, he..he..he..he..he..he..he..he..
Serial sandiwara Saur Sepuh di gawangi oleh Niki Kosasih sebagi pencetus ide dan cerita. PT. Kalbe Farma sebagai produsen obat-obatan ternama menjadi mitra utama dari serial ini. Dengan durasi 30 menit dipotong iklan obat-obatan serial ini mampu menghipnotis para pendengarnya untuk sekedar berhenti beraktivitas. sekedar pengingat tokoh sentral Saur sepuh antara lain :
* Brama Kumbara : Raja Madangkara, kakak dari gusti putri Dewi Mantili, Beristrikan Dewi Harnum, Paramitha. Murid dariAstagina.Brama Kumbara memiliki ajian gelang-gelang, Serat Jiwa, Ajian Waringin sungsang, Ilmu Ciptadewa
* Mantili : Adik dari Brama Kumbara, mempunyai pedang setan dan pedang perak. Pedang setan akan mengeluarkan asap beracun sementara pedang perak mampu membutakan mata. Mantili mempunyai musuh bebuyutan yaitu Lasmini, wanita sundal yang mengumbar cinta dimana-mana.
* Lasmini : Perempuan penggoda, yang menebar cinta dimana-mana. Mempunyai Ilmu Cipta Dewa yang mampu mengalahkan mantili dalam duel berdua. Lasmini menyimpan dendam membara pada Brama Kumbara karena cintaya yang tidak terbalaskan.
* Raden Bentar : Putra Senopati Sadeng dan Dewi Paramitha sekaligus anak tiri dari Brama Kumbara. Raden Bentar merupakan generasi kedua Saur sepuh setelah Brama Kumbara dan Mantili bertapa disuatu tempat.
* Garnis Nawingyun : Kakak kandung Raden Bentar. Kelak ia bahu membahu dengan raden Bentar untuk mempertahankan Madangkara dari gerogotan orang-orang Kuntala.
* Raden Wanapati : Putra Mahkota Madangkara yang menggantikan Brama Kumbara.Dibawah kendali Wanapati, Madangkara banyak bergejolak, ketidak puasaan akan kepemimpinan kaum muda yang emosional di tentang oleh kaum-kaum tua yang telah berjasa pada Madangkara.
Pada jamannya serial sandiwara radio ini sangat dikenal. Siapa sih yang tidak kenal Brama Kumbara, Mantili ato juga lasmini. Kehadiran sandiwara radio yang hanya bisa didengarkan tanpa dilihat menyebabkan daya khayal yang luar biasa bagi para pendengarnya. Brama kumbara menurut penilaian penulis sendiri terbayang sebagai sosok yang arif bijaksana, tinggi besar dengan kumis yang tipis namun berotot, mempunyai jiwa penolong. Kemudian Mantili, wanita tangguh yang tegas dan membela kebenaran. Sementara Lasmini sosok perempuan perayu yang mempunyai bibir seksi, tubuh montok dan berisi dengan dada yang menonjol.
Daya khayal yang tinggi dengan meniru suara-suara atau gerakan yang mungkin dianggap pas pada masa itu adalah hal yang biasa.
Suara “ciaaaaaaaaaaat,….atau juga suara “hya……hya….. hya” (sambil lari memperagakan naik kuda…. Atau juga dengan pedang-pedangan memperagakan mantili berperang dengan lasmini…. Ada juga “terimalah….. ajian serat jiwa” ……
Peragaan kata-kata seperti ini sudah biasa dilakukan oleh anak-anak seusia SD….ya memang ini hiburan yang sangat murah bagi masyarakat.
Saur sepuh bisa dibilang sebagai serial sandiwara tersukses setelah munculnya serial-serial lain seperti Tutur Tinular, Misteri Gunung Merapi, Api Dibukit Menoreh, Badai Laut Selatan, Putri Cadar Biru.. dan masih banyak lagi.
Era kejayaan Sandiwara radio mampu melambungkan para bintang-bintang dari Sanggar Prativi seperti Ferry Fadli pemeran Brama Kumbara, yang setelah liat aslinya sangat jauh dari bayangan kalau itu adalah Brama kumbara yang kekar. Sempet kecewa sih karena tokoh yang dikhayalkan tidak sesuai dengan apa yang ada.
Eli Ermawati pemeran Mantili, kemudian juga ada Ivonne Rose, Petrus Urspon, Iwan Dahlan dan masih banyak lagi.
Saur Sepuh ke Layar Lebar
Sukses di radio, Saur Sepuh merambah ke Layar Lebar. Bekerjasama dengan PT. Kanta Indah Film dengan bangga PT. Kalbe Farma mempersembahkan Film Saur Sepuh. Film Saur Sepuh dibuat dalam 5 Film.
from : sirumputkering.blogdpot.com
SAUR SEPUH 1 SATRIA MADANGKARA
Saur sepuh satu melatarbelakangi oleh kerajaan Majapahit. Satria Madangkara (Brama Kumbara) yang menjadi buah bibir di masyarakat. Film ini dibintangi oleh Fendi Pradana sebagai Brama Kumbara, Elli Ermawati sebagai Mantili dan Murtisari Dewi sebagai Lasmini.
Tunangan Lasmini dibunuh oleh Brama Kumbara karena telah mengadu domba utusan dari Madangkara. Hutang nyawa harus dibalas nyawa. Akan tetapi lasmini tidak terima sehingga lasmini menuntut balas pada Brama Kumbara. Akan tetapi ketika menghadapi Brama Kumbara….auw……lasmini langsung terpikat dan jatuh hati pada Brama yang menyebabkan muak pada Mantili. Ini awal cerita dimana Lasmini jatuh cinta yang tidak terbalas pada Brama dan menjadi musuh bebuyutan Mantili.
Menilai Burung Garudanya Brama, wah lucu juga ya teknologinya masih sangat sederhana.
SAUR SEPUH 2 PESANGGRAHAN KERAMAT.
Sukses di Saur sepuh satu, PT. Kanta Indah Film Kembali memproduksi sekuel dari Film Pertamanya. Pesanggrahan Keramat, makam dari guru Brama Kumbara yang dibakar oleh komplotan yang didalangi Ki Jara dan Lugina yang di dukung oleh Bu Karti seorang saudagar dari Kuntala. Brama Marah Besar dan berubah menjadi Buto Agni, dan menuntut balas pada orang-orang yang telah membakarnya.
Adegan dimana Brama dilempar pisau dan berubah menghilang dan dibelakang dari orang yang telah menusuknya adalah adegan yang bikin kagum kala itu. Karena dianggap sesuai dengan apa yang ada di radio.
Secara keseluruhan film ini tidak memunculkan sesuatu yang baru, karena buto agni yang penulis pikir sangat seram ternyata difilm biasa-biasa aja tuh….
Film ini masih menggunakan bintang yang sama dari Saur Sepuh 1
SAUR SEPUH 3 KEMBANG GUNUNG LAWU
Lasmini Istri dari seorang juragan di Kawali,
di perkosa oleh anak buahnya kemudian dibuang ke jurang. Lasmini mendapat pertolongan yang kel
ak menjadi gurunya.
Setelah cukup ilmunya, lasmini kembali ke kawa
li dan menuntut balas ke orang-orang yang telah memperkosanya.
Tindakan lasmini yang sewenang-wenang mengundang Mantili untuk ikut duel, walopun pada akhirnya kalah… akan tetapi dengan bantuan dari Brama Kumbara dengan ilmunya ajian srigunting.. pada akhir cerita Mantili dan Lasmini Kembali berduel. Ilustrasinya sangat bagus karena duelnya di pinggir pantai dengan terbang pakai pelepah daun kelapa. Ini masih sesuatu yang luar biasa kala itu dan dianggap sangat menarik untuk di tonton.
Film Saur Sepuh 3 dengan tokoh sentral Lasmini. Karena ia memang kembang dari Gunung Lawu.
Memasuki Film ke 4, Titisan darah Biru. Titisan Darah Biru menceritakan tentang generasi kedua dari Saur Sepuh yang digawangi oleh Raden wanapati, Raden Bentar dan Garnis Nawingyun.
Secara keseluruhan Film ini bagus karena ilustrasi musiknya juga mengalami kemajuan disbanding-film-film terdahulunya. Akan tetapi Film ini tidak nyambung sama sekali dengan 3 film sebelumnya. Seolah disengaja Produser film ini untuk memotong mata rantai dari film terdahulunya. Atau bisa dibilang ini film lepas yang tidak ada kelanjutanya. Film ini menceritakan tentang kepemimpinan Wanapati yang emosional sehingga banyak tentangan dari kaum tua. Sementara Sang Brama Kumbara sedang bertapa.
Saur Sepuh 4 dibintangi oleh Adi Kuncoro sebagai Wanapati, Candi Satrio sebagai Bentar dan Devi permatasari sebagai Garnis.
SAUR SEPUH 5 ISTANA ATAP LANGIT
Dari kelima film saur sepuh, Istana atap langit merupakan film yang terbagus dari segi kualitas, tehnik dan suara serata ilustrasi musik. Kalo boleh dibilang film ini lebih tepat dimasukkan sebagai film Saur Sepuh 4, karena masih ada sambungan dari film saur sepuh 3.
Film ini kembali dibintangi oleh Fendi pradana sebagai Brama Kumbara dan Murtisari Dewi Sebagai Lasmini.
Kehadiran biksu kampala yang dianggap musuh malah justru sebaliknya, ia hanya datang untuk bersahabat. Lasmini penyebar isu kalo Kampala datang untuk membunuh Brama kumbara sehingga lasmini membuat kekacauan dimana-mana.
Mantili yang menyadari kehadiran lasmini yang mengail diair keruh, marah karena utusannya Kijara dan Lugina dibunuh oleh Mantili.
Akan tetapi inilah jawabannya, Mantili menyadari kekeliruannya dan kemudian meminta Brama Kumbara turun tangan untuk menyelesaikan semuanya.
Film ini bagus untuk ditonton
ama apling suka waktu lasmini latihan ama gurunya naik diatas bambu.