BACA DULU: Mengapa Saya GAY?

marmalade

mengapa saya jadi gay? karena naluri saya berkata demikian.

carpediem1977

Mengapa Saya GAY? Jawabannya: ga tahu.
Yang gw tau gw ada perasaan kayak gini dari SD, tiap kali liat mahluk yang namanya cowok langsung ser-ser'an (waktu itu belon ngerti soal gay).
Liat diacara TV ato dimajalah - suka langsung otomatis nafsu kalo liat cowok yang bodynya oke, bahkan pas nonton film kartu sekalipun (biasanya tokoh banditnya'kan suka digambarin dengan badan besar/kekar, brewokan dan agak rough).
Kalo dibilang ada yang jadi gay gara2 pernah ngalemin pelecehan di masa kecil, kalo gw seh ga pernah tuh ada yang namanya pelecehan dst, masa kecil gw cukup2 normal aja (maksudnya ga pernah ngalamin kejadian2 yang ujung2nya bikin gw jadi gay).
Kayaknya gw cenderung biseks, secara pernah juga pacaran sama lawan jenis, malah yang ga pernah sama sejenis, selain takut ketahuan keluarga dan teman2, apa kata dunia nanti, tahu sendiri PLU masi dianggap penyakit masyarakat yang harus dibasmi.
Mau berubah? Ya jelas mau, biar ga hidup was2 melulu, ibaratnya bagai punguk merindukan burung eh... bulan, mau2 tapi takut he he he...
Tapi buat yang prefer seperti keadaan mereka seperti sekarang, gw ga bakal ngejudge mereka, masing2 punya prioritas dan pilihan hidup masing2 - ga perlu dipaksa, gitu...

akjunt

.

semakbeluke

Colorof wrote:

:') This is so motivated for all of us.
Kebanyakan para kaum straight menganggap gay itu layaknya racun yang mematikan di dunia. Mereka yang tahu teman mereka gay akan dengan panik mengajak temannya itu ke psikiater, dokter jiwa atau lebih parah... dukun untuk dijampi-jampi karena menganggap teman mereka kerasukan setan.

Mereka ndak pernah nyadar, bahwa ga ada yang salah dan sakit dalam diri kita. Anggapan mereka, gay adalah orang yang suka memperkosa laki laki secara paksa. Padahal ga semua gay kayak gitu. Ada gay yang sangat discreet, dan berusaha menutupi semuanya. Berusaha membiarkan semua mengalir apa adanya meski sakit banget menghadapi kenyataan bahwa cinta sejati untuk mereka adalah hal yang sulit dicari dan harus jatuh-bangun menghadapi pikiran tentang absurdnya dunia mereka.

Tapi manusia dilahirkan tentu ada tujuannya. Kita, meski kita gay, jangan kemudian melampiaskan dengan berbuat hal-hal yang senonoh. Anggaplah ini ujian dari Tuhan tentang bagaimana kita menjaga hati. Berbuatlah secukupnya, cintai orang yang perlu kamu cintai sepenuh hati. Gay dicap penyakit karena banyak dari kita yang sering hidup untuk memuaskan nafsu birahi saja. Jaga hati dan yakinlah semuanya akan baik-baik saja. Hadiahnya pasti akan indah di akhir nanti.

Be a polite and lovely gay, guys!

begitukahh.. Berharap semua baik-baik saja

Abhe

yang jelas gay bukanlah pilihan disengaja..

Prasedewo

because gay is my choise. .. . . . .

kasimaeru

Mewakili banget , krn salah satu faktor kenapa gw bisa jadi "sakit" di jelaskan disitu .

Dan itu makin membuat mind set gw ttg dunia gay jadi terbuka .

Terima kasih kawan

D_hujannn

kenapa ? dari eksplorasi diri kayanya, gua suka bereksperimen dengan apapun itu, mencoba banyak hal , salah satunya ini ? ha ha ha

dari SMP gua ngerasa lebih greget sama cowo dari pada cewe, awalnya pernah lah beberapa kali jadian sm cewe tp ga ada feel, bahkan datar tp ya lumayan buat "topeng" lah

yudi_wijaya

Kenapa saya gay? Karna coba2.... Jadi keterusan dah... Hhahaha

diarlied

can someone give me some advice?
what am i supposed to do?
should i come out to my friend?
but i'm not brave enough

lelaki8

bukan saya takdir, tetapi karena keluarga ayah tidak adil terhadap saya...nanti aku ceriat yang lebih lengkap

Yuriz_Rizky

Kata2nya jdi pnyemangat smua ..

boby_282003

Coba seandainya dibalik, menjadi laki2 itu dianggap penyimpangan sexual. Kenapa kamu jadi laki2? Kenapa ga jadi gay?
Kenapa kamu tidur dengan wanita?

Ferry_S

diarlied wrote:

can someone give me some advice?
what am i supposed to do?
should i come out to my friend?
but i'm not brave enough

@diarlied ... Menurutku Come Out bukanlah satu-satunya pilihan. Ga perlu bingun, karena sebenarnya itu prkrjaan berat yg membutuhkan byk persiapan, jdi jgn push yourself terlalu kuat, tar kamunya sendiri yg stres. Klo benar2 kamu udah siap dgn segala konsekuensinya, itu semua akan berlajar kayak air aja, mengalir.

AKu sendiri udah Come Out ke 4 orang sahabatku. Mereka kupilih karena aku percaya dengan mereka dan ternyata pilihanku ga mengecewakan. Sbelum Come Out, aku udah menyiapkan diriku sendiri untuk kehilangan mereka, mereka akan menjauhi. Tapi ternyata tidak, ga ada lagi persahabatan yg lebih dekat daripada yang terjadi sekrang.

Tetap semangat ya...

andreaboyz

whatever you are,enjoy your life