It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at admin@boyzforum.com
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
sama aja x . .
Ada yg keren ada yg enggak
salam kenal jg . .
Jadi belajar jga neh dpt ilmu hehe . .
Nyimak diskusinya
Saya langsung masuk kamar dan membuka baju seragam, karena lapar sya tidak buka celana seragamnya karena pengen nyampe di meja makan. Pas tiba di meja makan:
“kak,,,, lauknya apa?”
“itu ada sayur bayam”
“ikan ada ga?”
“tadi ada, tapi da diambil abang sama adek”
“kok ga dibagi”
“tinggal dua potong”
Lumayan kesal si,,, tpi ya ga apalah, makan pakai sayur bayam gulai juga enak.. sya makan dengan lahapnya meskipun Cuma ada sayur bayam,,, lappparrrrrrrr!
Setelah makan siang,,, kami semua biasanya tidur kalau ga ada kegiatan les ataupun belajar tambahan disekolah! Abang masuk kamarnya, kakak juga, adik masuk juga…. Saya mau ke pondok! Saya ambil buku sosiologi saya dan saya bawa ke pondok. Sesampainya di pondok saya ketemu sama joni sedang merokok dan berbaring di pondok… waktu itu dia sudah buka baju.
“man,,,, “
“iya jon”
“kemarin saya lihat kamu lo di sekolah”\
“di sekolah? Ngapain kamu kesekolah?”
“itu, ngantar pasir,,,, truk saya yang bawa”
“owhhh”
“ternyata sekolah banyak perubahan ya! Dulu waktu zaman kami ga seperti itu bangunannya.. sekarang uda bagus ya!
“iya, hehhehehe”
Kami ngobrol banyak hal waktu itu sampai sampai kami cerita tentang lily pacarnya, dia pun menceritakan kalau lily yang lebih duluan memancing mereka melakukan seperti itu. Waktu itu mereka lagi jalan ke pantai dan terjadilah peristiwa itu. Dari ceritanya joni saya merasa terangsang waktu itu, jujur celana saya sudah terasa sangat sempit dan sedikit sakit. Mungkin posisi kelamin saya waktu itu membuat kelamin saya menjadi sakit. Kelihatan joni pun seperti itu.. dia sepertinya sudah sangat terangsang sekali sampai sampai tangannya ikut menggosok selangkangannya sekali-kali. Sampai-sampai tiba tiba
“wah man,,,, kontol saya hidup ni hehehhe” jujur aku baru tahu waktu itu kalau kelamin pria namanya kontol wah wah wah
“hahhahahha, kamu jon… ceritanya kamu si bikin panas” jawab saya padahal saya sendiri sudah seperti dia
“man, kalau da begini ini saya pasti ngocok ni….” Sambil mengelus selangkangannya
Kurang ajar emang dia itu, waktu itu saya agak sedikit tidak nyaman dengan sikapnya! Tetapi rasa penasaran saya dengan cara ngocok itu seperti apa membuat saya mendiaminya saja!
“ emang caranya gimana si jon?”
“wah,,,,, kamu beneran ya man ga pernah ngocok?”
“iya ga pernah….” Jawab saya meyakinkan….
“pertama, kalau kontol da tegang, kita pegang terus kita maju mundurkan dia…. Lama kelamaan sperma pasti keluar,,,, disitu enaknya nanti!”
“hahahhahahah, gila lu jon”
“kamu mau tahu caranya ga?””””
DEG!!!!!!! Ini pertanyaan yang dimana waktu itu membuat saya bingung…. Sekaligus pertanyaan yang membawa saya ke dalam kebiasaan yang sampai sekarang masih saya lakukan.
“gila lu,,,,, nanti ketahuan sama orang lain lo”””
“gal ah,,,, disini aja.. kan tertutup”
“ya sudah terserah kamu saja,,,” jawab sya, itu terjadi karena rasa penasaran saya yang besar tentang bagaimana melakukannya.
Tiba-tiba ia membuka reslenting celananya, kami berdua masih tidurannnn. Saya malah tidak melihat waktu itu,,,,,, tiba tiba saya mendengar
“gini ni man caranya!”
Hati saya deg-degan, sumpah! Saya merasa seperti di permalukan waktu itu. Karena rasa penasaran saya, dan saya pikir juga kami kan sama-sama lelaki jadi tidak usah harus saling malu!
Dan itulah pertama kali saya melihat kelamin orang lain selain kelamin abang saya selama ini ketika kami mandi bareng. Waktu itu saya tidak mengerti dengan ukuran atau bentuk sehinggga saya sama sekali tidak memperdulikan nya. Tetapi ketika saya baru mengerti sekarang, saya baru tahu kalau ukuran penis joni dulu bisa dikategorikan besar. Kemudian saya melihat terus kelaminnya dan tangannya mulai mengocok kelaminnya dan ia pun terus mengerang.
“gni ni man caranya!”
“ohw…….”
“kamu ga mau coba??? Gini carnya kamu fantasikan cewek yang menurut kamu seksi kemudain bayangkan dia lagi bercinta dengan kamu”
“kok gitu”
“coba aja dulu,,, nanti cuga bakan terpikir sendiri!” tanganya terus mengcok kelaminnya dan sesekali dia mendesah! Kurang ajar,,,,, dalam hati saya bingung waktu itu! Apa saya teruskan atau tidak? Atau saya turun saja dan membiarkan dia dengan kelakuannya? Bingung?
“kok bingung?” suaranya membuatku tersentak
“oh oh iya”
Dan keputusan terakhir adalah mencoba, hal yang menyeret kehidupan saya ke dalam apa yang mungkin yang tidak pernah ada dipikiran saya sebelumnya. Reslenting celana SMA pun terbuka dan terjadilah yang terjadi ketika itu. Itulah kawan-kawan , coba-coba adalah awal semuanya. Makanya jangan pernah mencoba.
Mungkin ada yang nanya rasanya gimana?
That was the first masturbation of me…… I didn’t care of the boy beside me did the same thing. I was comfort, nice, and horny immensely!
Saya tidak membuka mata, tangan saya terus bekerja mengikuti rasa yang ada. Bahkan saya tidak melihat ketika joni sudah mengeluarkan spermanya. Saya gak tahu men berapa menit itu berseling yang penting saya merasakan ada sesuatu yang ingin keluar. Karena ada sesuatu rasa di bagian kelamin saya, otomatis pun saya mengentikan gerakan tangan saya dan mengankat badan saya dan melihat kearah kelamin sya. Hahhahahahha itu gila, gila banget akhirnya sperma itu pun keluar meloncat sampai ke dada dan di dagu saya,,, saya masih ingat itu! Rasa jijik itu pun dating tetapi tertahan karena berjuta volt kenikmatan ada di bagian kelamin saya. Gila,,,,, itu adalah moment yang menurut saya paling gila dalam kehidupan saya. Kepala sya serasa sangat ringan setelah mengeluarkan. Diam beberapa saat, kemudian saya melihat kea rah joni dan saya melihat kelaminnya sudah melemah dan cairannya banyak sekali di perut dan dadanya. Tiba –tiba ia tersenyum sama sya dan akhirnya sama-sama kami tertawa lepas…..
“jon,,, ini gila jon,,, ini baru pertama kali saya lakukan”
“gimana? Enak kan man? Nah ini ni yang namanya onani man!”
“gila jon,,, enak si jon,,, tapi bagaimana ini? Gimana cara mengelapnya ni…. “
“ia,, hahahhah gimana caranya ni?”
“ini ga cepat kering ya?”
“gal ah man,,, ada ada aja kamu” jawab joni sambil melirik lantai pondok
“man,,, gimana kalau sarung bantal ini aja kita lepasin buat ngelap nanti dicuci deh”
:oh, ia bisa tuh biar nanti saya yang cuci…. “
Joni pun melepaskan sarung bantal itu dan melemparkannya sama saya
“ ni lap duluan punyamu” aku bingung tapi whatever lah, saya juga merasa jijik jika terkena sama spermanya dia…. Saya ambil pun sarung bantal itu dan melap semua sperma yang berceceran dan mulai mencair ke semua perut saya dan juga ada yang menetes ke lantai pondok. Setelah itu saya lemparkan ke joni, dan dia pun melipat bagian yang saya pakai dan bagian luar yang masih bersih dia pakai untuk mengelap badannya. Dan selesailah kejadian tersebut,,, sementara kami terdiam dan kemudian kami melanjutkan cerita kami,,, dan banyak yang kami ceritakan sampai ke topic rencana mau kuliah dimana, cita-citanya dan kehidupak keluarga mereka. Sejenak kami melupakan kejadian yang baru saja terjadi. Ketika hari sudah mulai sore kami pun turun dari pondok…..
W bacanya sampau ikut tegang juga.
Ha ha ha.
Kisah nya tanpa ada rekayasa.
bukan dri samosir ya bro..?
Hmm..
Tapi kamu suku batak kan bro, di daerah sibolga bukan.?
Mana nih FB atau nomor hp kmu?
Aku di medan juga ni...
sory bro,,, saya masih belum berani untuk melakukan sesuatu hal di medan ini,,, saya mau fokus kuliah di medan ini dulu sambil belajar bagaimana saya dan akan jadi apa saya pada masa yang akan datang! i do say sory... kalau Nope saya,,, tolong berikan waktu untuk berpikir....
Membaca story mu seperti melihat cermin kehidupan ku dalam format yg sedikit berbeda..
ia bro,,,,, anytime saya panjangin baru posting
@didi_suryat
berbeda bagaimana bro???? thanks sudah membaca
Ceritanya bikin galau , kata"nya juga bagus . Jadi kayak berasa ngerasain apaa yang kakak rasain *ais* hhehe
thanks bintang! hehh jngan terlalu dirasa hhehe
“man, buka dulu saya kebelet”
“sebentar”
Padahal saya sedang telanjang bulat dengan kelamin yang tegang, parah, musti gimana ni? Bingung saya, tapi kalau tidak saya buka abang bisa ngamuk diluar,
“man, ayo buka!”
“ia,,, saya buka”
Pintu kamar mandi pun saya buka dan abang langsung masuk dan langsung kencing membelakangi saya, saya pun berdiri di belakang pintu mengunggu abang selesai.
Abang pun selesai kencing, dia mau keluar, pas sampai di dekat pintu di depan saya, dia melihat saya dengan muka heran karena saya bersembunyi di belakang pintu.
“kamu kenapa?”
“ ga kenapa napa, cepat keluar saya mandi”
“hahahhaha biasa aja lah dek,,,, yang bersih ya” dia ngeledek, kurang ajar. Kalau saja saya tidak telanjang dan setengah konak saya pasti sudah saya tonjok mukanya. Saya pun terus mandi tapi masturbasi saya tangguhkan karena saya merasa ga nyaman, mama dan kakak belum selesai mandi soallnya.
Malam itupun semuanya biasa saja, seperti biasa saya mengerjakan tugas, menghafal nama-nama latin dari tumbuhan dan juga menyelesaikan tugas bahasa inggris yang menurut saya sangat sulit. Memang, buat sya bahasa inggris itu adalah mata pelajaran yang paling sulit dan paling susah saya cerna, tapi tidak bodoh-bodoh juga si! Hehheheh
Di kelas yang paling pintar bahasa inggris adalaah arni, arni yang sangat genit sekali. Genitnya minta ampun, saya pernah dia kerjain dan dibuat konak sama dia, dia juga pernah menggoda guru kami yang masih jomblo dan juga yang sudah menikah dan masih muda. Ada ada saja dia itu, padahal dia lumayan cantik lo,,,
Tapi kalau maslah bahasa inggris, dia yang paling terhebatlah, bisa saya bilang dia itu seperti native speaker sekali. Dia pun pernah menjadi partner saya dalam lomba ke tingkat provinsi waktu itu. Saya mata pelajaran IPA (FISIKA, KIMIA, BIOLOGI) kalau dia bahasa inggris, waktu itu kami belima, tiga laki-laki dan dua cewek. Yah, lumayan lah waktu itu kami masuk lima besar bersanding dengan Matauli sibolga dan Methodist medan!
Jam 10 malam semua tugas saya rampung, adik sudah tidur duluan. Saya pergi ke kamar mandi hendak buang air kecil, di ruang tamu ayah masih menonton televisi. Saya pun melewati ayah dan menuju dapur, tiba-tiba:
“mau kenaman man” deg! Jantung saya seperti lepas? Ayah menyapaku? Perasaan tadi saya Cuma makan ayam goreng mama.
“ia, ayah” saya pun berhenti tanpa berpaling, mematung
“besok kamu sepulang sekolah, kamu cepat pulang ya, karena besok kamu mau ayah daftarkan ke kursus bahasa inggris sama teman ayah dulu”
Ahahhahahahahhahah, suaranya dingin, berat, dan sangat ngebas membuat hati saya menjadi penuh bunga. Tapi seperti biasa saya menjawabnya dengan dingin juga, padahal waktu itu saya ingi melompat, memeluk ayah dan ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya. Tapi saya takut salah bertingkah.
Ya sudah, saya lanjut saja ke kamar mandi dan buang air kecil, cuci tangan dan kaki serta gosok gigi, hheheheh
Saya lewati saja ayah tanpa ba bi bu,,,, masuk kamar, then sleeping. Tiba-tiba saya teringat akan hal yang terjadi tadi siang, tiba tiba saya pun konak dan ingin melakukan masturbasi. Dan malam itu pun menjadi second chance untuk masturbasi, saya tidak mungkin melakukannya di ranjang yang ada adik saya, saya pun turun dan melakukan masturbasi di lantai. Saya tidak perlu khwatir dengan adik saya karena dia sedang tidur nyenya, dan ruangan pun sudah sedikit gelap karena lampu saya matikan. Malam itu pun saya melakukannya sangat lama menurut saya, ada sekitar setengah jam, sempat stop dua menit, tangan saya pegal. Tapi akhirnya keluar juga si,
Hhahha mungkin waktu itu agak konyol, saya meraba cairan yang terkena dada saya dan sama dagu saya. Saya sempat mencium, wuihhhh jijik banget gua waktu itu, pengen muntah. Terus saya pun beristirahat dan mengambil baju waktu keci di lemari dan mengelap semua cairan yang sudah mulai mencair dan meleleh keseluruh permukaan dada saya.
Saya ingin mencuci badan, tapi merasa ragu karena ayah pasti ada di ruang tamu. Makanya saya pun naik saja di atas ranjang dan tidur.
Mulai dari pada saat itu rutinitas masturbasi saya mulai meninggkat, bahkan menjadi kebutuhan bagi saya, kerap sekali saya melakukannya setiap malam, sepulang sekolah dan bahkan sebelum berangkat sekolah. Pkoknya sya seperti ketagihan, sampai kelas dua sma, saya melakukan onani rutin setiap hari, kadang dua kali, dan kadang juga smpai empat kali. Perubahan fisik pun langsung terjadi dan saya rasakan sejak saya rutin melakukan masturbasi apalagi jika terlalu sering. Saya biasanya sering ngantuk di kelas, cepat lelah dan tidak bersemangat. Berlangsung rutin sampai kelas dua SMA, dan selama itu pun banyak perubahan fisik yang saya rasakan terjadi pada tubuh saya, kelamin saya mulai tambah besar, bulu bulu halus di sekitar kelamin dan kumis serta jambang dan ketiak. Suara saya pun berubah menjadi sangat ngebas,,,, saya ga tahu kenpa bisa terjadi tetapi yang saya tahu seperti itu!
Akhirnya pun saya kadang menghabiskan waktu banyak untuk melakukan masturbasi, kadang sampai 30 menit atau empat puluh lima menit. Saya juga sering sembunyi dan menyendiri di dalam rumah untuk melakukan masturbasi, tempat masturbasi dirumah yang paling aman adalah kamar mandi, karena kamar saya ada adek dan bisanya saya melakukan itu Cuma pada malam hari. Keinginan saya pun untuk melakukan seks semakin menjadi-jadi. Saya mulai membayangkan bersetubuh dengan wanita, dan yang menjadi fantasi seks saya dulu yaitu teman sekelas saya. Jujur saya memiliki rasa suka, tapi rasa suka itu Cuma untuk cinta monyet saja saya rasa, atau bisa dikarenakan karena ketertarikan seksual saja. Dia seksi dan cantik, smart lagi. Namanya angel, dia saingan terberat di sekolah. Kalau dia ga juara dua ya saya. Sementara yang selalu berada di urutan ke tiga adalah bobi.
Saya sempat mencuri curi pandang pada angel, tapi yang ada Cuma ketidak beranian dalam mengucapkan rasa ini. Meskipun pada akhirnya saya harus menerima keadaan bahwa dia pacaran sama bobi sampai sekarang. Sebenarnya saya sama bobi sama-sama lumayan menarik lah, bedanya Cuma di kulit saja, kalau dia ga berbulu,,,,
Demikianlah angel selalu menjadi bahan fantasi seks saya selama saya melakukan masturbasi, meskipun saya juga sering menghayalkan yang lainnya bahkan ketika menonton film bokep di hape Joni waktu itu,,,, yang akhirnya mendorong saja ke dalam dunia sex ini.
Kegiatan onani saya pun semakin menjadi, bahkan disekolah saya sering masturbasi, di kelas ketika sunyi, belakang sekolah, perpus, dimana sajalah yang penting ada kesempatan dan sedang horny. Prestasi saya menurun waktu itu,,, dibuktikan dengan angel yang meraih juara 1 berturut dua kali. Setiap saja ada yang merangsang saya, seperti ibu guru, teman sekelas bahkan waktu itu sempat terangsang dengan lily sya melakukan masturbasi. Saya pun mulai menyimpan film bokep di hp saya dan menontonnya ketika mau masturbasi di rumah. Setiap mau masturbasi sya menggunakan headset supaya saya bisa mendengarkan suaranya. Saya merasa sangat senang kalau melakukannya dengan mendengarkan suara. Tetapi keseringan masturbasi saya tidak selesai ketika bermasturbasi karena waktu kadang kurang atau ada gangguan, kalau dikamar mandi ya orang rumah, di sekolah ya waktu dan lain-lain. Puasnya ya Cuma di malam hari sebelum tidur dan kalau bangun di malam hari. Parah sekali keadaan saya waktu itu.
Kegiatan bermasturbasi dengan joni pun kadang terjadi namun tidak sering, paling Cuma 1 kali dua minggu dan itu biasanya kami lakukan di pondok sambil nonton bokep bareng. Tapi waktu itu sama sekali saya tidak merasa tertarik dengan joni apalgi punya pikiran untuk melakukan hubungan sejenis. Semua kami lakukan sendiri-sendiri, tanpa saling memegang punya masing-masing tapi kalau melihat iya. Biasanya dia keluar duluan kecuali kalau saya sudah sngat horny.
Kegiatan itu pun saya simpan baik-baik supaya tidak ada orang rumah yang mengetahuinya, jangan sampai saya malu. Pernah suatu ketika hamper ketahuan sama abang, untung saya sempat berpura-pura sudah tidur. Siang itu sepulang sekolah seperti biasa kami tidur, adik sudah pergi les jadi tinggal saya di kamar. Sya pun merasa bebas melakukan apa saja, tidak sadar bahwa pintu belum saya kunci. Saya pun melakukan masturbasi. Waktu itu saya menggunakan celana boxer yang sangat longgar tanpa cd, tiba tiba abang masuk karen saya terkejut langsung saya lepaskan tangan saya. Otomatis celana saya langsung menutup kelamin saya yang sedang konak, mata pun saya tutup, berpura pura. Sya lihat abang masuk ke kamar tanpa melihat saya. Rupanya dia Cuma mengambil bola, bolanya dibawa adek ke kamar. Parah sekali.
Dia pun keluar dan kunci saya tutup lalu melanjutkan aktifitas saya lagi.
Aktifitas masturbasi yang parah pun berlangsung sampai kelas 3 sma semester satu, memasuki semester dua, saya mulai menguranginya karena sudah mau ujian akhir nasional. Namun pada saat ini yang lebih parah malas terjadi yaitu ketertarikan saya kepada teman sejenis. Pada awalnya saya tidak merasakan apa-apa tetapi saya yakin, ini terjadi bukan karena nafsu tetapi karena rasa senang, nyaman, mendapat perhatian, dan kagum ketika bersamanya. Perhatian yang ia berikan kepada sya perlahan-lahan membuat saya menjadi kagum dan nyaman ketika bersamanya. Yang pada akhirnya rasa yang dinamakan cinta itu tumbuh dan mungkin berkembang biak. Gila kan!
Sering bertemu dengan dia, membuat saya mengenal segala sesuatu hal tentang kehidupannya yang membuat saya menjadi terinspirasi dan semakin menyukai sosoknya. Saya menyukai segala sesuatu tentang dia, tubuhnya, bau tubuhnya, rambutnya, bau bajunya, senyumnya, dan juga kebiasaan bahkan suaranya.
Selama semester dua itu perasaan saya semakin kacau balau, karena saya akhirnya tahu bahwa perasaan itu salah dan tidak harus ada. Tetapi sikapnya dan perhatiannya yang sudah sangat meluluh lantahkan saya membuat saya tidak bisa menahan perasaan untuk selalu bersama dia. Banyak cerita saya lallui bersama dia dan akan sya ceritakan satu persatu nantinya.
Pada intinya, dua bulan ketika saya sudah tamat SMA, saya mengakui bahwa saya menyukai dia. Dan dia pun bingung harus gimana, karena dia jelas-jelas straight man. Tapi mungkin karena rasa kasihan karena saya selalu memohon dan meminta sama dia, akhirnya dia pun luluh dan mau melakukan apa saja yang saya mau. Yup, kami melakukan hubungan seks sejenis, tetapi itu bukan kami, tapi saya. Kenapa begitu? Karena saya lah yang merasa melakukan sementara dia tidak, dia akan merasa melakukannya ketika nafsu birahinya sudah sangat tinggi. Saya dan dia melakukan itu selama empat bulan dimana kemudian dia pun menikah.
Perasaan pun hancur lebur, tetapi saya menerimanya apa adanya. Semuanya sudah terlanjur, terlanjur! Bahkan saya datang di acara perkawinannya dan melihat dia bersanding di pelaminan itu. Selama dia di pelaminan, sudah banyak sekali dia dan saya saling menatap. Sya tahu bahwa dia merasa bersalah terhadap sya, dan itu terbukti ketika dua minggu setelah pernikahannya selesai, dia meminta maaf kepada sya. Dan pada saat itu, sepertinya dia ingin melakukan hubungan dengan saya tetapi sya tolak dengan halus, meskipun beberapa kali setelah itu kami melakukannya sebelum saya pergi dari rumah untuk kuliah.
Mungkin teman-teman bertanya, hubungan seks seperti apa yang kami lakukan, ga terlalu jauh kok.
Jujur, yang saya lakukan Cuma foreplay sebelum saya mengblowjob dia. Dan semuanya berakhir tanpa saya melakukan apa-apa yang lebih. Dalam setiap perbuatan yang kami lakukan pun, dia Cuma mengocok sya setelah dia selesai keluar. Tetapi kalau melakukan rangsangan dan ciuman dia kadang aktif, dia mencium saya juga. Saya tahu itu dia lakukan semua karena terpaksa dan rasa kasihan.
Untuk hubungan anal seks, sya tidak pernah melakukannya. Pernah waktu itu saya mau melakukannya dengan dia, tetapi dia menolak dengan alas an saya pasti kesakitan. Tetapi mungkin karena saya terlanjur bernafsu saya pun mencoba, tetapi rasa sakit langsung menyebar disekujur tubuh saya. Makanya saya tidak pernah melakukannya. Dia pun tidak setuju akan hal itu…
Semakin hari-semakin saya menyukai dia,
Setelah dia menikah, saya usahakan jarak saya dan dia agak jauh dan tidak sering jumpa. Meskipun di bebera kesempatan saya sempat melakukan blowjob saama dia karena terlanjur bernafsu.
Ya, mulai saat itu saya menjadi orang yang sangat berdosa, intensitas ke gereja pun semakin kurang. Sebelum berangkat kuliah kerena nganggur dua tahun saya lalui dengan pencarian siapa yang ingin atau bisa saya lakukan hubungan seks. Sempat melakukan dengan wanita juga, dan waria juga!
Hancur hidup saya waktu itu, saya sering keluar malam, mabuk, dan sering tidak dirumah, syaa lebih sering di rumah teman saya juga. Itu semua didukung karena dirumah saya sering dimarahi sama ayah, bahkan kena tamparan panas. Saya menjadi pendiam dan jorok.
Keberangkatan abang kuliah membuat saya menjadi semakin cemburu dan terpuruk. Saya benar-benar menjadi pendiam, bahkan ketika mama menasehati saya ketika makan pun tidak sya gubris dan membawa makanan itu ke kamar namun di halangi ayah dan tamparan melayang lagi, makanan terjatuh, tapi apa yang terjadi?
EGP
Saya langsung keluar tanpa berkata apa-apa tanpa mempedulikan ayah dan semua keluarga saya. Tujuan apa? Kerumah teman, ngeband, dan minum, pulang jam sepuluh malam. Karena kamar pun kurang bersih, adek pindah ke kamar abang, mungkin ia risih dengan perubahan saya. Itu malah menguntungkan buat saya,,, kunci jendela saya rusak supaya tidak terganggu ketika pulang kerumah.
Di dalam dua tahun setenga terhitung sejak memasuki semester kedua SMA sampai saya berangkat kuliah, inilah cerita saya. Saya tidak memaksa teman-teman untuk mempercayai saya, tetapi saya sangat menghargai apresiasi yang teman-teman berikan untuk cerita saya.
Mungkin teman-teman bertanya, siapa orang yang saya cintai tersebut?
Dia adlah JONI.
Dgn kisah yg dicerita w sangat percaya. Krn gak ada guna nya u mengarang cerita ini.
Ada rasa sayang dikarenakan u terlalu tertutup. Dgn masalah yg kamu hadapi. Ibarat tali kusut yg mau dibuka ikatanya. Ada salah buka dikarenakan kurang pengarahan. Makin di buka makin kusut. Ini si buka salah kamu si. Tp w jd merasa ikut prihatin krn semua yg terjadi. ;-(
Tp w bisa merasakan setelah apa yg terjadi kamu curhatkan lewat cerita kamu. Yaitu kamu merasa sangat menyesal dgn apa yg kamu lakukan selama ini.
Kami sbg org luar mgk hanya bisa menyarankan.
Saran w selalu ada kesempatan untuk memperbaiki kesalahan yg kita buat.
Meskipun untuk memperbaiki itu gak semudah yg dingomongkan. Perlu usaha yg cukup keras sehingga org lain bisa percaya.
Kaca yg sudah kita pecahkan kalau mau diperbaiki kembali meskipun bisa utuh pun pasti masi ada bekas nya.
Dr kisah kamu. Sy jd keingat teman sy.
Kisah yg kamu hadapi sama dgn yg dia alami. Org nya cukup pintar terutama dlm bidang bhs inggris.
Tp karena kakak beradiknya banyak 11 org. Jd kasih sayang dr ortuanya kurang ke dia.
Dia pun ada penyimpangan oriental seks sma dgn kita semua disini. Kisah panjang sekalu klo mau ditulis. Intinya kasus yg dia hadapin dgn kamu. Hampir sama.
Dgn kisah yg dicerita w sangat percaya. Krn gak ada guna nya u mengarang cerita ini.
Ada rasa sayang dikarenakan u terlalu tertutup. Dgn masalah yg kamu hadapi. Ibarat tali kusut yg mau dibuka ikatanya. Ada salah buka dikarenakan kurang pengarahan. Makin di buka makin kusut. Ini si buka salah kamu si. Tp w jd merasa ikut prihatin krn semua yg terjadi. ;-(
Tp w bisa merasakan setelah apa yg terjadi kamu curhatkan lewat cerita kamu. Yaitu kamu merasa sangat menyesal dgn apa yg kamu lakukan selama ini.
Kami sbg org luar mgk hanya bisa menyarankan.
Saran w selalu ada kesempatan untuk memperbaiki kesalahan yg kita buat.
Meskipun untuk memperbaiki itu gak semudah yg dingomongkan. Perlu usaha yg cukup keras sehingga org lain bisa percaya.
Kaca yg sudah kita pecahkan kalau mau diperbaiki kembali meskipun bisa utuh pun pasti masi ada bekas nya.
Dr kisah kamu. Sy jd keingat teman sy.
Kisah yg kamu hadapi sama dgn yg dia alami. Org nya cukup pintar terutama dlm bidang bhs inggris.
Tp karena kakak beradiknya banyak 11 org. Jd kasih sayang dr ortuanya kurang ke dia.
Dia pun ada penyimpangan oriental seks sma dgn kita semua disini. Kisah panjang sekalu klo mau ditulis. Intinya kasus yg dia hadapin dgn kamu. Hampir sama.