Beautiful Boy

tarry

aaaaaaaaa jahaaaaaaaat sama seperti bokao gw kasarnya waktu gw CO dulu aaa yogaaaaaaa

tarry

sedikit tp nyelekit

Gaebara

SIAP Komandan @YogaDwiAnggara!!!

Gaebara

SIAP Komandan @YogaDwiAnggara2!!!

YogaDwiAnggara2

@tarry ehh aneh banget deh kak kartu Exis sekarang semenjak gabung sama XL.

nih aku ngetik nya udah dari tadi malam. Pas jam 00:15 aku mau post tiba-tiba gak bisa. Pas aku cek pulsa yang awal nya 700 jadi 0

ehh pas aku sahur tiba" pemberitahuan FB bunyi. Aku kaget loh kok aku ada paket internet? Padahal tadi malam aku gak jadi ngepost nih cerita gegara paket nya abis :v

gak tau dah ini paket nya tahan sampe jam brapa )

mang gilak nih Exis sekarang

YogaDwiAnggara2

@Gaebara siap Pak

di tunggu kelanjutannya yah, karena bulan puasa ini aku banyak waktu luang buat ngetik

tarry

YogaDwiAnggara2 wrote: »

@tarry ehh aneh banget deh kak kartu Exis sekarang semenjak gabung sama XL

.
gw gak tau kartu indo ga yg ku pakai kan taiwan ta kuta thinsin dah bertahun tahun nich nope gak pernah ganti

nih aku ngetik nya udah dari tadi malam. Pas jam 00:15 aku mau post tiba-tiba gak bisa. Pas aku cek pulsa yang awal nya 700 jadi 0

ehh pas aku sahur tiba" pemberitahuan FB bunyi. Aku kaget loh kok aku ada paket internet? Padahal tadi malam aku gak jadi ngepost nih cerita gegara paket nya abis :v

gak tau dah ini paket nya tahan sampe jam brapa )

mang gilak nih Exis sekarang

mustajab3

ikut mewekkkk.... hizkkk hizkkk.... #gk boleh yeah... lgiankan puasa. oops sory...

Sama aja internetanya semua operator itu, bikin bingung...

YogaDwiAnggara2

@mustaja84465148 nahh tuh bner

inget jngn mewek lagi puasa..

Gaebara

OK deh!!! Tp yg panjang+byk ea update-an'a.. hehe.. (reader g tau diri :P )

Gaebara

OK deh!!! Tp yg panjang+byk ea update-an'a.. hehe.. (reader g tau diri :P )

YogaDwiAnggara2

@Gaebara gak jamin kalau itu

YogaDwiAnggara2

'Ya Allah tolong lah hambamu ini, begini kah cara orang kaya memarahi orang lain?'

Bayu yang hanya bisa pasrah di perlakukan begitu, dan cuma bisa berdo'a berharap semua ini cuma mimpi buruk yang akan berakhir jika dirinya sudah terbangun dari tidurnya.

"Jangan pernah kamu dekatin anak ku lagi, dasar kau anak sialan. Apa orang tua mu tidak pernah mengajarkan mu hal baik hah?" teriak Hamdani menunjuk pintu gerbang yang mengisyaratkan agar Bayu segera keluar dari halaman rumahnya.

'Kenapa harus Ibuku Om yang kau hina? Kenapa harus dia?
Raka kamu dimana Ka?' batin Bayu menangis.

"Cukup Pah, jangan perlakukan Bayu seperti itu" teriak Raka saat Hamdani ingin menyeret Bayu keluar gerbang.

"kamu.. Bukannya Papah suruh di dalam saja? Biarkan Papah mengajarkan anak sialan ini untuk tidak mempengaruhi orang lain ke dalam pergaulannya"

"Cukup Pah, cukup, jangan katakan lagi dia anak sial. Dia bukan seperti yang Papah bilang. Aku Cinta Bayu karena hati nya baik Pah. Apa Papah selama ini tidak pernah berfikir kenapa aku bisa berubah seperti sekarang? Aku berubah karena Bayu Pah, kedatangan Bayu membawa dampak positif?" ucap Raka yang menghampiri Bayu.

"bagaimana pun Papah dan Mamah tidak akan pernah setuju dengan hubungan kalian"

"Baiklah kalau mau nya Mamah sama Papah begitu, buat apa Raka tinggal di rumah ini lagi. Raka benci sama kalian"

'PLAAKK'

satu tamparan mendarat tepat di pipi kirinya Raka.

"Dasar kau anak tidak tau di untung. Buat apa kami membesarkan mu seperti sekarang kalau akhirnya kau membangkang dengan kami" Hamdani yang sudah emosi sejak tadi akhirnya naik pitam dan tanpa sengaja menampar pipinya Raka sangat kuat hingga ujung bibir nya Raka mengeluarkan darah. Sedang kan Yuni sang istri yang tidak tega kalau anak nya di perlakukan begitu hanya bisa melerai suami nya agar sedikit tenang.

"yuk Bay kita pergi dari sini" titah Raka agar Bayu berdiri dan meninggalkan kediamannya Hamdani.

"Raka tunggu" cegah Yuni Mamahnya Raka.

'PLAKK..' Bayu yang kaget saat pipi kirinya di tampar oleh Mamahnya Raka langsung memegang pipinya yang panas dan mengeluarkan semburat kememerahan.

"kamu.. Berani nya kamu merusak hubungan keluarga kami. Asal kamu tau yah, keluarga saya tidak pernah bertengkar seperti ini sebelum kehadiranmu. Kau ini memang anak pembawa sial"

"Bay, udah yah jangan di dengar. Kamu gapapa kan? Yuk kita pergi dari sini" ucap Raka memeluk Bayu dan mengelus rambutnya.

"Mamah sama Papah kamu benar Ka, aku hanya anak pembawa sial. Kedatanganku hanya membuat keluarga kalian hancur. Biarkan aku yang pergi Ka, kembali lah ke orang tua mu" di lepas pelukannya Raka lalu pergi meninggalkan semua yang berada disitu.

"Bay, tunggu" cegah Raka, seperti tak mendengar apapun Bayu tetap berlari menjauh.
"puas kalian, tidak bisa kah kalian buat Raka bahagia untuk kali ini saja Hah" teriak Raka ke orang tuanya. Di remasnya Rambutnya karena frustasi.

Raka POV

Gak, Bayu gak boleh pulang sendirian. Rumah dia kan jauh dari rumahku.

Dengan sigap ku nyalakan motorku dan berlalu meninggalkan rumah sialan ini.

Semoga aja Bayu masih di sekitar sini.

'Dimana kamu Bay, aku gak bisa liat kamu sendirian. Aku sayang sama kamu Bay, jangan tinggalin aku seperti ini'

'Hikss..hikss..' seperti suara isakan seseorang.

"Bayu" teriakku

setelah aku turun dari motor, untuk mendekatinya. Tapi dia malah lari menjauhiku.

"Bayu tunggu" cegah ku setelah dapat ku raih pergelangan tangannya.

"lepasin Ka, sekarang kamu jangan pernah dekatin aku. Aku hanya anak pembawa sial. Aku gak mau kalau hubungan keluarga kalian hancur" ucap nya sambil meronta-ronta melepaskan cengkramanku.

"gak Bay, jangan dengarkan keluargaku. Mereka hanya belum bisa menakluminya, aku yakin pasti nanti akhirnya mereka setuju dan kita akan hidup bahagia"

'iya aku yakin itu Bay, aku janji akan membahagiakanmu'

"cukup Ka, apa kata orang tua mu nanti kalau kau tetap mendekatiku. Tidak cukup kah orang tuamu menghinaku hah? Keluarga kalian jahat Ka, aku benci perlakuan kalian" tangisannya pecah dan tangannya mengepal memukul-mukul nya Dadaku. Aku tidak tega melihat nya seperti ini.

"kamu boleh marah sama aku, kamu boleh benci sama keluarga aku. Tapi aku mohon Bay sama kamu, jangan jauhi aku. Aku tidak tau harus bagaimana jika hidup tanpamu" ku peluk tubuh mungil nya yang mulai bergetar hebat.
"kamu pulang bareng aku yah?" tak ada satu katapun yang keluar dari mulutnya. Tapi setidaknya dia mau menurut.

Tak ada obrolan saat dimotor, tak ada lagi kehangatan yang di berikan Bayu seperti biasanya. Kenapa kamu Bay, kenapa kamu tidak memeluk aku seperti biasanya?

Saat ku pegang pergelangan tangannya untuk memelukku pun dia tidak mau, malah dia menarik kmbali tangannya.

'begitu benci nya kah kau sama keluarga kami? Tapi kenapa harus aku juga yang kau benci, kau tau aku tidak bisa jauh dar mu. Tolong maafin aku Bay, aku gak mau kamu mencari yang lain dan meninggalkanku' aku pun hanya bisa berbicara dalam hati dan tak brani mengatakannya.
"I LOVE YOU"

YogaDwiAnggara2

@d_cetya
@tahrone
@tarry
@TigerGirlz
@Fuumareicchi
@nakashima
@yuzz
@3ll0
@reenoreno
@RegieAllvano
@bintang96
@christianemo95
@Tsu_no_YanYan
@hehe_adadeh
@raharja
@ramadhan_rizky
@idans_true
@003xing
@Agova
@diyuna
@arifinselalusial
@fansnya_dionwiyoko
@eizanki
@dafaZartin
@Jhoshan26
@m1er
@mustaja84465148
@alvaredza
@Taylorheaven
@san1204
@AvoCadoBoy
@Brownviolet
@FransLeonardy_FL
@Luvi_lovely
@Wooyoung
@andre_patiatama
@kimo_chie
@alfa_centaury
@Dityadrew2
@bumbellbee
@GaySexyBottom
@caetsith
@AkbarSyailendra
@aicasukakonde
@DharmmaAndi
@dan99ization
@diditwahyudicom1
@PahlawanBertopeng
@elul
@HiskiaTololiu
@Yohan_Pratama
@DimasAnjas
@Abeza
@Gaebara
@chi_lung
@Dhivars
@firza_Nasution
@reza_agusta89
@faisalits_

Ayo semangat menjalan kan puasa ini aku kasih jamuan di siang hari

Selamat menjalan kan Ibadah Puasa

diyuna

Eehh puasa gak boleh nangis lo (