BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

Beautiful Boy

1112113115117118123

Comments

  • Bayu POV

    Ya Allah, jika memang ini yang terbaik untuk semuanya. Maka jangan persulit aku untuk melupakan Raka.

    Sepeninggalannya Raka dari rumahku, semuanya terasa hampa.

    Tadi Raka juga sempat berpamitan padaku, tadi dia juga sempat ingin memelukku. Tapi aku lebih memilih menjauh darinya, tapi ntah mengapa hati ini berkata lain. Saat aku berlari mendekati pintu rumahku, rasanya hati ini memintaku untuk berbalik mendekati Raka.

    Aku masih terdiam di depan pintu, tanpa mau berbalik lagi ke arah Raka. Rasanya sakit banget, hati ini dengan fikiranku saling beradu.
    Sampai akhirnya motornya Raka menyala, dan pergi meninggalkanku.

    Saat itu juga hati ini menangis.

    Lagi-lagi air mata ini menetes.

    'hikss..hikss'

    'Tok..tok..tok..' Ku ketuk pintu rumahku.

    "Ya Allah Bayu, kamu kenapa? Kok pulang-pulang begini?" tanya Ibu yang mulai khawatir dengan kondisiku.
    "mana Raka? Kenapa dia tidak ada? Apa kalian sedang bertengkar?"

    aku hanya mengangguk lalu memeluk tubuh Ibuku, mungkin ini lah salah satu cara untuk menenangkanku.

    "gak Buk? Lebih dari itu. Raka sudah mengakui semuanya ke mamah dan papahnya, mereka tidak mengizinkan hubungan kami Buk" sungguh suaraku rasanya parau sekali, seperti sudah mau habis rasanya.

    "yuk kita bicarakan di dalam saja. Gak enak kalau di lihat tetangga"

    Ibupun membimbingku dengan membopong lenganku di pundak Ibu.

    "kenapa kamu harus menyalahkan Raka? Bukan kah dia tidak bersalah?" tanua Ibu, setelah menidurkanku di ranjang.

    "Ibuk tidak tau, mereka mencaci maki aku Buk. Aku masih terima saat mereka bilang aku anak pembawa sial, tapi aku gak terima kalau mereka menghina Ibuk. Papahnya Raka bilang kalau Ibuk gak pernah mengajarkanku hal baik. Makanya aku bisa jadi seperti ini"

    "berani sekali mereka berbuat seperti itu ke kamu, dari mana mereka tau kalau Ibuk tidak pernah mengajarkanmu hal baik? Bukannya mereka yang salah mendidik anak. Apa mereka tidak sadar kalau sebelumnya anaknya seperti seorang anak yang tidak pernah di didik. Sebelum kamu yang menyadarkannya sehingga Raka menjadi seperti sekarang? Sungguh tidak tau berterima kasih mereka"

    ini sudah aku duga sebelum nya, pasti Ibu akan marah kalau aku menceritakan yang sebenarnya.

    "udah Buk Bayu gapapa kok"

    "kamu beneran gapapa Bay? Kamu jangan bohong sama Ibuk, Ibuk tau kalau Bayu lagi kenapa-napa"

    Yang di katakan Ibu benar, mana mungkin aku gak kenapa-kenapa. Padahal jelas sekali kalau banyak yang sedang ku pikirkan.

    "Buk apa nasib Bayu akan seperti Ayah?"

    "Kenapa kamu ngomong begitu? Apa kamu tidak cinta lagi dengan Raka?"

    aku hanya mengangguk tanda aku masih cinta dengan Raka. Bagaimana bisa aku melupakan cintaku, hanya dengan hitungan jam.

    Ahh.. Otak ku buntu, apa yang akan aku katakan ke Roni nanti. Pasti dia akan kecewa, bukan kah dia yang sudah bersusah payah untuk menyatukan aku dengan Raka.

    "apa kamu tidak mau mempertahankan cintamu?" tanya Ibu lagi.

    Dan lagi-lagi aku hanya mengangguk lemas, pertanda aku masih ingin mempertahankan apa yang kupunya termasuk Raka. Iya Raka, orang yang akhir-akhir ini telah mewarnai hari-hariku. Pokoknya dia lah orang yang bisa membuatku bahagia akhir-akhir ini. Tapi aku gak mau kalau harus mengakhiri kebahagia'anku.

    "percuma Buk, buat apa di pertahankan kalau hasil nya nanti tambah buat sakit hati Bayu"

    "kamu tidak boleh ngomong gitu, Ibuk yakin hubungan kalian tidak akan seperti ayah. Kamu harus yakin Bay, kalau cinta kalian itu kuat. Ibuk yakin, Raka disana pasti juga akan mempertahankan cintanya"

    apa yang di katakan Ibu itu benar? Apa Raka akan menjaga cintanya untukku?

    "ya udah kamu sekarang istirahat dulu, biar Ibuk ngambil makan dulu buat kamu. Kamu belum makan kan?"

    "terimakasih yah Buk, udah mau nasehati Bayu"

    Ibuku hanya tersenyum lalu meninggalkanku di dalam kamar sendirian.

    Sepi, senyap, hampa.. Mungkin ini lah yang aku rasakan sekarang. Tak dapat lagi kurasakan kasih sayang yang di berikan oleh Raka, mungkin ada tapi gak seharusnya Raka harus memberikannya padaku. Apa nanti kata orang tuanya? Bisa-bisa mereka mengatakan aku lebih dari yang sebelum.

    Huufffftt.. Kalau mengingat kejadian tadi bisa membuat otakku terasa panas. Bagaimana tidak aku di caci maki di hadapan keluarganya Raka, dan Raka juga ikut menyaksikannya.

    'Ya Allah kenapa Kau persulit semua ini? Aku tau kami salah, tapi bukankah Cinta kami suci? Kami juga menginginkan seperti ini, tapi apa daya jika Hati telah memilih dia?'

    Kamu dimana Ka? Kamu lagi ngapain sekarang? Apa kamu akan menjaga cinta kita seperti janjimu tempo hari.

    Ku perhatikan kalung pemberiannya Raka, dengan liontin (R) yang berarti Raka, Raka yang akan selalu ada di hatiku.

    Kalung ini yang mengikatkan kami akan janji waktu itu, di malam yang indah.

    Ku genggam liontin ini, lalu aku pun memohon kepada-Nya dalam hati.

    'Ya Allah, jika memang dia bukan pendamping hidupku maka mudahkanlah aku untuk melupakannya, tapi jika dia yang akan menjadi pendamping hidupku maka mudahkan lah jalan CINTA kami untuk selamanya'

    Amiin..
  • @3ll0 wkwkwk jangan kebanyakan menerka-nerka :)) ntar kaya bang @elul wkwk.. =))
  • jalan bayu kedepannya gmn?

    Raka gmn untuk kedepannya pa kuat jalani harinya?
  • @mustaja84465148 gimana yah kedepannya ;))
  • aaaiiiissst jadibikut galau deh
  • @tarry cup cup cup.. :D jngn galau lagi yee :D
  • ambil centong nasi #getok pale nya yoga wkwkwkw
  • @tarry ampoonnn.. :D emaakk
  • jalan bayu kedepannya gmn?

    Raka gmn untuk kedepannya pa kuat jalani harinya?

    tenang aja kang @mustaja84465148,, kalo raka yang ini KO kita masih punya banyak stok cadangan raka.. raka uda @ularuskasurius.. raka @CinTaPuCCiNo.. dan beberapa raka lagi yang aku lupa di cerita mana..... :D :))
  • iya dah baca yoga km ukekan masih jomlo gak lirik yoga
  • rone apa sih awas loe di kroyok goga fans wkwkwkwk
  • @alfa_centaury yuk kita buat pengajian :D biar do'a nya terkabul kan :))
Sign In or Register to comment.