BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com
Howdy, Stranger!
It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Quick Links
Categories
- 31.1K All Categories
- 24.4K BoyzLife!
- 5.5K BoyzStyle
- 1.9K BoyzStories
- 5K BoyzLove
- 5.9K BoyzRoom
- 2 *Members Only!
- 1 BoyzAlbum*
- 1 BoyzChat*
- 12.8K BoyzConnect!
- 6K Jabodetabek
- 3.9K Jawa
- 2.5K Nusantara
- 451 International
- 291 BoyzForum Info
- 8 Apa Itu BoyzForum?
Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.
Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.
Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.
Someday [TAMAT]
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at admin@boyzforum.com
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
CHAPTER 21: RESTLESS
Andrew tampak serius mendengarnya namun beberapa saat kemudian ia tersenyum
"Dulu aku juga punya perasaan yang sama sepeeti yang kamu rasakan sekarang ini rel, tapi itu dulu" jelas andrew sambil menarik nafas
"Aku mundur dan urungkan perasaanku begitu aku tau kalo kamu bahagia bersama dengan karen selain itu ada chris yang selalu ada di sisiku dalam berbagai keadaan dan hal itu membuat aku jatuh cinta kepadanya"
"Tapi sekarang dia sudah pergi dre..."
"Dan itulah bodohnya aku" sela andrew
"Memang keberadaan seseorang terasa lebih berharga justru di saat ia telah pergi, begitupula aku bodohnya aku yang baru mengetahui perasaan cinta dan sayangku di saat ia telah pergi"
Kekecewaan jelas terbesit di wajah farrel namun ia menyembunyikannya. Ia paham semua ini gara-gara dia yang terlambat menyadarinya
"Lalu apa rencana kamu selanjutnya?" tanya farrel ingin tahu
"Aku akan menunggu dia kembali rel" jawab andrew lemah
"Kalo dia nggak kembali?"
"Dia sudah janji kepadaku dan aku percaya itu" tegas andrew
"Tetaplah jadi farrel sahabatku, aku baru sadar kalau kadang persahabatan itu bisa hancur apabila ada setitik cinta di dalamnya dan aku nggak mau sampai persahabatan kita hancur rel"
Farrel tersenyum mendengarnya lalu mengacak rambut andrew
Sesampainya di rumah andew pun langsung berbaring di kasurnya sampai tiba-tiba hp andrew berbunyi
'You've got mail'
'Email? Dari siapa ya?' tanya andrew dalam hati
From : sweetchris@xxx.com
To : andrewp@xxx.com
Subject: i miss you dre..
Hai andrew
Apa kabar? Aku harap kamu selalu tersenyum secerah mentari, jangan tanya bagaimana caranya aku bisa dapetin email kamu.
Ada satu ageen rahasia aku yang berhasil memberikan alamat email kamu ke aku
Andrew minggu depan aku akan menjalani operasi pencangkokkan sum-sum tulang belakang. Doakan agar operasi yang aku jalani bisa berhasil agar aku bisa segera kembali dan segera menepati janjiku.
Kamu masih menunggu kepulanganku kan? Aku harap kamu menjawab iya untuk pertanyaan ini
Wait for me...
Lots of love
Dear chris
Setelah membaca email itu senyum andrew langsung terkembang. Ia senang chris mengirimkan email untuknya dan dengan segera andrew menekan tombol reply
From : andrewp@xxx.com
To : sweetchris@xxx.com
Subject: i miss you to chris....
Dear chris...
Maaf aku baru bisa balas email kamu karena aku baru ada kesempatan untuk membuka email
Chris rasa sepi sangat terasa kartena ketidakberadaan kamu, semuanya jadi serba aneh, aku jadi merasa sendiri, sepi karena tak ada lagi sosok yang mengerti aku dengan sempurna... Sosok yang seperti kamu.
Aku kangen sama kamu dan mengenai operasi cangkok sum-sum tulang belakangnitu. Setiap saat aku akan sellau berdoa untuk kesehatan dan kebahagiaan kamu aku berharap semua berjalan sesuai rencana
Aku akan sellau menunggu kamu chris...
Selalu...
Andrew yang selalu menunggumu.
Andrew pun menekan tombol send ia harap dapat terus berkomunikasi dengan chris seperti ini setidaknya dengan begini ia bisa tau bagaimana kondisi chris secara langsung.
Di sisi lain di paris
Chris baru saja selesai membaca email balasan dari andrew di kamar rumah sakit tempatnya di rawat ia sangat senang karena mendapatkan balasan dari andrew.
"Kamu lagi apa chris?" tanya sherry yang melihat chris asik senyum-senyum sendiri
"Lagi membaca email dari andrew mbak" jawab chris
Tania ikut senang mendengarnya
"Chris... Setelah operasi kamu berhasil apakah kamu mau langsung kembali ke indonesia?"
"Tentu saja mbak! Chris sudah kangen banget sama andrew"
"Begitu ya..."
Chris menangkap nada tak enak dari ucapan sherry
"Kenapa mbak?" tanya chris ingin tau
"Emm... Kalo seandainya kamu lanjutin SMA kamu di sini dlu gimana? Setelah kamu lulus baru kita smua kembali ke indonesia"
"Kenapa harus gtu mbak?"
"Chris setelah kamu slesai di operasi kamu masih perlu d pantau oleh dokter di sini, mereka masih harus melihat peekembangan dari hasil operasinya" jelas sherry
"Jadi tak mungkin kalo kita harus bolak-balik ke paris setiap saat"
Chris mendengarkan ucapan sherry dengan serius
"Jujur, mbak nggak ada maksud untuk memperlama perpisahan kamu dengan andrew tapi ini juga demi kebaikan kamu chris" lanjut sherry
"Chris ngerti kok mbak" jawab chris
"Dan chris bisa menerima semua itu karena itu semua juga demi kebaikan chris, lagipula semakin lama chris menjauh dengan andrew, chris jadi bisa tau apakah andrew masih setia menunggu chris atau tidak"
Sherry tersenyum ia jadi merasa tak enak hati
Chris mengganguk. Kini ia mulai mempersiapkan operasinya minggu depan dan setelah itu ia akan menata hidupnya kembali demi masa depannya dan juga demi andrew
Beberapa hari sudah berlalu semenjak andrew mendapat email dari chris, andrew menjadi semangat melewati hari-harinya. Dengan semangat ia melalui harinya tampa chris. Email dari chris cukup menyemangati hidupnya andrew sndiri bingung mengapa chris tak berinisiatif untuk meneleponnya yang ada hanya email saja
"Mungkin ada alasan lain dre" jelas sinta saat andrew menanyakan perihal chris yang hanya kirim email dan sama sekali tak mau meneleponnya
"Tapi zaman kan sudah canggih ta!" ucap andrew
"Ya mungkin chris orangnya beda dari yang lain"
"Tapi ada yang aneh dah ta"
"Aneh gimana?" sinta mengernyitkan keningnya
"Dalam email chris yang aku terima, dia sama sekali tidak beritahu aku ttg kondisi dia dia sama sekali nggak kasih tau tentang operasi yang dia jalani aneh kan?"
"Menurut kamu gimana ta?" tanya andrew yang meminta pendapat sinta
"Aiapa tau chris lagi menyiapkan kejutan untuk kamu... Siapa tau saja dia akan kembali secara tiba-tiba dengan kondisi yang sudah kembali sehat" jawab sinta berusaha menghibur
"Andrew memikirkan ucapan sinta "apa mungkin seperti itu?"
"Aku kan bilang mungkij dre"
Andrew menghela nafas berat "semoga saja ya ta"
Sinta mengganguk dan tersenyum
"Hai" sapa farrel tiba-tiba menggangetkan keduanya
"Hai" balas sinta dan andrew bersamaan
"Dre, ta aku mau curhat nih"
"Curhat?" andrew dan sinta merasa tak percaya dengan apa yang barusan mereka dengar
Farrel mengganguk
"Emang mau curhat apa?' tanya andrew
Farrel tampak malu-malu ia memandang andrew dan sinta secara bersamaan
"Aku pengen punya pacar" ucap farrel dan langsung melirik ke arah andrew
Andrew agak terkejut dengan kejujuran farrel
"so?" tanya andrew singkat
"Serius dong dre!"
"Kalo menurut aku sih itu bagus rel itu berarti kamu sudah siap dengan resiko pacaran" sinta memberikan pendapatnya
"Tapi masalahnya siapa rel?" tanya andrew langsung
"Ada sih dre tapi aku masih ragu..." farrel mendengus
"Ahh ntar saja dah ku kenalin ke kamu" jawab farrel cepat
Andrew tersenyum melihat farrel yang kembali semangat dan ceria sperti dlu tapi di sisi lain dia juga merasa gelisah
'Secepat itukah farrel melupakanku? Apakah itu berarti semua orang itu sama aja? Lantas gimana dengan chris? Apakah dia juga akan dengan cepatnya melupakan aku dan jatuh cinta dengan orang lain?'
Andrew menelan ludahnya, ia belum siap kehilangan untuk kedua kalinya
Ok smpe di sini dlu...
Selamat membaca~
waduh apakah akan jd masalah kalau chris pulangnya lama ? smoga andrew tetep setia menunggu.
CHAPTER 22: STILL WAITING
4 TAHUN KEMUDIAN
"Dre udah berangkat blom?" seru sinta di telepon
"Lagi otw nih ta" jawab andrew
"Oke buruan yang lain udah pada nungguin tuh"
Tut....tut....tut....
Sambungan terputus. Kini andrew fokus untuk mengemudikan laju toyota vios birunya. Ia melaju dengan kecepatan melebihi biasanya.
Kini ia adalah seorang mahasiswa jurusan sastra di sebuah universitas di jakarta dan kini ia hadir dalam rangka pembukaan MOM(Masa Orientasi Mahasiswa) di kampusnya.
"Lama banget sih" gerutu sinta ketika andrew sudah sampai disana
"Paling juga kesiangan lagi hahaha" sambung farrel
"Ihhh cerewet bnget dah yuuk"jawab andrew.
Dengan cepat mereka langsung menuju ke ruang sekretariat dalam MOM kali ini andrew terpilih menjadi ketua panitia
"Selamat pagi teman-teman!" sapa andrewsaat sudah siap di ruang sekretariat lengkap dengan almameternya
"Pagi!!" jawab anggota panitia yang lain
"Maaf, karena koordinasi sdikit molor hahaha" ucap andew
"Untuk agenda kali ini adalah.."
Semua mata memandang andrew dengan tenang andrew menjelaskan kepada panitia lainnya, mengingatkan tugas dari tiap bagian, di kampus andrew terkenal sangatlah aktif karena itulah teman-temannya di organisasi menunjuknya sbagai ketua
"Smua udah siap kan untuk bertugas di gugus masing-masing?" tanya andrew setelah upacara pembukaan selesai
"Siap" jawab mereka dengan kompak
"Oke selamat bertugas, semoga sukses"
Setelah semuanya bubar tiba-tiba seseorang menghampiri andrew kalau di lihat dari penampilannya dia adalah mahasiswa baru, setelah membantu maba itu mencari gugusnya andrew pun kembali ke ruang sekretariat
"Benar kata kamu... Dia jutek bnget" jelas seseorang yang tadi menghampiri andrew, di telepon
"Maksud kamu?" tanya seseorang di seberang
"Jauh bnget dari yang kamu ceritakan... Beda bnget pokoknya"
"Hahaha.. Itu karena kamu belom kenal dia aj"
"Ya sudah nanti lagi ya"
"Oke terus awasin dia sampai aku balikk"
"Beres"
Klik
Pembicaraan terputus orang itu langsung masuk untuk menjalani MOM
D sisi lain
"Rasanya udah belasan tahun nggak kesini ya" tanya chris pada sherry begitu menginjakkan kakinha di rumah dokter rio yang kini telah menjadi suami sherry, mereka melangsunghkan pernikahan mereka di paris
"Akhirnya setelah hamoir 4 tahun chris meninggalkan indonesia kini ia telah kembali, penampilannya juga sangatlah berbeda dia tampak lebih matang di usia 20 tahunnya namun dia tetap chris yang dulu chris yang selalu menjadi pusat perhatian karena wajahnya yang tampan matanya yang indah serta senyumnya yang memikat
Chris segera memasukkan barang-barangnya masuk ke kamarnya sekembalinya dari paris sherry dan chris sepakat untuk tinggal di rumah dokter rio. Rumah chris yang dulu akan digunakan oleh chris saat ia telah menikah dan tentang pak petrus beliau memutuskan untuk melanjutkan usaha di yogya dan akan sesekali mengunjungi chris dan sherry di jakarta
"Rizky belom pulang mas?" tanya chris pada dokter rio setelah berkumpul bersama sherry dan dokter rio di ruang tengah
Sherrypu menatap jam dinding yang telah menunjukkan pukul 19:30
"Kok rizky belom pulang ya mas?" tanya sherry pada suaminya
"Dia bilang ada acara MOM di kampus sampai malam... Mungkin sebentar lagi dia pulang" jawab dokter rio yang sedang asyik bermain dengan putri semata wayangnya
"Chris mau kerumah dulu mbak... Ada beberapa yang harus chris ambil di sana" kata chris tersenyum dan beranjak keluar
"Hati-hati chris" balas sherry
"Pulangnya jangan malam-malam ya chris... Kamu kan besok harus mengurus birokrasi di kampus kamu yang baru" pesan sherry
"Beres mbak"
Chris segera keluar rumah dan segera memacu honda jazz hitam miliknya yang sudah tersedia di garasi rumah dokter rio beberapa hari sebelum mereka kembali ke jakarta dengan hati gembira chris segera memacu mobilnya menuju rumah yang oenuh kenangan bersama andrew di sana
"Akhirnya sampai juga" ucap chris befitu sampai di dpan rumahnya namun untuk sesaat ia tercengang lampu rumahnya tampak terang-benderang seperti ada penghuninya
"Andrew?"
Ya andrew saat ini sedang duduk di bangku taman di deoan rumah milik chris tampak dia sedang melamun
Chris tampak tak menyia-nyiakan kesempatan itu, berbekal kamera yang sellau standby di sakunya dengan cepat chris mengambil gambar andrew namun dengan segera ia sembunyi dari tempat berdirinya begitu andrew memalingkan wajah menghadap ke arahnya
"Siapa?" tanya andrew penasaran begitu melihat ada bayangan
Dicobanya untuk melihat sosok itu namun nihil tak ada seseorang oun di sana
"Mungkin hanya halusinasiku saja..." gumam andrew
"Mungkin juga karena aku terllau capek saja dan terlalu kangen dengan chris"
Andrew mendengus kesal dengan segera ia masuk ke rumah chris dan mengambil tasnya kemudian ia memutuskan untuk pulang ke rumah dan tdur
Sekian dulu ya hahaha
Hahaha...
Hanya mau mengumumkan kalau cerita someday akan tamat dalam beberapa up/chapter lagi...
Menurut perkiraan gua tinggal 6-7 up lagi dan akan tamat...
Jadi untuk itu gua akan mengacak up gua antara someday dengan iceman
Di mana setiap gua ol gua akan melihat jumlah like terbanyak di cerita iceman maupun someday dan cerita dgn like terbanyak akan gua up dluan hahaha...
Sekian pemberitahuan dari gua...
Selamat membaca~
Di up selanjutnya akan ada perdebatan untuk hal ini...#spoiler
Jadi ada kemungkinan kk pernah baca
liat aja deh apa bener sama ama yang pernah aku baca apa gak di part berikutnya.
ditunggu.