It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at admin@boyzforum.com
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
Trims
lama gak dipijet soalnya #lho... hahahaha
n mulai kena rayuannya
pas baca, rentah bange critanya, ak suka cara mas seno bijin pemvaca greget, berpikir, nah...ini dia nih hot-hotnya, tapi...ah, ternyta, sialan, gak jdi ngaceng deh, huhu.
aku ketitipan salam sama pembaca crita mas, kbtulan dy temen sepabrik tp gak bran bkn akun, takut ketauan bfnya kty. emon bin udet...w wakilin y buat mijit mas seno...hoho.
oiya, ak juga uka mijit loh, hoho.
“ya mas…”
“Aku mau cerita….tapi kita sambil duduk saja yah…pakai pakaian ya…entar kamu masuk angin”
“ohh…” hafid kaget
Pelan kami bangkit dari ranjang
Kubantu hafid memakai pakaiannya
Kuambilkan bajunya
Demikian juga diriku
Kupakai dengan cepat pakaianku
“mas aji..terus pijatnya gimana?”
“udah saja ah…kapan-kapan lagi aja”
“ohhh..padahal pijatnya kan belum selesai mas”
“nggak pa pa fid…”
“ya udah…”
Hafid duduk disisi ranjang
Demikian juga diriku
Aku duduk di sisinya
Aroma sperma masih terasa di ruangan ini
Pelan aku bangkit
Kuputar kipas angin
Dan …angin deras memenuhi ruangan
Membuang bau sperma dari dalam ruangan
Aku mengambil nafas pelan
Dan kembali aku duduk di sisi hafid
Dia hanya terdiam menungguku
“silakan mas…katanya mau cerita”
‘iya fid…dikit kok”
“iya…”
“gini fid…tadi aku kan dari solo…lewat kopeng, di sana…hmmm…disana aku ditawari pijat plus-plus fid”
“hahhh pijat plus-plus?”
“iya”
“trus mas aji mau?”
“ya nggak lah…tau sendiri to…siapa yang mijat itu”
“iya mas…dari info yang aku dengar sih…yang mijat itu pelacur’
“iya kayaknya fid, wong mijatnya di hotel gitu”
“ohh..terus…”
Aku mengambil nafas panjang
“yahhh ini namanya fenomena fid…”
“maksud mas aji apa?’
“maksudku…ini adalah sebuah…hmmm…sebuah fenomena tentang pemijat…bahwa pemijat itu ternyata macem-macem ya…ada pijat yang juga dukun…ada pijat yang juga nyambi jadi pelacur…ada juga pemijat yang memang-bener-bener pemijat…seperti kamu…iya nggak fid”
“benar mas….”
Kembali kami terdiam
“fid…menurutmu..pemijat plus-plus baik nggak?’
‘wahhh…ya nggak baik lah…ini memperburuk citra pemijat seperti aku mas’
‘nah gitu dong…setuju aku’
“Fid…”
“iya mas”
“aku cerita gini ada kaitannya dengan orang homo yang tadi kamu bilang…hmmm…yang memperkosa kamu fid”
“lho? Kok bisa?’
“iya fid…gini…” aku mengambil nafas lagi
‘gini fid…aku hanya ingin menegaskan…kepada kamu…orang homo itu mirip pemijat…ada yang baik…tapi ada juga orang homo yang jahat”
“ohhh…”
‘banyak juga fid orang homo yang berprestasi…sukses…Cuma kebetulan kamu ketemunya pas yang jahat”
“gitu ya mas”
“yup…intinya…mulai sekarang kamu nggak boleh lagi..hmmm..menyamaratakan bahwa semua homo itu jahat dan pemerkosa…”
‘iya mas…’
Hafid terdiam
Kuambil telapak tangannya
“fid…”
“iya mas…aku ingin bilang…bahwa orang homo dan orang tuna netra seperti kamu…hmmm…dimata masyarakat itu sama fid..”
“maksud mas…”
“maksudku…orang homo dan tuna netra di mata masyarakat itu sama-sama cacat”
“hah…???”
“iya…cacat…Cuma cacat kamu semua orang tahu, dan cacat orang homo ngga terlihat’
“iya mas…Cuma yang jadi pertanyaanku napa mas aji nyebut, orang homo itu cacat?”
“iya…dimata masyarakat..orang homo tidak normal, mereka suka laki-laki, harusnya mereka suka wanita fid…disitulah letak cacatnya”
“ohh…gitu ya”
“ya..berarti kamu paham to…bahwa kamu dengan orang homo pada dasarnya senasib”
Hafid tiba-tiba terdiam
Dia menggeleng pelan
“maaf mas…” dia berkata lirih
“maaf napa?”
‘hmmm…aku tak mau di katakan senasib dengan orang homo…beda lah mas, orang homo itu konotasinya negatif mas”
“iya fid…justru disitulah permasalahannya”
“ohh..mas aku kok nggak ngerti maksud mas?’
“gini lho fid, maksudku…dimata masyarakat orang homo itu cacat dan kamu juga…tapi bedanya Cuma dikit, setiap ada yang tahu kamu tuna netra pastilah semua orang ingin menolongmu tapi ketika masyarakat tahu ada orang homo…apa yang dilakukan? Mereka mencibir fid, menghina…”
“ohh gitu ya mas…’
“fid…kadang aku kasihan juga sama nasib orang homo..”
“emang napa?’
“yahhh…mereka sering jadi bahan ejekan..makanya mereka harus rapat-rapat menutup diri, bahkan dari keluarganya fid”
Aku menghela nafas lagi
“fid…dan yang paling menyakitkan lagi…orang homo ketika jatuh cinta harus memendam dalam-dalam cintanya, karena sadar…cintanya kemungkinan tak terbalas bahkan tersiksa bathin”
Hafid menunduk..
“fid…”
“ya mas..’
“hmmm…dari pembicaraan ini kamu tahu arahnya fid?’
Hafid Cuma terdiam
Kuraih kembali telapak tangannya
“aku ingin…hmmm…pandangan negatifmu terhadap orang homo mulai sekarang di rubah fid”
“iya mas…tapi mas aji juga harus ngerti…aku ini korban perkosaan orang homo mas”
‘sekali lagi fid…jenis orang homo itu banyak..memang ada sih orang homo yang hanya mengurusi kepuasan nafsunya saja…mereka menculik..bahkan memperkosa…mereka itu yang membuat jelek nama homoseks…tapi ketahuilah…diluar sana banyak orang homo yang begitu sayang terhadap sesama…begitu baik hatinya..”
Hafid terdiam..
‘mas”
“ya fid”
“maaf sebelumnya”
“ya...”
“mas aji…hmmm…mas aji kok paham banyak tentang homo, mmm…maaf mas…apa mas aji ini homo?”
Aku kaget…
Aku tak mengira hafid menanyakan hal itu
Sejenak aku tercekat
Tapi aku harus jujur
“iya fid…aku homo, makanya aku merasakan betul…betapa kadang dunia tak adil padaku, aku harus bersusah payah menutupi jati diri dihadapan keluarga dan masyarakat…termasuk pada teman-teman dekatku”
Kulihat ada rona kaget di wajah hafid
“hahhh…mas aji ini homo?”
“Iya fid”
“mas…mas aji tapi kan bisa berubah to?
“tidahk semudah itu fid…homo berkaitan dengan hati…dengan perasaan, bukan fisik, sangat susah merubah orientasi hati fid”
“ohh…terus …napa tadi mas aji lakukan ‘itu’ padaku?”
“itu yang mana fid?”
“yang tadi kita lakukan di ranjang habis pijat”
Aku kaget lagi
“maaf fid…boleh aku tanya?’
“iya mas…”
“apa kamu tadi menikmatinya?’
hafid tersenyum
“iya mas…namanya saja dirangsang…jadi ya pastilah menikmati”
“kamu merasa tersakiti oleh aku?”
“tidak mas…”
“apa kamu merasa di perkosa olehku?”
“tidak mas…”
Aku menghela nafas panjang
“fid…maafkan aku ya…tadi kulakukan hal yang sebenarnya tidak sewajarnya kepadamu, tapi sebenarnya dari sini bisa untuk bukti…bahwa kamu yang lelaki normal bisa menikmati sentuhan lelaki homo macam aku dan ini juga bisa sebagai bukti bahwa tidak semua homo suka memperkosa…”
“iya mas…sekarang aku sadar…”
“nah gitu dong…”
Kutepuk pundaknya
Dia hanya tertunduk
“ya udah fid…aku pulang dulu ya…makasih untuk waktu ngobrolnya”
“iya mas…maafkan aku, tadi sempat menjelek-jelekkan orang homo mas”
“nggak apa-apa fid…yang jelas, sekarang kamu harus hati-hati, tidak semua orang baik padamu”
“iya mas…”
Aku berdiri
Kuambil dompet dan kubayar dia..
“maaf mas tidak ada kembaliannya”
Aku tersenyum
Aku tak mengira hafid bisa menhafal uang hanya dari meraba
“untuk kamu saja fid…hmmm…boleh aku jadi langganan pijat kamu fid?”
“ohh boleh mas…”
“kamu tidak takut fid?”
“nggak mas”
“ya udah…aku pulang dulu fid…oh ya ini bonusnya…
Aku membungkuk
Kukecup pipinya cepat
“bonus fid…”
Hafid kaget
Dia pelan mengusap pipinya
Dan pelan aku melangkah
Kubuka pintu..
Sempat kutoleh
Hafid masih tertegun di ranjang
Dengan tangan yang masih mengusap pipi bekas ciumanku
@ndrew
@beepe
@nand4s1m4
@barli_ardiansyah
@ian_sunan
@4ndh0
@egosantoso
@antis
@esadewantara88
@aa_akew
@YANS FILAN
@ozy_permana
@WYATB
@barc
@matrix_boy
@arieat
@black2_gemini
@ularuskasurius
@yuzz
@klanting801
@DavidLiu
@tamagokill
@bayuwardana51
@gerryiskandar7
@greenbubles
@bi_ngung
@arjuna150586
@dewadewa
@jerukbali
@uchirama
@dickDevil69
@awangaytop
@imperfect angel
@feyrie
@kresna_wijaya
@just_PJ
@tjokro
@hikaru
@rynku
@eko_firmansyah
Maaf temen-temen
Baru buka kembali bf, bukan apa-apa sih, setiap bulan ramadhan pasti aku sibuk
Udah hampir tamat kok tulisan ini.
Mungkin besok udah bisa kutamatin.
Met menjalankan ibadah puasa yaa…
Makasih banget udah mau membaca tulisan-tulisanku.
Spesial tuk @alabatan : hmmmm…jadi malu nih, penulis idolaku baca tulisan ini hehehhe
Makasih yaa…
Salam kembali tuk temenmu itu, eh napa nggak buat akun di bf? Takut ama bfnya? Ajak juga bfnya dong.
Lam kenal kenal ya alabatan….