LaDiDam.

rez_1

#blushing. makin suka sama alur ceritanya

yuzz

haish! dikit bengekk..

Akhira

ninggalin jejak akh. ceritanya bagus. kalo update mention ane ya bang @free_man

Ricky89

pendek om ts tp gak pp deh, dr pd gak sm skali... ^^

Silverrain

curhat pribadi nih
#lirikkoleksiku

WYATB

iya lucu kalo masih puppy @free_man. kalo udah gede bandel katanya.
Eh mentionmu kok gak ada notif yg masuk ya. Tadi scroll ke bawah pas klik notif baru liat ada mention darimu neh. Updatenya nanggung euy... hehe..

Taylorheaven

Bagus kayaknya david cool banget deh My Tipe

masdabudd

om @WYATB, aku pas ganti poto malah ga tau kalo om primen jg pake gambar gugug

*padahal kalo di dunia nyata udah anti sama gugug #takut sama air liurnya

masdabudd

Silverrain wrote: »

curhat pribadi nih
#lirikkoleksiku

koleksi yg kau pake buat ngancem pliki ya? @silverrain

colek @yuzz

free_man

“Steve” panggil briant saat aku masuk kedalam ruangan kuliah. Ia mengenakan kemeja hitam, celana jeans biru dan sepatu kats, ia tersenyum melihatku dan menyuruhku duduk disampingnya.


Aku berjalan kearahnya dan duduk disampingnya, “Jadi…” ia tersenyum sambil menatapku, “Siapa itu tadi?”


“eh?”


“itu!! pria tinggi kulit putih tapi coklat, make baju merah, celana pendek putih” tanyanya lagi sambil tersenyum


“eh?! Siapa? Si David? Yang tadi ngomong sama aku?” tanyaku lagi.


Ia mengangguk sekali, “ya.. si David, siapa i-“


“pacarnya.” Jawab Sylvi sambil duduk di sampingku, Ia terlihat menarik hari ini, rambut panjang nya ia ikat di belakang, kemeja putih dengan rok hitam terlihat apik di tubuhnya.


“eh? Pacarnya?” tanya briant tak percaya.


“yah, kamu tahu kan steve gay.” Jawab sylvi pelan.


“jadi tidak mengherankan ia mempunyai pacar sekeren David” lanjutnya lagi.


Aku memukul Sylvi, “Apaan sih! David cuman temen doank kok.” Jawabku, namun dapat kurasakan wajahku memerah mendengar pernyataan sylvi.


“Bitch!” jawab briant ke Sylvi.


“heh… rupanya steve udah besar.” Lanjutnya sambil tersenyum, ia tertawa melihat wajahku yang memerah.


“apaan sih.”


Dosen kita kali ini adalah ibu endah setiowati, Dosen MKH (mata kuliah humaniora) yang mengajar PKN, menjelaskan bagaimana kita sebagai manusia itu hidup di lingkungan, bla bla bla. Singkat cerita karena Dosen ini mengajar matakuliah yang dapat diambil oleh beberapa jurusan yang berbeda, Sylvi dan Briant dapat mengikuti pelajaran ini. Berbeda denganku yang mengambil jurusan tekhnik, Briant mengambil jurusan Arsitektur, sedangkan Sylvi mengambil jurusan ekonomi.


“Bosenin….” Sylvi dan briant menjawab secara bersamaan.


“Masa sih? Menarik kok kalo kuperhatikan.” Jawabku sambil tertawa.


Mereka menatapku tak percaya lalu menghela nafas secara bersamaan, “yasudahlah” balas briant.


“ada kuliah lagi ga steve?” tanyanya kemudian.


“emmm, ga ada lagi sih, tapi kemaren – kemaren aku janji mau ke tempat David kerja.”


“EH? Kapan kamu janjinya? Kok ga ngomong aku? Aduh… maen rahasia – rahasiaan nih.” Balas Sylvi.


“Errr… ga ya. si David maksa aku buat ke tempat kerjanya kemaren pas aku jalan sama dia, ya kebetulan lagi senggang yaudah aku mau kesana.” Jawabku padanya.


“heee…. Aku mau ikut lah, mau ngecengin calon menantu.” balas briant sambil tertawa.
Wajahku memerah seketika, “Apaan sih, alay.”



***



“Selamat Da- STEVE!” teriak David Sambil mendekatiku, ia mengusap kepalaku pelan sambil tersenyum, untunglah tidak ada satupun pengunjung di tempat ini.


“loh? Ga ada yang jaga selain kamu?” tanyaku padanya.


Ia berpura – pura menangis. “iya, staff yang lainnya bilang sibuk, terus ninggalin aku sendirian. Hiks, untungnya kamu datang, ada hiburan deh.”


Aku memukul lengannya, “alay ah, lagian dari kemaren kamu nyuruh aku datang terus. terus ini gimana? ga ada yang bikin minuman atau masak gitu di cafemu?”


“ada dong…” jawabnya bangga.


“eh? Siapa?”


Ia menunjuk dirinya sendiri “aku dong..”, kemudian merasakan perubahan ekspresi di wajahku dan berkata “eh? Kenapa? Ga percaya aku bisa masak… Ya udah tunggu disini dan duduk sebentar.” Katanya sambil berlalu ke belakang.


“Wow, amazing. Kalian bisa memulai percakapan tanpa kami berdua. Hebat” jawab briant setelah David keluar dari pandanganku.


“dan lebih hebatnya lagi, david sama sekali ga menyadari kita berdua. Wow…” balas Sylvi.


“yeah, dan Kayanya pun steve ga sadar kalo dia bawa kita.” Sindir briant.


Aku menatap mereka berdua dan tertawa “salah siapa mau ikut, kan udah kubilang jangan ikut.”


David tiba – tiba saja keluar dari dapur sambil membawa beberapa makanan “Ini dia, Masakan Special ala Chef Da- eh? Sejak kapan Sylvi disini?” tanya David.


“See… Amazing.” Balas briant.

---

free_man

@yuzz : another dikit bengek? hahaha. tapi kan update 2 kali 2 hari.

@rez_1 : thx. haha

@akhira : hoh. bapak disini juga.... silahkan silahkan. saya bakalan mention anda. hahaha

@Ricky89 : iya, secara ga ada imajinasi yang bagus. makanya saya skip skip saja. sekarang ada imajinasi yang banyak sekalian update banyak dikit.

@silverrain : apa ya? *polos

@WYATB : ga tau deh ya. aku suka anjing tapi males ngurusinnya. sejauh ini masih suka pom yang kecil lucu tapi bandel.

@Taylorheaven : yak yak, David Fans club muncul..

@masdabudd : alah alesan, padahal mau kembaran ama aku. hahahah...

---

@farizpratama7, @monic

masdabudd

ish,, alesan? kalo mau kembaran mah tinggal ambil gambarmu terus dipasang

updatenya kurang

WYATB

update nya kurang neh.... Eh pom terlalu berisik, jd pny gukguk gak di rmh?
@masdabudd: takut sm liurnya, I see. Udah gak usah berantem sama @free_man, yg mesra gitu kan lebih enak, hehehe...

yuzz

) dunia udah brasa cm milik berdua ye...

Silverrain

dikit bgt
ck
#siapinamunnisikoleksi