BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

Fan fiction, sekuel: The love of siam... TamaT

11011131516

Comments

  • Ήм̣̣̥̇̊мм̣̣̥̇̊‘♌⌣ .̮ ⌣♌Ήм̣̣̥̇̊мм̣̣̥̇̊”
    Kenapa seh orang selalu lemah akan cinta?
  • @arieat, karena cinta adalah satu substansi yang mempunyai 2 sisi berlawanan.
    1. Cinta mampu menyatukan 2 insan, menyembuhan luka, memberikan rasa berguna kenapa kita hidup.

    2. Cinta yang sama mampu menghancurkan jiwa, harapan, membuat gila dan berbagai penyakit psikosis --> "membunuh"...
    Boleh di katakan, kalau ingin membunuh orang, cintai dia dan bunuh cintanya dan tinggalkanlah dia...
  • @arieat, karena cinta adalah satu substansi yang mempunyai 2 sisi berlawanan.
    1. Cinta mampu menyatukan 2 insan, menyembuhan luka, memberikan rasa berguna kenapa kita hidup.

    2. Cinta yang sama mampu menghancurkan jiwa, harapan, membuat gila dan berbagai penyakit psikosis --> "membunuh"...
    Boleh di katakan, kalau ingin membunuh orang, cintai dia dan bunuh cintanya dan tinggalkanlah dia...

    Oωh◦°°◦ ... Dalem juga ye 2 sisi mata cinta
  • @arieat, ku sudah cukup banyak mengalami banyak hal, memang untuk yg 1 ini, aku lebih sering mengalami cinta dari sisi ke 2 nya... Itu masa lalu.
  • Tapi ƍäª bikin traumatik kan @erickhidayat?
  • Iyah sih, bikin trauma juga sih... Coba yah ku tulis di karyaku selanjutnya...
  • Sunee mengusap dahi Tong lembut dengan penuh kasih seorang ibu yang telah mengalami banyak penderitaan dan deraan hidup. Tong pelahan- lahan terbangun.

    "Tong, ada temen dateng jenguk." Sunee berbicara setengah berbisik sambil menatap ke arah Tong.

    Tong melihat ke sekelilingnya. Ia melihat Mew berdiri menatapnya dengan mata memerah. Akhirnya, setelah melewati semua penderitaan, halusinasi, saat- saat tubuhnya bergetar kejang- kejang sambil berteriak memanggil namanya, ia pun akhirnya melihat Mew berdiri nyata dihadapannya.
  • Mew tidak percaya apa yang ia lihat. Mew melihat Tong dalam kondisi kurus, pucat, raut wajah yang agak kacau, jauh dari Tong yang tampan dan gagah dalam ingatannya. Tong yang biasa menjaganya, memberi kehangatan telah berubah menjadi sosok yang harus ia lindungi. Mew paling tidak tahan melihat sorot mata Tong seolah sedang mengemis cintanya. Tak keruan air mata membanjiri pipi Mew. Mew berjalan menghampiri ranjang Tong. Tong mengangkat tangan kanannya sangat amat ingin merasakan Mew secara nyata. Mew memegang tangannya, merasakan betapa lemahnya genggaman tangannya.
  • edited October 2013
    klo jadi mew pun susah buat milih sapa.
  • @kimo_chie... Kalo udah gini sby kan harus pilih sopo...
  • Mew menundukkan badannya, memeluk tubuh Tong yang terlihat lemah. Isak tangis mereka makin terdengar kencang. Tong dengan sisa tenaganya memeluk Mew erat- erat, merasakan kulit tubuh Mew, mencium bau badan Mew di sela- sela tangisnya. Mew mencium kening Tong dengan badan bergetar seirama dengan tangisannya.

    Pemandangan itu memberikan kesan sangat kuat bagi siapapun yang ada dalam ruangan itu. Sunee akhirnya menyadari, cinta Tong kepada Mew telah sanggup bertahan melewati ujian waktu dan jarak. Kini Sunee pun rela memberikan restu kepada Tong untuk mencintai Mew. Bagi Aex ini adalah jawaban yang tak pernah keluar dari mulut Mew. Iya betul, Mew masih tetap mencintai Tong. Hati Aex pun terluka.
  • Mereka pun memenangkan diri dalam ruangan itu. Tong sudah terlihat lebih bahagia, yang lain sudah tidak lagi hanyut dalam keharuan. Tak lama pun mereka pulang. Ketika Mew pamitan dengan Tong, Tong dengan erat masih menggenggam tangan Mew, dengan mata bergetar seolah tidak rela berpisah dengan Mew, membuat pemandangan tersendiri.

    "Gua akan jenguk lu lagi kok." sahut Mew, kesusaha memenangkan hati Tong.

    Mereka pun diantar oleh Sunee ke rumah Mew. Sesampainya di sana, dengan lirih Sunee berkata:

    "Makasih yah Mew, udah mengembalikan Tong."
  • Ying pun langsung pamit pulang, bermaksud memberikan privasi kepada Mew dan Aex untuk berdua. Tinggal Mew dan Aex duduk bersebelahan dalam kamarnya.

    "Mew, kayaknya gua udah dapet jawaban atas pertanyaan gua waktu itu..." Aex membuka pembicaraan.

    Mew tahu betul apa itu.

    "Aex, please jangan putus apa dulu. Memang Tong butuh gua, tapi sekarang kan gua milik lu..."
    "Mew, tadi sepertinya gua melihat kalian berdua memang saling mencintai."
    "Aex... Antara gua dan Tong memang pernah ada rasa yang dalem. Tapi sekarang adalah sekarang. Gua memang harus bantu dia recover, tapi gua tidak lupa siapa lu untuk gua."
    "Mew, kalo satu hari lu mencintai Tong... Gua akan merelakan lu. Gua tidak bisa menghalangi kalian berdua."
    "Aex... Gua bantu dia tidak harus jadi pacarnya..."
  • Update cupdate dikit2 lagi deh...
Sign In or Register to comment.