It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at admin@boyzforum.com
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
Karena "adiknya" Joe juga dibasuh suster, maka
Joe jadi kleyengan, lantas dia mencoba menggoda sang suster:
Joe : "Suster, kalau sampeyan tak kasih uang 300
rbu, boleh nggak aku lihat yang dibalik BH
sampeyan...?"
Suster : "Aaahh... tanggung mas, kalau sampeyan
berani kasih 2 juta, nanti sekalian aja saya tunjukin tempat keluarnya bayi..."
Joe (suuueeenneeeng buuaanget) : "Bener nih,
bbboolleeh, ini uangnya."
Suster (setelah menerima uang) : "Mas, sampeyan
turun dari tempat tidur, keluar kamar, belok kanan
terus ikutin koridor itu sampai mentok, terus belok kiri. Nah, di ujung koridor itu ada tulisan RUANG
MELAHIRKAN DAN PERAWATAN BAYI.
Naaahhh... di situ itu tempat keluarnya bayi.
Sampeyan boleh kok nongkrong disitu sampai
bosen..."
kebetulan Bos sedang tidak ada di ruangannya.
Akhirnya diam-diam dia pulang ke rumah.
Sesampai di rumah, dia kaget karena pintu depan
dikunci dari dalam, maka si Budi pun masuk lewat
pintu dapur, ketika dia membuka pintu kamar, dia sangat kaget karena ternyata Bos-nya sedang
bergumul dengan istrinya di kasur! Spontan Budi
balik arah dan berlari keluar rumah sambil memaki,
"WUAAANJRIIIT!! Hampir aja gua ketahuan bolos
kerja!!"
Dokter untuk mengkonsultasikan penyakitnya.
Pasien : "Dok, payudaraku kok terasa keras sekali
dan sakit ya?"
Kemudian si Dokter mulai memeriksa dengan
memegang payudara wanita tersebut untuk beberapa saat, dan si pasien kembali bertanya
Pasien : "Jadi bagaimana dok?"
Dokter : "Ini sepertinya penyakit menular. Sekarang
penis saya yang keras dan sakit."
Orang Jepang : "Tadi malam saya bercinta dengan
istriku sebanyak tiga kali. Pada pagi hari istriku
membuatkan sarapan yang sangat lezat untuk
menyenangkan hatiku".
Orang Cina : (Tidak mau kalah) "Tadi malam aku
bercinta dengan istriku enam kali. Pada pagi hari
istriku membuatkan sarapan pagi dan berkata
bahwa ia tidak akan bisa mencintai pria lain."
Lalu mereka bertanya pada orang Indonesia:
"Bagaimana dengan kamu... Paimin?" Paimin : "Hanya sekali."
"Yang benar saja...," kata orang Cina dan Jepang itu nyaris serempak.
"Iya... hanya sekali," tegas Paimin.
"Lalu apa kata istrimu pada pagi harinya?" tanya
mereka.
"Awas, jangan berhenti," jawabnya.
Jepang dan Cina: "????!!!"
rumahnya. Setelah masuk kamar dia melihat
istrinya dalam keadaan telanjang bulat dan ia
melihat asbak di meja sisi ranjang ada sebatang
cerutu yang masih menyala.
"Bagus! Bagus!" katanya dengan geram sembari berteriak. "Kalau kau tidak memberitahukan dari
mana cerutu ini, maka akan kubunuh!!"
"BAIK SAYA NGAKU,CERUTU ITU DARI
HAVANA!!!" kata seorang cowok dari kolong ranjang sambil ketakutan.
Direktur perusahaannya.
"Apa?" kata direktur itu, "Naik gaji? Engkau tak
bekerja apapun disini. Coba lihat, Satu tahun ada
365 hari. Jam kerja dalam sehari 8 jam, itu berarti
sepertiga hari, jadi dalam setahun ada 122 hari kerja. Kantor tutup pada hari Minggu, jadi berkurang 52 hari, tinggal 70 hari. Kemudian kau mendapat cuti dua minggu, jadi berkurang lagi 14 hari, tinggal 56 hari. Paling sedikit ada 4 hari libur dalam setahun, jadi tinggal 52 hari. Di kantor ini Sabtu juga libur. Nah, ada 52 hari Sabtu dalam setahun. Jadi sebenarnya kau tak pernah bekerja di perusahaan ini. Dan kini kau minta kenaikan gaji"
Karyawan: "????"
menyimpan VCD film porno.
Kepsek: "Jono!! Kau tau apa ini?"
Jono: (gugup) "Iya tau pak... itu..."
Kepsek: "Ini film dewasa. Untuk apa kamu bawa?"
Jono: "Jono mau ajak temen-temen yang malas belajar untuk nonton. Karena papa pernah bilang ke mama begini 'Ma, nonton film ini yuk. BIAR BISA NAMBAH SEMANGAT'."
dijodohkan orang tuanya dengan Yopi, duda
kampung sebelah. Meskipun sebetulnya masih
berduka, Enny akhirnya setuju kumpul dengan Yopi. Malam pertama mereka, Enny menunggu di tempat tidur, selimutan. Saat Yopi membuka selimut dia melihat Enny tanpa busana, tanpa bra, tapi mengenakan CD warna hitam. Enny bilang,
"Mas Yopi.. bibirku.. tubuhku.. dadaku.. milikmu
sekarang.. tapi... maaf mas.. yang berpakaian hitam dibawah.. dia masih berduka cita.."
Yopi mikir sejenak, trus dia bilang.. "Nggak pa-pa say.. tapi sebentar ya.."
Yopi ke kamar mandi. Balik dari kamar mandi, dia
sudah bugil dan hanya mengenakan kondom
berwarna hitam sambil nyengir Yopi bilang,
"Say.. yang berpakaian hitam dibawah ini.. dia mau
menyampaikan bela sungkawa sedalam dalamnya!!"
kota kecil itu dikirim pada tugas pertamanya. Dia
menyampaikan laporan berikut untuk editornya.
"Mrs Smith terluka dalam sebuah kecelakaan mobil
hari ini. Dia sudah mulai pulih di County Hospital
dengan luka di payudaranya.." Editor memarahi wartawan baru itu, "ini adalah koran keluarga. Kami tidak menggunakan kata-kata seperti payudara di sini. Sekarang kembali dan menulis sesuatu yang lebih tepat!"
Reporter muda berpikir panjang dan keras. Akhirnya dia menyerahkan Editor laporan berikut. "Mrs Smith terluka dalam sebuah kecelakaan mobil hari ini. Dia sudah mulai pulih di County Hospital dengan luka di ( . ) ( . ) nya"
kepada politikus yang mencalonkan diri sebagai
presiden, "Sekretaris Anda di depan umum
mengatakan bahwa Anda memiliki penis kecil.
Tolong berikan komentar.."
"Sebenarnya," jawab politisi, "dia memiliki mulut besar."
Suami pertama : "Saya heran, istri saya kok tingkah nya aneh-aneh, masa dia bilang ingin beli DVD player, padahal TV aja kita gak punya..."
Suami kedua : "Istri saya lebih aneh lagi, Pak,
maksa-maksa minta beli tabung gas, padahal kompor di rumah kami masih kompor minyak..."
Suami ketiga : "Wah, istri saya paling aneh banget,
Pak, dia bilang mau tugas keluar kota, dia bawa 10
kondom pak, bayangin, Pak, 10 buah, dia ga mikir
apa ya? Mau dipasang dimana itu kondom? dia kan wanita..."
mengenalkan jenis-jenis pekerjaan orang. Kemudian setiap anak diminta menyebutkan pekerjaan ibunya masing-masing.
Suzy : "Mamaku guru SMA."
Budi : "Mamaku punya toko."
Joni : "Mamaku seorang pelacur..."
Jawaban Joni membuat Bu Guru kaget gak karuan.
Langsung saja Joni disuruh menghadap Bapak
Kepala Sekolah. Sekitar lima belas menit kemudian
Joni kembali ke kelas, sambil tersenyum-senyum
sambil menunjukkan apel di tangannya. Bu Guru: "Apa yang dikatakan Bapak Kepala
Sekolah padamu?"
Joni : "Setiap pekerjaan adalah mulia dan punya
sumbangan pada ekonomi. Kemudian beliau minta
nomor HP mama, setelah itu ngasih apel."
Bu Guru: "???"
"Papa, kok di dada mama ada dua buah balon ya?"
Papanya yang tidak mau repot menjawab
pertanyaan Budi seenaknya menjawab, "Iya nak,
nanti kalau mama meninggal, balon itu bisa ditiup
supaya dia mudah terbang ke surga."
Dua hari kemudian, papanya Budi yang sedang
kerja di kantor ditelpon oleh Budi.
"Papa...papa...." kata Budi sambil sesenggukan.
"Kenapa nak? Kok kamu nangis sedih gitu?"
"Mama mau meninggal..."
"HAH?! Kenapa??" (sambil bergegas bersiap pulang ke rumah).
"Iya... tadi mama dipangku sama om Beni di rumah
sebelah, trus om Beni niup balonnya Mama..... dan
mama napasnya merintih sambil berdoa,"OH
TUHAN...... AKU HAMPIR SAMPAI...!!!!!" "
"...???"
mengejutkan para peserta dengan pertanyaannya :
"Saya pernah menemukan pasien saya yang
memiliki vagina seperti buah melon."
Teman sejawatnya langsung mengangkat tangan
dan mengajukan keberatannya : "Bahwa dalam kasus-kasus tertentu kita dapat menjumpai vagina
dengan bentuk dan ukuran yang berbeda, tentulah
dapat sama-sama kita terima. Namun menurut saya selalu mengada-ngada bila Anda mengatakan
pernah menemukan vagina dengan bentuk dan
sebesar buah melon."
"Lho, siapa yang berbicara tentang bentuk dan
ukuran?" jawab Profesor tadi. "Saya berbicara tentang rasa!"