It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at admin@boyzforum.com
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
Aku butuh perhatian
tapi tak kau hiraukan
Aku butuh kasih sayang
tapi tak kau berikan
Aku mau dimanja-manja (manja-manja)
tapi kamu cuek-cuek aja
Aku BeTe sama kamu
Aku sebel sama kamu
Aku keki sama kamu
Aku BeTe.. BeTe.. BeTe!!
Aku BeTe dicuekin
Aku sebel dibiarin
Aku keki dianggurin
Aku BeTe.. BeTe.. BeTe!!
Acgh… BeTe!!
JAKARTA - Dua pelanggan panti pijat homo plus yang dibawa saat penggerebekan, Yastin dan Lie Tjie Tjang, juga ditahan polisi. Saat ini keduanya masih menjalani pemeriksaan di Ruang Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, Kamis (4/12/2008).
oh gitu yah,,,
kalau gitu saya mau nanya, kenapa negara yang memperbolehkan pornografi lebih maju dari Indonesia?
ceshhhhhhhhhhhhhh....
kentut dengan tenang
Mereka belum pernah nginjak Finland atau Swiss ( contoh negara yang makmur banget, banyak sex shopnya juga ..heheheh) kali ya, jadi asal ngoceh aja ....... kasian deh lo.....
Kini Baru Kau Rasa - Dewi Yull
Hanya tawa dan canda
Hanya pelipur lara nanti juga kan sirna
Kini kau rasa pahit getirnya cinta
Mengapa kau lepaskan
Kini jadi sesalan kasih entah dimana
Kini kau selusuri
Jalan jalan memori
Kau harap kan bertemu
Kekasih yang kau rindu
Tiada bisa kau lupa
Wajah dan senyumannya
Smakin lama kau coba
Melupakan dirinya
Smakin dalam kau rasa
Bukit berbunga
Rendezvous berdua
Kau selalu kesana seakan dia di sana
Menantikan dirimu
Terbayang bayang
Manis dalam kenangan
Kini baru kau rasa kasih tiada duanya
Cinta tiada taranya
ihhh.... ini perempuan, nyanyiiiiii ajah.... sono gih buruan ambil kecrekan....
orang lagi sibuk kerja malah nyenyongggg.....
suatu kemajuan. Kian banyaknya bar, diskotik, dan sebagainya adalah suatu
modernisasi. Modern atau tidaknya seseorang dinilai dari cara pandang dia
terhadap pakaian : semakin terbuka pakaiannya, maka akan semakin dianggap maju
wawasan seseorang.
Berbagai dalih yang dikemukakan kubu penolak UU Pornografi diduga kuat
hanyalah kedok bagi “ketakutan†mereka, atau mungkin lebih tepatnya
“paranoia†mereka, terhadap segala sesuatu yang berbau penerapan syariat
Islam.
Alasan yang dikemukakan nyaris sama sebangun : keanekaragaman, pluralisme,
Bhineka Tunggal Ika, konsensus nasional, dan tetek-bengek lainnya.
Mereka juga menggelar aneka unjuk rasa yang antara lain pesertanya dikomando
agar mengenakan pakaian adat dari berbagai daerah seolah-olah kubu yang
berseberangan dengannya begitu bodoh lupa jika Indonesia atau Nusantara terdiri
dari ribuan pulau dan suku bangsa. Mereka seolah menjadi garda terdepan yang
menjaga keutuhan negeri Pancasila ini.
Dan yang lebih ekstrem lagi, teriakan akan memisahkan diri dari NKRI alias
ancaman separatisme pun menjadi senjata andalan mereka.
Liberalisme.
Kubu penentang UU Pornografi, juga UU Sisdiknas, memiliki agenda tersendiri
yang ingin melihat bangsa dan negara ini menjadi negara yang serba permisif,
bebas liberal serba boleh seperti di AS dan Barat, dan tentunya jauh dari moral
dan etika ketimuran yang sesungguhnya lekat dengan nilai-nilai keislaman.
Kubu penentang UU Pornografi hari ini mungkin saja menamakan gerakannya
sebagai “Gerakan Syahwat Merdekaâ€, namun di lain hari mereka akan menamakan
gerakannya lain lagi tergantung proyek yang tengah digarap.
Namun bagi yang jeli, orang atau tokoh-tokohnya ternyata ya itu-itu juga.
Tidak usah jauh-jauh dari sosok sahabat Zionis seperti AW dan orang-orang di
sekelilingnya, seperti halnya yang berkumpul di dalam AKKBB. Sami mawon.
Bagi orang-orang seperti ini, terbitnya majalah Playboy di Indonesia dianggap
suatu kemajuan. Kian banyaknya bar, diskotik, dan sebagainya adalah suatu
modernisasi. Modern atau tidaknya seseorang dinilai dari cara pandang dia
terhadap pakaian : semakin terbuka pakaiannya, maka akan semakin dianggap maju
wawasan seseorang.
Sebenarnya kalau kita mau jujur, cara pandang ini sungguh-sungguh ndeso. Di
negeri-negeri Barat sana, orang-orang tengah mencari-cari formula apa yang mampu
untuk menyembuhkan kerusakan moral bangsanya dan memalingkan wajahnya ke Timur.,
sedangkan kita mengangap Barat merupakan tatanan masyarakat yang sangat beradab.
Sampai kapan pun, mereka akan tetap seperti ini, dengan berbagai alasan yang
dibuat-buat, dengan berbagai dalih yang dikemukakan berulang-ulang, dengan
berbagai logika yang dipaksa-paksakan.
Jadi, bagi kita jangan sampai tertipu jika di lain hari mereka akan menamakan
kelompoknya sebagai A dan di hari esoknya mengaku sebagai Z.
Wallahu’alam bishawab.
Skrg liat aja dg undang-undang pornografi, kemajuan apa yg bs didapat. Gw jamin gak ada.
Mendingan baju terbuka tp gak ngebunuh, Drpd baju tertutup, tapi
teroris, ngebunuh, ngebom, tp ngerasa ngejalanin ajaran agama, msh
ngerasa diri bener lg (lebih parah dari pembunuh lain yg masih ngaku salah)..
idih serem deh. Itu baru setan. Di taliban, dan sekitarnya, baju yg
tertutup tuh bener2 nguntungin para teroris, krn bs ngebom, tanpa
diketahui identitasnya, iti baru perbuatan setan , makanya cegah
jangan sampe indonesia seperti itu.
Ketika malam penuh bintang
Di antara cahaya termarang
Engkau beri aku kesejukan
Tapi hatiku bimbang
Aku ingin tp ku x bisa
Apakah ini nyata atau mimpi belaka
Ku takut rindu bila x lg bertemu
Haruskah ku terima cinta yg dilema
Kau tanya apakah ku bisa
Membuka hatiku untuk mu
Ku x bisa berkata2
Air mata yg bicara
Sesungguhnya ku ingin dirimu tuk cairkan hati ku yg beku
Tapi aku belum siap
Aku jd delima
Aku xmau menyakiti dirimu
Karna hati ini masih ragu
Taip aku butuh cinta
Aku jd dilema
1. Bahwa Saya menolak UU Porno tetapi bukan berarti saya mendukung pronografi. Itu yang mesti dicamkan..
Kita bisa lihat orang - orang yang menolak UU Porno, adalah mereka yang selama ini sangat genjar menolak Traffiking dan kekerasan terhadap perempuan. Kita bisa lihat LBH APIK, Koalisi Perempuan Indonesia, Institute Perempuan dan hampir seluruh aktivis perempuan Menolak UU Porno ini. Pertanyaan kan mengapa mereka menolak? Itu yang mesti cerdas dilihat.
2. Aldo bilang bahwa saya ditunggang oleh Barat. Tapi kamu sendiri tidak punya bukti. Itu fintnah.
Udah ah malas ladeni Aldo kayak orang gila ini.
Mending gini saja Aldo, kamu buka celana biar gua ORAL saja.
Gua suka dan nafsu banget ama orang - orang yang sok moralis.
Salam
Toyo
Timur sama Timur Tengah beda yaaa...
Indonesia budaya aslinya ya itu pake kemben, baju bodo, apalagi org papua, liat aja sendiri pakaiannya...
Yang cara pandangnya ndeso tuh siapa ya? jgn memutar balikan fakta gitu ah
OMG! lo bilang di barat moralnya rusak? tp kasus pemerkosaanya lebih dikit dibanding negara yg serba ketutup at least dan barat jauh lebih maju
bar, club itu kan cuma entertainment aja, kalau nggak mau ke sana ya udh nggak usah tapi jgn larang2 org donk, gitu aja koq sewot pak?
wawasan seseorang nggak bisa dinilai dri apapun,
harus diteliti...
never judge a book by its cover.
Ya elah, barat nyari formula biar kek timur? bukti donk OMG! teruslah bermimpi...
yg logikanya dipaksakan tuh siapa? yg harus berdasar pada kitab? yg mana sangat tidak humanis... jgn muter balikin fakta terus ah,,, :roll:
'preman berjubah' juga bisa mengganti namanya jadi apapun, jangan mau tertipu juga yah
Oh ya,,, kalau soal memisahkan diri dari NKRI itu sih bukan sekedar ancaman. Kalau Indonesia emang jadi negara satu agama, pasti pecah kok, apalagi Indonesia bagian timur, apalagi Bali, pasti dah berontak nomor satu
Best Regards
DIA
Judul Album : Dia
Penyanyi : Grace Simon
Tahun Produksi : 1982
Produser : Senjaya Wijaya
Produksi : Musica Studio's
Dia, dia yang aku jumpa
Dia, dia penuh pesona
Kusanjung, kupuja
Dengan satu harapan cinta
Dia, dia lalu kucinta
Dia, dia sangat kumanja
Menangis, tertawa
Mengisi gairah hidup indah
Mengapa hanya sekejap saja
Kualami bersama dia
Tiada lagi tawa manja kita berdua
Mengisi cerita
Kau tinggalkan aku sepi..
Dia, dia entah kemana
Kini, kini aku sendiri
Menangis, termenung
Mengenang kisah cinta kita
odah patah hati yaa ??
Jadi intinya lu dukung UU APP ato engga ?
Lu dukung gerakan LGBTI ato engga ?
Kalo emank menentang homo di Indo, lu harus dukung majalah playboy donk mustinya, secara gua harus langganan itu majalah biar balik normal..
kedua kubu juga gak bener kalo mikir wawasan dan tingkat modernisasi suatu negara, itu diukur dari cara berpakaiannya, karena wawasan itu gak bisa dilihat mata, abstraks, dan modernisasi cuma diukur dari pembangunan2 riil bukan cuma omong doank dan pengesahan UU selama sekian lama yang pelaksanaanya juga masih dipertanyakan..
Gua pikir kalo emank lu berpikir semua ini demi kemajuan bangsa, mending lu pikir masalah2 lain yang lebih penting seperti korban lumpur Lapindo, peciptaan lapangan kerja, VIY 2009 dan hal2 lain yang lebih penting ketimbang masalah cara orang berpakaian, majuin pendidikan bangsa, biar mereka mikir dan milih, toh kalo kasus majalah playboy, mereka kan difoto dengan kesepakatan, eh tapi tetep keluar tuh... malahan laku